Bab 5 – Penelitian Etnografi
149
Untuk melaksanakan penelitian singkat ini, beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain sebagai berikut.
1. Unsur atau masalah yang akan diteliti.
2. Metode yang akan dipakai.
3. Penentuan daerah penelitian.
4. Penentuan lembaga atau suku bangsa jika tentang kelompok masyarakat.
5. Kerangka acuan dasar penelitian.
6. Hal-hal teknis menuju atau selama berada di daerah penelitian: bagaimana
transportasinya, bagaimana akomodasinya, dan yang paling penting tentu anggaran biayanya.
Semua unsur persiapan itu disusun dalam bentuk proposal. Selain itu, perlu dibuat pula schedule atau jadwal pelaksanaannya.
Setelah selesai mengadakan penelitian, data yang diperoleh harus segera diolah. Jangan ditunda-tunda supaya tidak lupa atau ada yang terlewat. Laporan
tertulis disusun berdasarkan data yang ditemukan.
C. Menyusun Laporan Penelitian
Penulisan laporan penelitian tidak terlepas dari keseluruhan terapan dari kegiatan penelitian. Kemampuan peneliti dalam melaporkan hasil penelitian sudah
menjadi tuntutan mutlak bagi seorang peneliti. Penyusunan laporan penelitian harus sistematis dan juga melampirkan data-data olahan dilapangan. Penyusunan harus
sesuai dengan data lapangan yang diolah di lapangan. Tidak boleh dikurangi maupun di manipulasi serta harus sesuai dengan kenyataan dilapangan. Hal ini dilakukan
agar laporan penelitian ini dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah. Laporan penelitian bisa dibuat dalam bentuk makalah dan artikel yang nantinya dapat
dikomunikasikan melalui media massa.
Fungsi penyusunan laporan penelitian adalah sebagai hasil penelitian yang akan dikomunikasikan kepada masyarakat awam. Yang demikian biasanya dimuat
sebagai artikel dalam koran. Bentuk ini menuntut cara penyajian tersendiri karena pembacannya terdiri dari orang awam sehingga penyajiannya hendaknya dilakukan
secara ilmiah populer. Cara penyajiannya demikian menuntut agar biasanya disusun secara sederhana, mudah dipahami, singkat, namun harus diusahakan agar inti hasil
penemuan tetap dapat terkomunikasikan kepada masyarakat.
Fungsi dan bentuk laporan tersebut seharusnya dapat digambarkan secara singkat dalam kerangka laporan, Namun, para peneliti kesulitan untuk melakukan sistematika
dalam penulisan laporan. Padahal sistematika penulisan laporan sebagai arah gerak dari penelitian tersebut. Dengan demikian penulisan laporan harus dilakukan secara
hati-hati dan syarat ilmu pengetahuan.
1. Kerangka Laporan Penelitian
Menurut Patton 1987:340-342 dikutip dari Lexy Maleong bahwa
menyusun kerangka untuk kepreluan penelitian kualitatif harus disusun secara sistematis. Hal ini dilakukan agar penyajian dari laporan penelitian dapat dipahami
secara berurutan.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Antropologi SMA Kelas XII
150
Dengan penulisan demikian maka pembaca dapat nyaman dan mengerti apa yang menjadi masalah yang diteliti. Adapun kerangka penelitian yang dimaksud
sebagai berikut. I.
Latar Belakang, Masalah, Tujuan Penelitian A. Latar Belakang Penelitian
1. Bagaimana asal mula penelitian dilakukan?
2. Untuk apa penelitian ini
3. Penelitian ini diadakan oleh siapa?
4. Bagaimana penentuan penelitian?
B. Masalah dan Pembatasan Penelitian 1.
Fokus sebagai pembatasan penelitian? 2.
Pertanyaan-pertanyaan penelitian? 3.
Alasan dilakukan penelitian C. Tujuan, Kegunaan, dan Prospek Penelitian
1. Tujuan penelitian
2. Kegunaan pelaksanaan dan hasil penelitian
3. Prospek penelitian berupa tindakan-tindakan yang diperkirakan
atau kepustakaan-kepustakaan yang akan diambil sebagai hasil penelitian ini
II. Acuan Teori A. ...................................judulnya sesuai fokus penelitian
1. ............................subjudulnya sesuai sub-fokus 1
2. ............................subjudulnya sesuai sub-fokus 2
B. ..................................Petunjuk untuk studi ini III. Metodologi
A. Diskripsi Latar Penelitian, Entri, dan Kehadiran Penelitian 1.
Diskripsi latar penelitian 2.
Tahap-tahap dan jadwal waktu penelitian 3.
Sampling; Situasi, dan subjek B. Diskripsi Penelitian Sebagian dan Metode yang Digunakan
C. Tahap-tahap Penelitian dan Sampling 1.
Tahap-tahap dan jadwal waktu penelitian 2.
Sampling; Situasi, dan Subjek D. Proses Pencatatan dan Analisis Data
1. Proses pencatatan data
2. Proses analisis data
IV Penyajian Data A. Diskripsi Penemuan yang diorganisasi di sekitar pernyataan-
pernyataan penelitian dan pemakain informasi 1. Diskripsi informasi; Hasil pengamatan atau wawancara apa yang
terjadi?apa yang dikatakan 2. Diskripsi informasi lainnya berasa; dari dokumen, foto, dan lain-
lain
Di unduh dari : Bukupaket.com
Bab 5 – Penelitian Etnografi
151
B. Diskripsi Hasil Analisis Data 1. Penyajian pola, tema, kecenderung, dan motivasi yang muncul dari
data 2. Penyajian kategori, sistem klasifikasi, dan tipologi tipologi yang
disusun oleh untuk menjelaskan duniannya dan yang disusun oleh peneliti
C. Penafsiran dan Penjelasan 1. Hipotesis kerja; kaitan-kaitan antara kategori dengan dimensi; antara
konsep dengan konsep 2.Persoalan yang berkaitan dengan sebab dan konsekueinsinya
dengan konsep yang saling mempertajam V. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data
A. Perpanjangan Kehadiran Pengamat B. Diskusikan Rekan Sejawat
C. Analisis Kasus Negatif D. Kecukupan Referensial
E.
Trianggulasi; Metode; Sumber; Penelitian F.
Pengecekan Anggota G.
Auditing VI Kesimpulan dan Rekomendasi
A. Apa sajakah penemuan-penemuan penting? B. Apa saja implikasi dari penemuan-penemuan tersebut?
C. Apa sajakah rekomendasi-rekomendasi yang diajukan? 1.
Rekomendasi dari pihak subjek 2.
Rekomendasi dari pihak peneliti Kerangka pelaporan penelitian kalitatif dalam peneltian etnografi adalah
bisa menjelaskan tentang tujuh unsur kebudayaan. Ketujuh unsur ini mungkin dapat dimaksudkan kedalam bab pembahasan yang diberikan
analisi teori yang sesuai dengan fokus dari penelitian. Penulisan laporan penelitian etnografi memiliki tingkat kesulitan diatas rata-rata. Tapi dengan
sistematika diatas hal itu bisa diselesaikan.
2. Teknik Penulisan Laporan