75
4.3.1. Analisis Deskriptif Variabel Kepemimpinan
Pendapat para responden terhadap butir pertanyaan yang diberikan untuk variabel Kepemimpinan X
1
dapat dilihat pada Tabel 4.2 yang disajikan kedalam distribusi frekuensi berikut ini:
Tabel 4.2 Penjelasan Responden Atas Variabel Kepemimpinan X
1
Indikator Penelitian FREKUENSI PENDAPAT RESPONDEN
Total
Item Pertanyaan
Indikator Penilaian
Sangat Setuju
Setuju Kurang
Setuju Tidak
Setuju Sangat
Tidak Setuju
F F
F F
F
Pekerja keras 26 30.2 56 65.1 4 4.7 0 0.00 0 0.00 86
Pimpinan yang ambisius 23 26.7 49 57.0 14 16.3 0 0.00 0 0.00 86
Pimpinan yang suka terhadap perubahan 10 11.6 59 68.6 17 19.8 0 0.00 0 0.00 86
Objektif dalam menilai 31 36.0 42 48.8 13 15.1 0 0.00 0 0.00 86
Menilai pegawai berdasarkan kinerja 23 26.7 58 67.4 5 5.8 0 0.00 0 0.00 86
Menghargai bawahannya 26 30.2 52 60.5 8 9.3 0 0.00 0 0.00 86
Selalu memiliki
inisiatif untuk
memecahkan masalah 18 20.9 60 69.8 8 9.3 0 0.00 0 0.00 86
Berani mengambil resiko 20 23.3 46 53.5 7 8.1 13 15.1 0 0.00 86
Dihargai bawahan 21 24.4 53 61.6 12 14.0 0 0.00 0 0.00 86
Total 198 230 475 552 88 102 13 15.1 0
Rata-rata 22 26
53 61.4 10 11.4 1 1.7 0
Sumber: Hasil Penelitian 2011 diolah
Berdasarkan Tabel 4.2, untuk daftar pertanyaan Variabel Kepemimpinan secara tersebar jawaban responden berada pada jawaban sangat setuju, setuju, kurang
setuju dan tidak setuju dengan rata-rata pegawai sebanyak 22 orang 26 untuk jawaban sangat setuju, rata-rata pegawai sebanyak 53 orang 61.4 untuk jawaban
Universitas Sumatera Utara
76 setuju dan rata-rata pegawai 10 orang 11.4 untuk jawaban kurang setuju serta
rata-rata pegawai 1 orang 1.7 untuk jawaban tidak setuju. Beberapa pegawai menjawab kurang setuju dan tidak setuju dalam
meningkatkan prestasi kerja menunjukkan bahwa masih ada pegawai yang tidak menerima kepemimpinan yang ada sehingga menimbulkan komunikasi yang kurang
baik dalam pekerjaan. Masih banyak pegawai yang memilih kurang setuju terhadap pimpinan yang suka terhadap perubahan mengidentifikasikan bahwa beberapa
pegawai tidak ingin ada perubahan karena dianggap memberikan proses adaptasi yang baru, iklim kerja baru dan sistem kerja yang kemungkinan berubah juga. Selain
itu, banyaknya pegawai yang menjawab tidak setuju terhadap pertanyaan berani mengambil resiko yang mengidentifikasikan bahwa kemampuan pengambilan
keputusan pimpinan rendah. Menurut pengamatan hal ini sesuai dengan fakta yang terjadi dalam
lingkungan kerja Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air bahwa beberapa pegawai yang ingin terjadi perubahan kepemimpinan dan menganggap perubahan memliki dampak
yang baik untuk kemajuan organisasi.
4.3.2. Analisis Deskriptif Variabel Disiplin Kerja