125 d. Identifikasi persyaratan untuk mencapai tiap-tiap pilihan
e. Sekuensi hasil yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan yang dirasakan
f. Identifikasi strategi alternative yang mungkin dan alat atau tools untuk melengkapi tiap persyaratan dalam mencapai tiap kebutuhan,
termasuk didalamnya merinci keuntungan dan kerugian tiap strategi dan alat yang dipakai.
Dengan demikian, perencanaan berkaitan dengan penentuan apa yang dilakukan. Perencanaan mendahului pelaksanaan, mengingat
perencanaan merupakan suatu proses untuk menentukan kemana harus pergidan mengidentifikasikan persyaratan yang diperlukan dengan cara yang
paling efektif dan efisien.
2. Konsep Pembelajaran
Pembelajaran adalah proses interaksi antarpeserta didik, antara peserta didik dengan tenaga pendidik dan sumber belajar pada suatu
lingkungan belajar. Secara singkat pembelajaran adalah upaya untuk membelajarkan pebelajar. Membelajarkan berarti usaha membuat seseorang
belajar. Pembelajaran merupakan suatu proses pengembangan potensi dan
pembangunan karakter setiap peserta didik sebagai hasil dari sinergi antara pendidikan yang berlangsung di sekolah, keluarga dan masyarakat. Proses
tersebut memberikan
kesempatan kepada
peserta didik
untuk mengembangkan potensi mereka menjadi kemampuan yang semakin lama
semakin meningkat dalam sikap spiritual dan sosial, pengetahuan, dan keterampilan yang diperlukan dirinya untuk hidup dan untuk bermasyarakat,
berbangsa, serta berkontribusi pada kesejahteraan hidup umat manusia. Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan RPP yang
mengacu pada silabus dengan prinsip : a memuat secara utuh kompetensi dasar sikap spiritual, sikap sosial,
pengetahuan, dan keterampilan; b dapat dilaksanakan dalam satu atau lebih dari satu kali pertemuan;
c memperhatikan perbedaan individual peserta didik; d berpusat pada peserta didik;
e berbasis konteks;
126 f berorientasi kekinian;
g mengembangkan kemandirian belajar; h memberikan umpan balik dan tindak lanjut pembelajaran;
i memiliki keterkaitan dan keterpaduan anatarkompetensi danatau antar muatan; dan
j memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi,
3. Hakikat RPP
Perencanaan pembelajaran atau disain pembelajaran merupakan disiplin ilmu pembelajaran yang menaruh perhatian pada perbaikan kualitas
pembelajaran. RPP adalah rencana pembelajaran yang dikembangkan secara rinci
dari suatu materi pokok atau tema tertentu yang mengacu pada silabus. RPP mencakup: 1 data sekolah, matapelajaran, dan kelassemester; 2 materi
pokok; 3 alokasi waktu; 4 tujuan pembelajaran, KD dan Indikator pencapaian kompetensi; 5 materi pembelajaran; metode pembelajaran; 6
media, alat dan sumber belajar; 6 langkah-langkah kegiatan pembelajaran; dan 7 penilaian.
Pengembangan RPP dapat dilakukan pada setiap awal semester atau awal tahun pelajaran, dengan maksud agar RPP telah tersedia terlebih
dahulu dalam setiap awal pelaksanaan pembelajaran. Pengembangan RPP yang dilakukan oleh guru secara mandiri
danatau secara bersama-sama melalui musyawarah guru mata pelajaran MGMP di dalam suatu sekolah tertentu, difasilitasi dan disupervisi kepala
sekolah atau guru senior yang ditunjuk oleh kepala sekolah. Pengembangan RPP yang dilakukan oleh guru secara berkelompok
melalui MGMP antarsekolah atau antarwilayah dikoordinasikan dan disupervisi oleh pengawas atau dinas pendidikan.
4. Fungsi RPP
Fungsirencana pembelajaran adalah :
a Sebagai pedoman guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, agar pembelajaran dapat berjalan secara sistematis sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan dalam rencana pembelajaran tersebut. b Meningkatkan kualitas pembelajaran yang efektif, efisien dan menarik.