Deskripsi Data Skor Postes Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Eksposisi Kelompok Eksperimen

60 sehingga dapat disimpulkan bahwa semua data tersebut berdistribusi normal. Hasil uji normalitas selengkapnya dapat dilihat pada lampiran15.

b. Hasil Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan rumus Test Of Homogenity Variance pada program SPSS versi 22.0. Uji homogenitas varians dilakukan untuk mengetahui apakah sampel yang digunakan homogen atau tidak. Syarat sampel dikatakan homogen adalah apabila nilai Sig. lebih besar dari taraf signifikansi 5 Sig.0,05. Uji homogenitas varians dilakukan pada data skor pretes dan postes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Rangkuman hasil uji homogenitas varians dapat dilihat pada tabel 18 sebagai berikut. Tabel 18: Hasil Uji Homogenitas Varians Data Tes Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Eksposisi Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Tempel No. Data Levene Statistic df 1 df 2 Sig. Keterangan 1. Pretes 0,269 1 62 0,606 Sig.0,05= homogen 2. Postes 0,356 1 62 0,552 Sig.0,05= homogen Berdasarkan tabel 18, dapat diketahui bahwa skor pretes diperoleh Levene Statistic sebesar 0,269 dengan df1 1, df2 62, dan Sig. sebesar 0,606. Selain itu, skor postes diperoleh Levene Statistic sebesar 0,356 dengan df1 1, df2 62, dan Sig. sebesar 0,552. Nilai Sig. kedua data tersebut lebih besar dari taraf signifikansi 5 Sig.0,05, maka skor pretes maupun postes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dinyatakan homogen. Hasil perhitungan uji homogenitas varians selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 16. Dengan demikian, data hasil uji normalitas sebaran maupun uji homogenitas varians dalam penelitian ini dapat dinyatakan berdistribusi normal dan homogen. Hal tersebut berarti data dalam 61 penelitian ini telah memenuhi uji prasyarat penelitian.

3. Analisis Data

Analisis data pada penelitian ini memiliki dua tujuan. Pertama, mengetahui perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan strategi K-W-L-A dan siswa yang mendapat pembelajaran menggunakan strategi konvensional. Kedua, menguji keefektifan strategi K-W-L-A dibandingkan strategi konvensional dalam pembelajaran membaca pemahaman teks eksposisi siswa kelas VII SMP Negeri 1 Tempel. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji-t. Teknik analisis ini digunakan untuk menguji apakah skor rata-rata pretes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen tidak memiliki perbedaan yang signifikan dan skor rata-rata postes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen memiliki perbedaan yang signifikan. Perhitungan uji-t dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 22.0. Syarat data dikatakan signifikan adalah apabila nilai p lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05. a. Uji-t Data Pretes Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Eksposisi Kelompok Kontrol dan Kelompok Eksperimen Uji-t data pretes kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi dilakukan untuk menguji perbedaan kemampuan membaca pemahaman teks eksposisi antara kelompok kontrol dan kelompok eksperimen sebelum dikenai perlakuan. Rangkuman hasil uji-t pretes kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dapat dilihat pada tabel 19 sebagai berikut.

Dokumen yang terkait

The effectiveness of know want learn plus and jigsaw techniques in the teaching of expository reading texts to the eleventh grade students of sman 8 tangerang selatan in the 2014-2015 academic year

1 28 0

The Effect Of Using Blended Learning Model On Students' Reading Comprehension Of Exposition Text (A Quasi-Experimental Study At The Eleventh Grade Of SMA Negeri 4 Kota Tangerang Selatan In The 2015-2016 Academic Year).

0 8 148

PENERAPAN METODE MEMBACA KNOW-WANT TO KNOW- LEARNED (K-W-L) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA TEKS EKSPOSISI: Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 6 Bandung Tahun Ajaran 2013/2014.

1 15 37

PENERAPAN STRATEGI KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED-AFFECT (KWLA) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA CERPEN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BANTUL.

0 0 18

PENGARUH STRATEGI KNOW WANT TO LEARN (KWL) DAN MINAT MEMBACA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF SISWA SMP NEGERI DI TEMANGGUNG.

0 0 12

KEEFEKTIFAN STRATEGI CLOZE STORYMAPPING (CSM) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS ULASAN PADA SISWAKELAS VIII SMPNEGERI 1 KASIHAN BANTUL.

0 0 182

KEEFEKTIFAN STRATEGI LISTEN-READ-DISCUSS DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP.

1 1 228

KEEFEKTIFAN STRATEGI K-W-L PLUS (KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED PLUS) DALAM PEMBELAJARAN MEMAHAMI TEKS ULASAN PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 15 YOGYAKARTA.

0 6 277

KEEFEKTIFAN STRATEGI THINK-TALK-WRITE DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKSPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PRAMBANAN.

0 0 223

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK K-W-L PLUS (KNOW, WANT TO KNOW, LEARNED PLUS) DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS VIII SMPN 3 TENGARAN KABUPATEN SEMARANG JAWA TENGAH.

0 1 194