gagasan utama setiap paragraf.
Konfirmasi
1. Siswa mempresentasikan hasil jawaban di depan kelas.
2. Siswa lain memberikan tanggapan terhadap presentasi teman.
3. Siswa dan guru melakukan cek dan ricek tentang jawaban siswa.
4. Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran yang telah dilakukan.
Penutup 5’
1. Siswa dan guru merefleksikan kegiatan pembelajaran.
2. Guru memberikan motivasi kepada siswa yang kurang atau belum
berpartisipasi aktif dalam pembelajaran. 3.
Guru menutup pembelajaran dengan salam.
H. Media dan Sumber Belajar
1. Media Belajar:
a. Lembar Kerja
b. Power Point
c. Teks eksposisi
2. Sumber Bahan Ajar:
Dalman. 2015. Keterampilan Menulis. Jakarta: Rajawali Pers. Ermawati, Novi. 2014. “Kemacetan dan Masa Depan Kota”.
http:noviesmansasleman.blogspot.co.id201409teks-eksposisi- lengkap.html. Diunduh pada tanggal 12 Februari 2016.
Jauhari, Heri. 2013. Terampil Mengarang. Bandung: Nuansa Cendekia. Kelas
Indonesia. 2014.
“Bahaya Merokok”.
http:www.kelasindonesia.com201505contoh-esai-tentang-merokok- terbaru.html. Diunduh pada tanggal 10 Februari 2016.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Bahasa Indonesia Wahana Pengetahuan untuk SMPM.Ts. Kelas VII. Jakarta: Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemdikbud. Priyatni, Endah Tri. 2008. Contextual Teaching and Learning Bahasa Indonesia:
Sekolah Menengah PertamaMadrasah Tsanawiyah Kelas VII Edisi 4. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Lampiran 4
Materi Pembelajaran Pengertian Teks Eksposisi
Teks eksposisi adalah teks yang berisi tentang paparan mengenai suatu hal. Teks eksposisi bertujuan untuk memberitahukan, mengupas, menguraikan
mengklarifikasi, menjelaskan, mendidik, atau mengevaluasi sebuah persoalan. Hal itu dilakukan untuk menambah wawasan dan pengetahuan si pembaca
tentang suatu hal. Selain itu, teks eksposisi tidak berusaha mempengaruhi pembaca, penulis tidak memaksa pembaca untuk percaya dan menerima segala
sesuatu yang diinformasikan.
Struktur Teks Eksposisi Struktur
Fungsi
Thesis Berisi satu pernyataan yang di dalamnya terkandung satu topik
terkini dan pernyataan yang menunjukkan posisi penulis dalam menanggapi topik tersebut.
Arguments Berisi jabaran atau deskripsi pendapat atau argumen dari
penulis tentang apa yang telah disebutkan dalam thesis. Pendapat atau argumen tersebut bertujuan untuk membuktikan
apa yang ditesiskan adalah benar.
Reiteration Berisi kesimpulan yang menguatkan jabaran dalam argumen
bahwa apa yang ditesiskan adalah benar.
Macam-macam Metode dalam Teks Eksposisi
1 Metode Identifikasi
Identifikasi yaitu sebuah metode yang menyebutkan ciri-ciri atau unsur yang membentuk suatu hal atau objek itu dengan tepat dan jelas. Untuk membuat
sebuah tulisan eksposisi dengan metode identifikasi, seorang penulis harus mampu membuat perincian yang teratur dan cermat mengenai objek yang akan
ditulisnya tersebut. Perincian tersebut dapat berupa sebuah kerangka karangan yang membagi objek menjadi aspek-aspek yang akan dijadikan dasar identifikasi.
2 Metode Perbandingan
Metode perbandingan yaitu metode yang mengungkapkan kesamaan- kesamaan dan perbedaan-perbedaan antara dua objek atau lebih. Metode ini
digunakan untuk membantu pembaca dalam memahami dengan jelas suatu objek yang sudah diketahui. Metode ini dapat digunakan untuk memperkenalkan
sesuatu yang baru kepada pembaca. 3
Metode Ilustrasi, Ilustrasi yaitu metode yang berusaha memberikan gambaran atau penjelasan
yang khusus atau konkret atau suatau prinsip umum atau gagasan umum. Metode ilustrasi merupakan metode yang paling sering digunakan, misalnya hal yang
menyangkut bidang hukum, psikologi, sastra dan sebagainya, selain menjelaskan pengertian itu dengan kata-kata, penulis juga akan memberikan contoh konkret
dalam uraiannya. 4
Metode Klasifikasi. Metode ini mengelompokkan bermacam-macam subjek dalam suatu
sistem kelas. Kelas di sini merupakan suatu konsep mengenai ciri-ciri yang serupa, yang harus dimiliki oleh barang-barang atau sekelompok subjek tertentu.
Klasifikasi digunakan untuk menjangkau bermacam-macam subjek ke dalam suatu pertalian yang masuk akal. Misalnya pada saat berbicara tentang demokrasi,
pembaca dapat melihat hubungannya ke samping dengan kediktatoran, absolutisme, sedangkan hubungannya ke atas adalah bahwa semua itu merupakan
sistem pemerintahan, dan ke bawah adalah bahwa demokrasi masih dapat diklasifikasi lebih lanjut menjadi demokrasi parlementer, demokrasi proletariat,
dan lain sebagainya. 5
Metode Definisi Metode ini merupakan penjelasan mengenai makna atau pengertian suatu
kata, frasa, atau kalimat. Definisi di sini digunakan pengarang untuk menjelaskan suatu konsep yang rumit sehingga jika dibatasi hanya dengan sebuah kalimat,
penjelasannya kurang lengkap.