Variabel Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian

menggunakan tes uraian untuk mengukur kemampuan membaca pemahaman narasi sugestif. 1. Validitas Instrumen Sebuah instrumen dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang diinginkan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian membaca pemahaman narasi sugestif. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah expert judgement yaitu penelaahan instrumen dilakukan oleh orang yang berkompeten di bidang yang bersangkutan. Pembuatan instrumen ini didasarkan pada kompetensi dasar yang harus dicapai dan taksonomi Ruddell. Selanjutnya, instrumen dikonsultasikan kepada Ibu Endang Tri Susilowati, S.Pd. selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia. Setelah instrumen disetujui oleh guru, instrumen penilaian membaca pemahaman narasi sugestif dinyatakan valid dan dapat digunakan. 2. Reliabilitas Instrumen Uji reliabilitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan alpha cronbach. Pengujian tingkat kepercayaan tes dilakukan dengan membandingkan nilai butir-butir soal dengan nilai rtabel. Jika butir-butir tes itu menunjukkan lebih tinggi dari rtabel, maka tes tersebut akurat atau mengukur secara konsisten.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini merupakan analisis data kuantitatif. Setelah data skor dari kelompok eksperimen dan kontrol telah diketahui, selanjutnya kedua data tersebut dibandingkan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan yang signifikan dari tiap kelompok. Pengujian signifikan tersebut dilakukan dengan uji-t dengan bantuan program SPSS 16. Hasil perhitungan dinyatakan signifikan atau dapat membuktikan hipotesis alternatif, jika P lebih kecil dari 0,05 taraf signifikansi 5. Data hasil analisis kemudian diuji prasyarat analisis agar hasilnya dapat dipertanggungjawabkan dilihat dari sudut pandang statistika. Uji prasyarat analisis yang harus dipenuhi meliputi uji normalitas data dan homogenitas varian. 1. Uji Normalitas Data Uji normalitas data dilakukan terhadap skor pretest dan posttest kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Pengujian menggunakan teknik Kolmogerov- Smirnov. Proses perhitungan sepenuhnya dibantu dengan program SPSS 16. Berikut adalah interpretasi dari uji normalitas. a. Jika nilai sig 2-tailed lebih besar dari 0,05 taraf signifikansi 5, dapat disimpulkan bahwa data berasal dari populasi yang sebenarnya berdistribusi normal. b. Jika nilai sig 2-tailed lebih kecil dari 0,05 taraf signifikansi 5, dapat disimpulkan bahwa data berasal dari populasi yang sebenarnya tidak berdistribusi normal atau menyimpang. 2. Uji Homogenitas Varian Uji homogenitas menggunakan bantuan program SPSS 16 dengan uji statistik test of varians. Uji digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang diambil dari populasi memiliki varian yang sama dan tidak menunjukkan

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) terhadap keterampilan membaca pemahaman dongeng pada siswa kelas V SD Putra Jaya Depok Tahun pelajaran 2013/2014

2 12 154

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 KOTA SEMARANG

2 15 191

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Pada Siswa Kelas V SD N Tunggulsari 1 No 72 Surakarta Tahun Pelaj

0 1 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 2 16

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA.

3 13 91

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA.

0 2 30

PENERAPAN METODE DRTA (DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 2 SUNTENJAYA KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 0 39

EFEKTIVITAS STRATEGI DIRECTED READING -THINKING ACTIVITY (DRTA) UNTUK PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PARAKAN TEMANGGUNG.

0 3 198

Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indoneia melalui Metode DRTA (Directed Reading Thingking Activity)

0 0 8