Desain Penelitian METODE PENELITIAN

2. Sampel Penelitian Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Hal ini bertujuan supaya semua populasi memiliki peluang yang sama untuk terpilih menjadi sampel penelitian. Sampel penelitian yaitu 2 kelas. Kelas pertama sebagai kelompok eksperimen dan kelas kedua sebagai kelompok kontrol. Dari hasil uji cluster random sampling, diperoleh bahwa kelas VII A sebagai kelas eksperimen atau kelompok eksperimen, dan kelas VII B sebagai kelas kontrol atau kelompok kontrol.

E. Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Skor yang dihasilkan dari tes berdasarkan atas kriteria, yaitu tingkat kemampuan minimum yang telah ditetapkan sebelumnya sebagai indikator penguasaan bidang sasaran tes Arikunto, 2006. Tes dilakukan sebanyak dua kali. Tes pertama diberikan pada siswa pada saat sebelum dilakukan perlakuan pretest. Tes kedua diberikan pada siswa setelah dilakukan perlakuan posttest. Kisi-kisi tes kemampuan membaca pemahaman dalam penelitian ini disusun berdasarkan taksonomi Ruddell.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan membaca pemahaman narasi sugestif. Terdapat berbagai bentuk tes yaitu tes uraian, tes objektif, tes uraian objektif, tes lisan, dan tes kinerja. Penelitian ini menggunakan tes uraian untuk mengukur kemampuan membaca pemahaman narasi sugestif. 1. Validitas Instrumen Sebuah instrumen dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang diinginkan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian membaca pemahaman narasi sugestif. Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah expert judgement yaitu penelaahan instrumen dilakukan oleh orang yang berkompeten di bidang yang bersangkutan. Pembuatan instrumen ini didasarkan pada kompetensi dasar yang harus dicapai dan taksonomi Ruddell. Selanjutnya, instrumen dikonsultasikan kepada Ibu Endang Tri Susilowati, S.Pd. selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia. Setelah instrumen disetujui oleh guru, instrumen penilaian membaca pemahaman narasi sugestif dinyatakan valid dan dapat digunakan. 2. Reliabilitas Instrumen Uji reliabilitas instrumen dalam penelitian ini menggunakan alpha cronbach. Pengujian tingkat kepercayaan tes dilakukan dengan membandingkan nilai butir-butir soal dengan nilai rtabel. Jika butir-butir tes itu menunjukkan lebih tinggi dari rtabel, maka tes tersebut akurat atau mengukur secara konsisten.

G. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini merupakan analisis data kuantitatif. Setelah data skor dari kelompok eksperimen dan kontrol telah diketahui, selanjutnya kedua data tersebut dibandingkan untuk mengetahui ada tidaknya

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) terhadap keterampilan membaca pemahaman dongeng pada siswa kelas V SD Putra Jaya Depok Tahun pelajaran 2013/2014

2 12 154

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) PADA SISWA KELAS V SDN KARANGANYAR 01 KOTA SEMARANG

2 15 191

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Pada Siswa Kelas V SD N Tunggulsari 1 No 72 Surakarta Tahun Pelaj

0 1 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 2 16

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA.

3 13 91

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA.

0 2 30

PENERAPAN METODE DRTA (DIRECTED READING THINGKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 2 SUNTENJAYA KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 0 39

EFEKTIVITAS STRATEGI DIRECTED READING -THINKING ACTIVITY (DRTA) UNTUK PEMBELAJARAN MEMBACA PEMAHAMAN TEKS EKPLANASI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 PARAKAN TEMANGGUNG.

0 3 198

Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indoneia melalui Metode DRTA (Directed Reading Thingking Activity)

0 0 8