Analisis Multivariat Prof. dr. Sorimuda Sarumpaet, M.P.H

Berdasarkan tabulasi silang pada tabel di atas, diketahui bahwa keenam variabel independen dalam penelitian ini, yaitu ukuran dan tujuan kebijakan; sumber daya; karakteristik agen pelaksana; sikap pelaksana; komunikasi antar organisasi dan aktifitas pelaksana; dan lingkungan sosial, ekonomi dan politik, memiliki nilai p 0,05, artinya dapat disimpulkan bahwa ukuran dan tujuan kebijakan; sumber daya; karakteristik agen pelaksana; sikap pelaksana; komunikasi antar organisasi dan aktifitas pelaksana; dan lingkungan sosial, ekonomi dan politik memiliki hubungan yang signifikan dengan kepuasan kerja dokter spesialis di RSUP. H. Adam Malik Medan. Keenam variabel tersebut juga dapat masuk ke model regresi logistk berganda dalam analisis multivariat.

4.4 Analisis Multivariat

Analisis ini digunakan dengan menggunakan uji regresi logistik pada tingkat kepercayaan 95. Analisis ini bertujuan untuk melihat variabel mana saja yang memiliki pengaruh terhadap kepuasan kerja dokter spesialis di RSUP. H. Adam Malik Medan. Pada penelitian ini, variabel independen yang memenuhi kriteria kemaknaan statistik p 0,25 dimasukkan ke dalam model. Hasil dari analisis multivariat dengan uji regresi logistik dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.25 Identifikasi Variabel Dominan Implementasi Kebijakan Case Mix INA CBGs Berdasarkan Permenkes No. 40 Tahun 2012 Terhadap Kepuasan Kerja Dokter Spesialis Di RSUP. H. Adam Malik Medan Variabel B Koef. Regresi S.E p Ukuran dan Tujuan Kebijakan 1,574 0,745 0,037 Sumber Daya -1,794 0,786 0,024 Sikap Pelaksana 2,150 0,282 0,000 Komunikasi 2,107 0,388 0,000 Constant 12,783 3,121 0,000 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui ada empat variabel penelitian, yaitu ukuran dan tujuan kebijakan; sumber daya; sikap pelaksana; dan komunikasi antar organisasi dan aktifitas pelaksana yang memiliki pengaruh p 0,05 terhadap kepuasan kerja dokter spesialis di RSUP. H. Adam Malik Medan. Variabel dominan yang memiliki pengaruh paling besar terhadap kepuasan kerja dokter spesialis di RSUP. H. Adam Malik Medan adalah sikap pelaksana, karena memiliki nilai koefisien regresi B yang paling besar, yaitu 2,150. Standar Error adalah standar deviasi dari rata-rata masing-masing variabel. B atau koefisien regresi adalah nilai koefisien dari masing-masing variabel bila dimasukkan ke dalam model persamaan regresi. Berdasarkan hasil analisis multivariat di atas, maka dapat diketahui model persamaan regresi logistik adalah sebagai berikut : Ý = 12,783 + 2,150 X 1 + 2,107 X 2 + 1,574 X 3 – 1,794 X Keterangan: 4 Ý = Kepuasan dokter spesialis Universitas Sumatera Utara X 1 X = Sikap pelaksana 2 X = Komunikasi 3 X = Ukuran dan tujuan kebijakan 4 Bila diasumsikan bahwa sikap pelaksana, komunikasi, ukuran dan tujuan kebijakan serta sumber daya dokter spesialis terkait implementasi kebijakan Case Mix INA CBGs berdasarkan Permenkes No. 40 Tahun 2012 di RSU H. Adam Malik Medan bertambah setiap 1 nilai, maka kepuasan kerja dokter spesialis di rumah sakit tersebut dapat dilihat sebagai berikut: = Sumber daya Ý = 12,783 + 2,150 X 1 + 2,107 X 2 + 1,574 X 3 – 1,794 X Ý = 12,783 + 2,150 1 + 2,107 1 + 1,574 1 – 1,794 1 4 Ý = 16,82 Universitas Sumatera Utara BAB 5 PEMBAHASAN

5.1 Pengaruh Sub Variabel Implementasi Kebijakan dengan Kepuasan Dokter Spesialis