9 Semua kelompok mengembalikan hasil tulisan kelompok lain. 10 Setiap kelompok mengoreksi hasil tulisan sendiri berdasarkan masukan
kelompok lain jika diperlukan. 11 Siswa mengumpulkan hasil tulisannya kepada guru untuk memperoleh skor.
3. Tahap Pascaeksperimen
Pada tahap ini, peneliti memberikan tes yang disebut posttest pada siswa kelas kontrol dan kelas eksperimen. Berdasarkan hasil tes tersebut peneliti melihat
ada atau tidaknya perbedaan yang signifikan pada kelompok kelas kontrol dan kelas eksperimen. Maka peneliti dapat menyimpulkan adanya pengaruh baik atau
tidak dari teknik dictoglos dalam pembelajaran keterampilan menulis teks berita.
C. Variabel Penelitian
Variabel Arikunto: 126 adalah gejala yang bervariasi yang menjadi objek penelitian. Variabel penelitian merupakan objek yang menjadi titik perhatian
dalam suatu penelitian. Dalam penelitian ini, terdapat variabel bebas dan variabel terikat.
Variabel bebas Sarwono, 2006 merupakan variabel stimulus atau variabel yang mempengaruhi variabel yang lain. Variabel bebas dalam penelitian
ini adalah teknik dictoglos dalam pembelajaran menulis teks berita. Teknik tersebut akan diberikan kepada siswa pada kelompok eksperimen. Namun, pada
kelompok kontrol tidak mendapat perlakuan menggunakan teknik dictoglos dalam pembelajaran menulis teks berita. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah
kemampuan menulis teks berita. Variabel terikat ini berupa skor yang diperoleh dari tes kemampuan menulis teks berita yang telah dilakukan oleh siswa.
D. Definisi Operasional Variabel
Pada setiap variabel dalam penelitian ini memiliki pengertian yang sama. Untuk itu, agar tidak terjadi pemahaman yang berbeda terhadap istilah yang ada
dalam penelitian ini maka berikut ini akan dijelaskan definisi operasional dari variabel bebas dan variabel terikat.
Teknik dictoglos adalah salah satu teknik pembelajaran kolaboratif yang menggabungkan dua keterampilan berbahasa yaitu keterampilan menyimak dan
menulis untuk digunakan dalam pembelajaran menulis teks berita kelas VIII. Proses pembelajaran menulis teks berita menggunakan teknik dictoglos yaitu
siswa diperdengarkan dikte dari sebuah berita sebanyak dua kali. Siswa dapat menuliskan unsur-unsur penting dari informasi yang didengar. Setelah itu, siswa
menulis teks berita secara berkelompok berdasarkan informasi yang diperoleh. Menulis teks berita merupakan keterampilan berbahasa yang komplek
untuk melatih siswa agar mampu menuangkan ide dan gagasan berdasarkan fakta menjadi teks berita agar dapat disampaikan kepada orang lain. Siswa menulis teks
berita sesuai dengan langkah-langkah menggunakan teknik dictoglos
E. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 2 Depok Sleman dengan subjek penelitian siswa kelas VIII tahun ajaran 2013-2014. Pelaksanaan penelitian