Analisis Nilai Tambah Dari Kegiatan Agroindustri Berbahan Baku

79

5.2. Analisis Nilai Tambah Dari Kegiatan Agroindustri Berbahan Baku

Pisang Awak di Kabupaten Pacitan Kegiatan peningkatan nilai tambah pisang awak yang dilakukan oleh para pengusaha agroindustri di Kabupaten Pacitan mempunyai tingkat diversifikasi pengolahan yang masih rendah yaitu berupa kripik pisang, sale pisang, sale pisang goreng dan kripik pisang bolong. Kegiatan agroindustri berbasis pisang merupakan salah satu upaya untuk mendapatkan hasil dari nilai tambah yang berarti bahwa upaya tersebut merupakan upaya diversifikasi baik secara vertikal maupun horizontal pada perencanan dan pelaksanaan usaha. Nilai tambah pada pengolahan pisang menjadi kripik pisang dapat dilihat pada Tabel 5. Berdasarkan Tabel 5. dapat diuraikan nilai tambah dari masing-masing kegiatan agroindustri antara lain : 1. Nilai Tambah Kegiatan Agroindustri Pisang menjadi Kripik Pisang Produksi yang dihasilkan agroindustri kripik pisang per satu kali proses produksi yang biasanya dilakukan selama 1 hari sebesar 1.654 bungkus dengan jumlah bahan baku sebanyak 70 tandan. maka akan diperoleh nilai konversi sebesar 24 yang berarti bahwa setiap 1 tandan pisang akan menghasilkan 24 bungkus. Dari perhitungan diperoleh nilai input tenaga kerja sebesar 29 HOK per satu kali proses produksi sehingga diperoleh nilai imbangan tenaga kerja sebesar 6.629 yang berarti bahwa untuk mengolah 1 tandan dibutuhkan biaya tenaga kerja sebesar Rp 6.629. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber 80 Tabel 5. Nilai Tambah Pengolahan Pisang Menjadi Kripik Pisang, Sale Pisang dan Sale Pisang Goreng di Kabupaten Pacitan, Tahun 2008 NO OUTPUT, INPUT, HARGA Nilai Tambah Kripik Pisang Nilai Tambah Sale Pisang Nilai Tambah Sale Pisang Goreng 1 Hasil produksi Bks1 kali proses produksi 1.654 1.213 2.160 2 Bahan Baku tandan1 kali proses produksi 70 50 50 3 Tenaga kerja HOK 29 5 8 4 Faktor konversi 1 2 24 24 43 5 Koefisien tenaga kerja 3 2 0,41 0,10 0,16 6 Harga produk Rp Bks 1.000 1.000 1.000 7 Upah rerata Rp HOK 16.000 16.000 16.000 PENDAPATAN 8 Harga bahan baku Rptandan 6.000 6.000 6.000 9 Sumbangan input lain Rptandan 5.250 3.428 10.959 10 Nilai produk Rptandan 4 x 6 23.629 24.260 43.200 11 a. Nilai Tambah Rptandan 10 – 8 – 9 12.379 14.832 26.241

b. Rasio nilai tambah 11.a 10 52