IV. METODE PENELITIAN
4.1. Penentuan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Pacitan. Penentuan ini dilaksanakan secara sengaja Purposive Sampling, dengan pertimbangan bahwa
pisang awak merupakan salah satu potensi produk unggulan dan memerlukan penanganan dalam upaya peningkatan nilai tambah dan juga pengolahan hasil
produksi untuk menanggulangi terbuangnya produksi.
4.2. Penentuan Responden
Penentuan responden dalam penelitian ini dilakukan dengan metode pengambilan responden secara sengaja yaitu orang yang bersangkutan dengan
agroindustri yang menggunakan bahan baku pisang awak di Kabupaten Pacitan sebanyak 12 responden pengusaha yang mempoduksi kripik pisang, sale pisang,
sale pisang goreng dan sekaligus juga memproduksi pisang bolong. Keberadaan 12 pengusaha tersebar di 12 Kecamatan dan merupakan pengusaha dibawah
binaan Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten Pacitan.
4.3. Pengumpulan Data
Jenis data yang dikumpulkan disini meliputi data primer dan data skunder. Data primer dikumpulkan dengan cara mengadakan wawancara langsung dengan
para responden yang kemudian dicatat dalam daftar pertanyaan quesioner. Jenis data primer antara lain : penggunaan bahan baku pisang setiap proses produksi,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
59
biaya produksi yang dikerluarkan biaya kayu bakar, minyak, plastik pembungkus, tenaga kerja, bumbu masak lainnya, produksi, harga dan
pendapatan serta persepsi responden terhadap faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan agroindustri berbasi pisang awak.
Data sekunder dikumpulkan dari instansi atau lembaga pemerintah yaitu kantor kepala desa, kantor kecamatan dan literatur–literatur lainya. Adapun jenis
data sekunder antara lain : jumlah pohon, tingkat produktivitas dan produksi pisang awak, tahun 1999-2007
4.4.
Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Gambaran yang jelas mengenai penelitian ini mengetengahkan beberapa jenis data yang diukur dan beberapa istilah untuk memenuhi tujuan penelitian :
1. Agroindustri adalah salah satu cabang dari industri yang mempunyai kaitan
erat dan langsung dengan pertanian. 2.
Agroindustri kecil adalah industri skala kecil yang memperkerjakan 5 – 19 orang.
3. Agroindustri berbasis pisang awak adalah suatu industri rumah tangga yang
mengolah hasil pertanian berupa pisang awak sebagai bahan baku utama untuk menjadi bahan makanan olahan
4. Pendapatan adalah penerimaan bersih penjualan bahan makanan olahan
pisang awak dikurangi biaya produksi dalam satuan rupiah. 5.
Penerimaan adalah diperoleh dari harga jual bahan makanan olahan pisang awak dikalikan total hasil produksi dengan satuan rupiah.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
60
6. Pengeluaran agroindustri bahan makanan olahan pisang awak adalah semua
biaya yang dikeluarkan dalam memperoleh bahan baku, biaya input lain, biaya tenaga kerjadan biaya tetap dihitung dalam rupiah.
7. Biaya produksi adalah seluruh biaya yang dileluarkan untuk proses produksi
yang meliputi bahan baku, bahan bakar dan tenaga kerja dalam satuan rupiah.
8. Biaya variabel adalah biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan hasil
produksi diantaranya biaya bahan baku, biaya input lainnya, biaya tenaga kerja, dihitung dalam rupiah.
9. Biaya tetap adalah biaya yang dikeluarkan pengusaha, besar kecilnya tidak
berpengaruh pada hasil produksi diantaranya biaya penyusutan, pajak perusahaan, biaya peralatan dan dihitung dalam rupiah.
10. Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan baku pisang awak, dihitung dalam rupiah.
11. Biaya tenaga kerja adalah biaya yang dikeluarkan untuk memberi upah kepada tenaga kerja yang mengolah pisang awak, dihitung dalam rupiah.
12. Biaya variabel adalah biaya yang dikeluarkan berkaitan dengan jumlah produksi yang dihasilkan, termasuk didalamnya bahan baku, bahan bakar
dan pemasaran, dihitung dalam rupiah. 13. Harga adalah nilai penjualan dari makanan olahan pisang awak pada saat
penelitian dikaitkan dengan satuan rupiah. 14. Umur ekonomis adalah jumlah tahun pemakaian aset tersebut dapat
meminimalkan biaya tahunan, dihitung dalam rupiah.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
61
15. Penyerapan tenaga kerja dalam agroindustri pisang awak yaitu jumlah tenaga kerja yang diserap dalam agroindustri dibagi dengan jumlah bahan
baku yang digunakan setiap produksi. 16. Studi Kelayakan adalah studi untuk mengetahui kelayakan kegiatan
agroindustri berbasi pisang awak dari aspek teknis, ekonomi,dan sosial . a. Aspek ekonomi adalah perhitungan kelayakan yang diperhitungan dari
semua biaya pada proses produksi, produksi, penerimaan, dan pendapatan dengan menggunakan analisis biaya, RC Ratio dan BEP.
b. Aspek sosial adalah kelayakan yang ditinjau dari aspek sosial yang terkait dalam pelaksanaan kegiatan usaha
c. Aspek teknis, adalah aspek yang menyangkut kaitan antara masukan- produksi input dan produksi out put. Kaitan ini dapat berupa kaitan
fisik maupun jasa antara input dan out put.Aspek tehnis ini penting sekali diperhatikan kegiatan agroindustri yang dilakukan akan
tergantung dari tersedianya sumberdaya, baik berbentuk fisik barang maupun jasa.
17. Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor-faktor secara sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan.
18. Analisis Eksternal yaitu situasi dan kondisi yang berada diluar kegiatan agroindustri berbasis pisang awak yang secara langsung dapat
mempengaruhi kinerja usaha pengembangan Agroindustri .
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
62
19. Analisis Internal adalah untuk mengetahui faktor-faktor keunggulan strategis pada kegiatan agroindustri berbasis pisang awak guna menentukan
dimana kekuatan dan kelemahannya. 20. Peluang Opportunies adalah situasi utama yang menguntungkan dalam
lingkungan perusahaan. Kecenderungan-kecenderungan utama adalah salah satu dari peluang. Identifikasi dari segmen pasar yang sebelumnya
terlewatkan perubahan-perubahan dalam keadaan bersaing, perubahan teknologi dan hubungan.
21. Ancaman Treaths adalah situasi yang tidak menguntungkan dalam lingkungan suatu perusahaan dan rintangan-rintangan utama bagi posisi
sekarang atau yang diinginkan dari perusahaan seperti masuknya pesaing baru, pertumbuhan pasar yang lambat, perubahan teknologi dan peraturan
yang baru atau direvisi dapat merupakan bagi keberhasilan perusahaan. 22. Kekuatan Strength adalah suatu sumber daya, ketrampilan atau
keunggulan lain relatif terhadap pesaing dan kebutuhan dari pasar suatu perusahaan layani atau hendak di layani.
23. Kelemahan Weaknesses adalah keterbatasan atau kekurangan dalam sumber daya ketrampilan dan kemampuan yang secara serius menghalangi
kinerja efektif suatu perusahaan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
63
4.5. Analisis Data