5. Setelah subyek berdiri dengan benar, secara otomatis alat timbang akan menunjukkan hasil penimbangan digital.
6. Subyek diminta untuk turun dari timbangan dan peneliti mencatat hasil penimbangan tersebut.
7. Pengukuran berat badan dilakukan sebanyak tiga kali dan nilai rata-rata ketiga pengukuran itu dilaporkan sebagai
berat badan. Berat badan dicatat 1 angka di belakang koma.
b. Pengukuran tinggi badan
1. Stature meter ditempelkan di dinding dengan bagian yang lebih panjang menempel di lantai dan bagian yang lebih
pendek menempel di dinding. Tarik meteran pengukur ke atas hingga terlihat angka nol pada garis merah di kaca
pengukur yang menempel di lantai. 2. Ujung atas stature meter ditempelkan ke dinding dengan
menggunakan paku. 3. Setelah memastikan bagian atas stature meter menempel
dengan stabil, meteran pengukur dapat ditarik ke atas. 4. Subyek penelitian diminta untuk melepaskan alas kaki dan
berdiri menempel di dinding. Kedua kaki subyek berada di tengah-tengah stature meter.
5. Memastikan subyek berdiri tegak dengan tangan di samping, pandangan lurus ke depan dan garis pandang
Universitas Sumatera Utara
sejajar dengan tanah, kaki lurus, tulang bahu, tumit serta betis menempel di dinding.
6. Subyek diminta menarik nafas panjang. Secara bersamaan, peneliti menurunkan meteran pengukur hingga pas di atas
kepala subyek dan membaca angka di dalam kaca pengukuran.
7. Pengukuran tinggi badan dilakukan sebanyak tiga kali dan nilai rata-rata ketiga pengukuran itu dilaporkan sebagai
tinggi badan. Tinggi badan dicatat 1 angka di belakang koma.
c. Pengukuran Lingkar Pinggang
1. Subyek penelitian diminta untuk melepaskan pakaian bagian atas, tali pinggang dan melonggarkan celana.
2. Ujung nol meteran diletakkan di atas tonjolan tulang panggul kanan crista illiaca dextra, kemudian meteran
dilingkarkan di perut secara horizontal dan sejajar dengan lantai.
3. Memastikan meteran kencang, tetapi tidak sampai menekan kulit perut.
4. Pasien diminta untuk menarik nafas dan mengeluarkan nafas. Lingkar pinggang diukur pada saat subyek
mengeluarkan nafas akhir ekspirasi.
Universitas Sumatera Utara
5. Pengukuran lingkar pinggang dilakukan sebanyak tiga kali dan nilai rata-rata ketiga pengukuran itu dilaporkan sebagai
lingkar pinggang. Lingkar pinggang dicatat 1 angka di belakang koma.
6. Pemeriksaan sampel darah
a. Pengambilan sampel darah