n
1
n
2
= hasil kali ukuran sampel pada kelompok 1 dan 2 R
1
= jumlah ranking yang diberikan pada kelompok yang ukuran sampelnya n
1
Z = statistik uji Z yang berdistribusi normal N0,1 Adapun hipotesis yang diuji adalah sebagai berikut:
H : rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada
kelompok eksperimen lebih rendah atau sama dengan rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada
kelompok kontrol H
1
: rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada kelompok eksperimen lebih tinggi dari rata-rata kemampuan
pemecahan masalah matematika siswa pada kelompok kontrol
F. Hipotesis Statistik
Hipotesis statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah : H
: μ
1
μ
2
H
1
: μ
1
μ
2
Keterangan : μ
1
:rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika kelas eksperimen μ
2
: rata-rata kemampuan pemecahan masalah matematika kelas kontrol Setelah nilai t
hitung
dihitung kemudian ditarik kesimpulan dengan membandingkan besar t
hitung
dengan t
tabel
dengan terlebih dahulu menetapkan derajat kebebasannya. Jika t
hitung
t
tabel
maka H ditolak, jika
t
hitung
t
tabel
maka H diterima.
60
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.
Deskripsi Data
Penelitian ini dilakukan di MTSN Tangerang II Pamulang yang dilakukan sebanyak sembilan kali pertemuan pembelajaran. Peneliti
mengambil dua kelas untuk dijadikan sebagai kelas penelitian. Sampel yang digunakan sebanyak 62 siswa, 32 siswa kelas eksperimen dan 30 siswa kelas
kontrol. Pada penelitian ini kelas VII-1 sebagai kelas eksperimen yang diajar dengan menggunakan Pembelajaran Kontekstual dengan Strategi REACT,
sedangkan kelas VII-3 sebagai kelas kontrol yang diajar dengan pembelajaran konvensional.
Tes kemampuan pemecahan masalah matematika ini diberikan kepada kedua kelompok siswa setelah menyelesaikan pokok bahasan mengenai
Himpunan, dimana dalam proses pembelajarannya kedua kelompok siswa diberikan perlakuan yang berbeda, yaitu kelas eksperimen diajarkan dengan
pembelajaran kontekstual dengan strategi REACT sedangkan kelas kontrol diajarkan dengan pembelajaran konvensional, lalu kedua kelas tersebut
diberikan tes akhir post tes yang sama. Sebelumnya, tes tersebut diujicobakan terlebih dahulu kepada kelas selain kelas eksperimen dan kelas
kontrol yaitu kelas VIII tahun ajaran 2011-2012. Setelah dilakukan uji coba instrumen selanjutnya tes tersebut dianalisis karakteristiknya meliputi
validitas, reliabilitas, taraf kesukaran butir soal dan daya pembeda butir soal. Berdasarkan hasil perhitungan yang dilakukan dari 8 soal essay yang diuji
cobakan diperoleh 6 butir soal yang valid dengan reliabilitas soal sebesar 0,73. Dari perhitungan uji taraf kesukaran butir soal diperoleh 1 butir soal dengan
kriteria mudah, 4 butir soal dengan kriteria sedang dan 1 butir soal dengan kriteria sukar. Sedangkan dari perhitungan uji daya pembeda butir soal
diperoleh 3 butir soal dengan kriteria cukup, 2 butir soal dengan kriteria baik dan 1 butir soal dengan kriteria baik sekali.
61