b. Definisi Operasional Persepsi tentang Lingkungan Kerja Fisik X1
Persepsi tentang lingkungan kerja fisik adalah skor yang diperoleh dari skala yang mengungkap persepsi tentang lingkungan kerja fisik, yang diukur
melalui 5 komponen, seperti yang diungkapkan Munandar 2001 yaitu: a suhu, b kebisingan, c vibrasi atau getaran, d polusi, dan e hygiene atau
kebersihan. b.
Definisi Operasional Tipe Kepribadian X2 Tipe kepribadian adalah skor yang diperoleh melalui pengembangan
instrument, menggunakan skala dikotomi dengan tipe jawaban “Ya” dan “Tidak” yang diukur melalui karakteristik yang diungkapkan oleh Friedman
dan Rosenman dalam Rice, 1999, yaitu kompetitif, ambisius, tanggung jawab, pekerja keras, tergesa-gesaterburu-buru, tidak sabar, sinisme,
kemarahan dan agresi.
Variabel Terikat DV
Variabel terikat adalah objek dari suatu studi atau penelitian, variabel terikat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah agresivitas.
a. Definisi Operasional Agresivitas Y
Agresivitas adalah skor yang diperoleh dari skala yang mengungkap serangkaian perilaku agresif, yang diukur melalui 2 komponen perilaku yang
diungkapkan oleh Berkowitz 1995 yaitu agresi yang dilakukan secara langsung baik fisik maupun verbal.
3.4. Pengumpulan Data
3.4.1. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner atau angket. Sedangkan instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala,
dimana skala adalah suatu perangkat simbol atau angka-angka yang ditetapkan menurut aturan individu atau tingkah laku mereka Kerlinger, dikutip oleh Sevilla,
1993. Di dalam penelitian ini, penulis menggunakan 3 macam skala yaitu Skala Persepsi tentang Lingkungan Kerja Fisik, Skala Tipe Kepribadian, dan Skala
Agresivitas Polantas. Seluruh item dalam kuesioner ini berjumlah 161 item, 41 item mewakili persepsi tentang lingkungan kerja fisik dari teori Munandar 2001,
55 item mewakili kepribadian tipe A dari teori Friedman dan Rosenman 1999, 2000, dan 65 item mewakili agresivitas dari teori Berkowitz 1995.
Menurut Sevilla 1993 banyak peneliti yang memberikan penekanan pada kecenderungan responden untuk mengamankan dan menempatkan jawaban
mereka di tengah sebagai angka netral. Hal ini disebut pengaruh ‘kecenderungan sentra’, individu tersebut selalu menghindari perilaku atau pengungkapan ekstrim.
Dengan demikian tidak digunakan jawaban yang bersifat netral atau ragu-ragu guna mendorong responden memutuskan jawaban yang bersifat positif atau
negatif. Oleh sebab itu, skala Persepsi tentang Lingkungan Kerja Fisik dan Skala
Agresivitas dalam penelitian ini menggunakan enam dan empat alternatif jawaban, dimana meniadakan kategori jawaban di tengah karena dapat
menimbulkan kecenderungan untuk menjawab di tengah terutama subjek yang ragu-ragu tersebut. Sementara untuk Skala Tipe Kepribadian, dalam penelitian ini
menggunakan skala dikotomi sebagaimana didasarkan pada penelitian terdahulu yang telah dilakukan oleh Friedman dan Rosenman.
3.4.2. Instrumen Penelitian
a. Skala Persepsi tentang Lingkungan Kerja Fisik X1
Pada skala persepsi tentang lingkungan kerja fisik, penulis menggunakan skala yang dibuat oleh Syafrika dan Suyasa dalam jurnalnya yang berjudul
Persepsi terhadap Lingkungan Fisik Kerja dan Dorongan Berperilaku Agresif pada Polisi Lalu Lintas, tahun 2004, yang indikatornya didasarkan pada aspek-
aspek yang diberikan oleh Munandar 2001 yaitu ; a suhu, b kebisingan, c vibrasi atau getaran, d polusi, dan e hygiene atau kebersihan. Skala ini tersusun
dari empat puluh satu 41 butir pernyataan-pernyataan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini :