Penggolongan Asuransi ASURANSI PADA UMUMNYA

Afnida Novriani : Tinjauan Terhadap Manfaat Asuransi Jiwa Sebagai Jaminan Terhadap Pelunasan Hutang KPR Pada Bank PT. Bank Century,Tbk, 2008. USU Repository © 2009

3. Penggolongan Asuransi

Sementara itu, dalam Pasal 1774 KUH Perdata, asuransi dapat digolongkan sebagai bunga selama hidup seseorang atau bunga cagak hidup dan perjudian dalam perjanjian untung-untungan kans-overeenkomst. 12 1 Asuransi kerugian schade verzekering Dengan demikian, asuransi dapat dikatakan sebagai perjanjian untung- untungan dikarenakan asuransi mengandung unsur “kemungkinan”, dimana kewajiban penanggung untuk menggantikan kerugian yang diderita oleh tertanggung tersebut digantungkan pada ada atau tidaknya suatu peristiwa yang tidak tentu atau tidak pasti peristiwa belum tentu terjadi. Berdasarkan atas perjanjian asuransi dapat digolongkan menjadi dua, yaitu : Asuransi kerugian schade verzekering adalah asuransi yang memberikan penggantian kerugian yang mungkin timbul pada harta kekayaan tertanggung. 2 Asuransi jumlah sommen verzekering Asuransi jumlah sommen verzekering merupakan pembayaran sejumlah uang tertentu, tidak tergantung kepada persoalan apakah evenement menimbulkan kerugian atau tidak. Namun, dalam prakteknya telah terjadi perkembangan penggolongan asuransi yang disebut dengan asuransi varia, merupakan asuransi yang mengandung unsur-unsur asuransi kerugian maupun asuransi jumlah, seperti asuransi kecelakaan dan asuransi kesehatan. 12 Ibid, hal. 104. Afnida Novriani : Tinjauan Terhadap Manfaat Asuransi Jiwa Sebagai Jaminan Terhadap Pelunasan Hutang KPR Pada Bank PT. Bank Century,Tbk, 2008. USU Repository © 2009 Dengan demikian, menurut sifat pelaksanaanya asuransi dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu asuransi sukarela, asuransi wajib dan asuransi kredit. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian, membagi usaha asuransi menjadi beberapa jenis, yaitu : 1 Asuransi kerugian non life insurance Asuransi kerugian non life insurance merupakan usaha memberikan jasa dalam penanggulangan risiko atas kerugian, kehilangan manfaat dan tanggung jawab hukum kepada pihak ketiga yang timbul dari peristiwa yang tidak pasti. Di beberapa negara, asuransi kerugian dapat juga disebut sebagai general insurance karena lingkup usahanya yang sangat luas. 2 Asuransi Jiwa life insurance Asuransi Jiwa life insurance adalah suatu jasa yang diberikan oleh perusahaan asuransi dalam penanggulangan risiko yang dikaitkan dengan jiwa atau meninggalnya seseorang yang dipertanggungkan. Pada prinsipnya, manusia menghadapi risiko berkurang atau hilangnya produktivitas ekonomi yang diakibatkan oleh kematian, mengalami cacat, pemutusan hubungan kerja, dan pengangguran, dengan adanya asuransi jiwa maka akan diperoleh : a. Dukungan bagi pihak yang selamat dari suatu kecelakaan. b. Santunan bagi tertanggung yang meninggal. c. Terhindar dari kerugian yang disebabkan oleh meninggalnya orang kunci. Afnida Novriani : Tinjauan Terhadap Manfaat Asuransi Jiwa Sebagai Jaminan Terhadap Pelunasan Hutang KPR Pada Bank PT. Bank Century,Tbk, 2008. USU Repository © 2009 d. Penghimpun dana untuk persiapan pensiun. 13 Kedua jenis asuransi di atas banyak kita jumpai dalam praktek perasuransian. Tetapi menurut H. Gunanto, kedua jenis asuransi ini di Indonesia tidak boleh diusahakan bersama-sama oleh satu perusahaan. 14

B. ASURANSI MERUPAKAN PERJANJIAN PENGALIHAN RISIKO