B. Hipotesis
1. Ada perbedaan pengetahuan siswa SMAN 4 Tangerang Selatan tentang
HIV AIDS antara sebelum pre-test dan sesudah post-test dilakukan pendidikan kesehatan HIV AIDS dengan metode curah pendapat.
2. Ada perbedaan pengetahuan siswa SMAN 4 Tangerang Selatan tentang
HIV AIDS antara sebelum pre-test dan sesudah post-test dilakukan pendidikan kesehatan HIV AIDS dengan metode ceramah menggunakan
media audio visual. 3.
Ada perbedaan pendidikan kesehatan tentang HIV AIDS metode curah pendapat dan cermah menggunakan media audio visual terhadap
pengetahuan siswa SMAN 4 Tangerang Selatan.
C. Definisi operasional
No Variabel
Sub Variabel
Definisi operasional
Alat ukur Hasil ukur
1 Pengetahuan siswa
tentang HIVAIDS Pengertian
dan penyebab
Hal-hal mendasar yang
dimengerti siswa tentang
pengertian dan penyebab dari
HIVAIDS yaitu sejenis virus
Kuesioner Numerik
yang menurunkan
kekebalan tubuh manusia, yang
termasuk ke dalam golongan
retrovirus, dan dapat ditemukan
dalam cairan tubuh manusia
Tanda dan gejala
1. Pengetahuan
siswa tentang tanda
seseorang terkena
HIVAIDS 2.
Pengetahuan siswa tentang
gejala HIVAIDS
Kuesioner Numerik
Pencegahan Hal-hal mendasar yang
dimengerti siswa tentang
pencegahan HIVAIDS
termasuk Kuesioner
Numerik
penggunaan kondom untuk
mencegah penularan
melalui hubungan seks
Penularan Hal-hal
mendasar yang dimengerti
siswa tentang cara penularan
HIVAIDS yaitu terjadinya
karena melalui hubungan
seksual, transfusi darah,
jarum suntik dan dari ibu hamil
ke bayinya. Kuesioner
Numerik
Definisi operasional lanjutan
No Variabel Definisi operasional
2 Metode
ceramah dengan media audio
visual Suatu kegiatan pendidikan kesehatan HIVAIDS dengan
ceramah dengan menggunakan media audio visual Cermah merupakan salah satu metode pendidikan
kesehatan yang biasa di gunakan pada kelompok besar dengan peserta lebih dari 15 orang dimana sasaran
metode ini baik untuk yang berpendidikan tinggi maupun rendah Notoatmojo, 2007.
3 Metode
curah pendapat
Curah pendapat merupakan modifikasi metode diskusi kelompok. Prinsipnya sama dengan metode diskusi
kelompok. Bedanya
pada permulaannya
pemimpinpenyuluh memancing dengan suatu masalah dan kemudi peserta memberikan jawaban atau
tanggapan. Tanggapan atau jawaban tersebut ditulis dalam flipchart atau papan tulis. Sebelum semua peserta
mencurahkan pendapatnya, tidak boleh diberi komentar oleh siapapun. Setelah semua peserta mengeluarkan
pendapatnya, tiap peserta dapat mengomentari dan akhirnya terjadi diskusi Notoatmodjo, 2007. Curah
pendapat adalah suatu tehnik atau cara mengajar yang
dilaksanakan oleh pendidik dengan melontarkan suatu masalah ke peserta kemudian peserta menjawab atau
memberikan pendapat atau komentar sehingga masalah tersebut berkembang menjadi masalah baru Roestyar,
2001.
51
BAB IV METODE PENELITIAN