Metode Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Teknik Penentuan Responden Teknik Pengumpulan Data

III. PENDEKATAN LAPANG

3.1 Metode Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode survai. Pendekatan kuantitatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode survai, yaitu dengan menggunakan pertanyaan terstruktur atau sistematis yang sama kepada banyak orang kuesioner, untuk kemudian seluruh jawaban yang diperoleh peneliti dicatat, diolah dan dianalisis.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Kelurahan Semplak Kota Bogor yang berada di Jalan Raya Semplak RT 0104 Nomor 90. Penelitian dilakukan mulai bulan Desember 2011 sampai dengan Februari Tahun 2012.

3.3 Teknik Penentuan Responden

Pengambilan sampel untuk menentukan jumlah perempuan peserta dalam program ini dilakukan secara acak sederhana. Populasi adalah seluruh perempuan peserta di kelurahan Semplak, dan kerangka sampling sub populasi adalah perempuan peserta program PNPM-MP. Kerangka sampling adalah perempuan peserta program PNPM Mandiri Perkotaan yang berjumlah sebanyak 362 orang di Kelurahan Semplak. Berhubung kerangka sampling besar jumlahnya lebih dari 100 orang maka digunakan rumus Slovin terlebih dahulu, sehingga didapat jumlah kerangka sampling sebesar 190 orang. Dari kerangka sampling 190 orang tersebut kemudian dipilih secara acak sederhana sebanyak 60 orang. Hal ini dikarenakan faktor keterbatasan waktu dan biaya peneliti. Gambar 2. Teknik Sampling dalam Pengambilan Responden

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Jenis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara terstruktur dan menggunakan kuesioner yang disebarluaskan, kemudian diisi oleh responden dan panduan wawancara untuk informan. Data yang didapat dari penelitian survai ini mencakup karakteristik individu, faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi responden yaitu kemauan, kemampuan, dan kesempatan, tingkat partisipasi serta tingkat keberdayaan ekonomi masyarakat perempuan peserta program. Penelitian ini menggunakan wawancara mendalam in depth interview kepada informan dengan menggunakan panduan pertanyaan. Data deskriptif berupa kutipan langsung kata-kata atau tulisan dari informan juga memungkinkan untuk digunakan. Informan yang dimaksud ialah ibu Zubaidah yaitu ketua pengurus sekretariat BKM PNPM Mandiri Perkotaan di Semplak. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini meliputi dokumen- dokumen tertulis yang berupa dokumen resmi dari PNPM Perkotaan di Kelurahan Semplak seperti profil PNPM Perkotaan, sejarah berdirinya PNPM Perkotaan, Struktur Organisasi pengurus PNPM Perkotaan. Berkaitan dengan macam data yang diperlukan tersebut, teknik pengumpulan data yang dilakukan di lapangan adalah dengan wawancara, kuesioner, observasi langsung di lapangan, dan dokumentasi. Kota Bogor Total 362 Perempuan Peserta di Kelurahan Semplak kerangka sampling Penentuan perempuan peserta : Rumus Slovin kerangka sampling : 190 orang Secara simple random sampling dipilih 60 responden

3.5 Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan (studi kasus : Pinjaman Bergulir di Kelurahan Bantan Kecamatan Tembung)

4 79 75

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Pengaruh Tingkat Pendidikan Formal Terhadap Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan Kesehatan Masyarakat (Studi Kantor kelurahan Kendana Kabupaten Labuhan Batu)

15 92 101

Pengaruh Tingkat Partisipasi Perempuan Dalam Usaha Ekonomi Mikro Terhadap Tingkat Sosial Ekonomi Keluarga Di Kelurahan Harjosari II Kecamatan Medan Amplas Kota Medan

12 121 132

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76

Efektivitas Pelaksanaan Program Simpan Pinjam Perempuan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan di Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang

5 58 146

Tingkat partisipasi perempuan terhadap simpan pinjam kelompok perempuan (SPP) program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri (PNPM M) perdesaan

0 15 110