Pola aliran sungai Profil sungai

Mari Belajar IPS 1 unt uk SMP MTs Kelas VII 155 b Sungai permanen, yaitu sungai yang pada musim penghujan dan musim kemarau debit airnya hampir sama. Jenis sungai berdasarkan arah aliran airnya 1 Sungai konsekuen, yaitu sungai yang arah alirannya sesuai dengan kemiringan struktur geologisnya. 2 Sungai subsekuen, yaitu sungai yang arah aliran airnya tegak lurus dengan sungai konsekuen. 3 Sungai obsekuen, yaitu sungai yang arah aliran airnya berlawanan dengan sungai konsekuen dan menuju sungai subsekuen. 4 Sungai resekuen, yaitu sungai yang aliran airnya sesuai dengan sungai konsekuen dan menuju sungai subsekuen. 5 Sungai insekuen, yaitu sungai yang arah alirannya tidak teratur. Jenis sungai berdasarkan struktur geologinya 1 Sungai antiseden, yaitu sungai yang mampu mempertahankan alirannya, meskipun terjadi pengangkatan secara perlahan. 2 Sungai reverse, yaitu sungai yang tidak mampu mengimbangi peng- angkatan sehingga terjadi perubahan arah aliran. 3 Sungai superposed, yaitu sungai yang mengalir pada suatu daratan paneplain sehingga struktur batuan di dataran tersebut tersingkap.

b. Pola aliran sungai

Pola aliran sungai di permukaan bumi dipengaruhi oleh struktur geologi dan morfologi lahan. Bentuk pola aliran yang umum terjadi sebagai berikut. 1 Pola radial Pola radial dapat dibedakan menjadi pola radial memusat dan pola radial menyebar. Pola radial memusat terjadi di daerah yang berupa basin, sedangkan pola radial menyebar terjadi di daerah yang berbentuk kubah dome. Sumber : Physical Geology, Tent h Edit ion Gambar 9.6 Gambar 9.6 Gambar 9.6 Gambar 9.6 Gambar 9.6 Contoh sungai superposed yang menampakkan struktur batuan. i Gambar 9.7 Gambar 9.7 Gambar 9.7 Gambar 9.7 Gambar 9.7 Pola aliran sungai i radial, ii dendritik, iii trellis, iv rectangular. Di unduh dari : Bukupaket.com Hidr osf er 156 2 Pola dendritik Pola dendritik tidak teratur. Anak-anak sungai ber- muara ke induk sungai dengan sudut lancip dan tumpul. Pola seperti ini berkembang pada daerah dataran rendah. 3 Pola trellis Pola aliran trellis terdapat pada daerah lipatan. Aliran dari anak-anak sungai sejajar dengan sungai induk, tetapi alirannya bertemu dan membentuk sudut siku-siku. 4 Pola rectangular Pola aliran rectangular terjadi pada daerah patahan. Anak-anak sungai yang menuju induk sungai, membentuk sudut siku-siku.

c. Profil sungai

Profil sungai dapat dibedakan sebagai berikut. 1 Sungai bagian hulu Sungai di bagian hulu mempunyai lembah berbentuk V. Hal ini disebabkan adanya lereng yang terjal sehingga arus air cepat. Akibatnya erosi vertikal berjalan cepat. Di daerah ini belum terjadi sedimentasi sehingga air di daerah ini masih jernih. 2 Sungai bagian tengah Sungai di bagian tengah mempunyai lembah berbentuk U. Di bagian ini erosi vertikal mulai mengecil dan erosi melebar horizontal menjadi lebih besar. Sedimentasi sudah mulai terjadi, namun materialnya masih agak kasar, dan sudah terjadi aliran sungai yang berkelok meander. 3 Sungai bagian hilir Sungai di bagian bawah atau hilir ber- bentuk U U melebar. Gejala erosi vertikal sudah tidak ada, namun erosi horizontal masih dapat berlangsung. Ciri profil sungai di daerah hilir ini antara lain terdapat mean- der, endapan berupa material halus, sering berbentuk delta, dan sering terdapat tanggul alam. Gambar 9.8 Gambar 9.8 Gambar 9.8 Gambar 9.8 Gambar 9.8 Profil sungai hilir yang memiliki meander. Sumber: Physical Geology, Tent h Edit ion ii iii iv Sumber : Essent ials of Physical Geogr af y, Sevent h Edit ion Di unduh dari : Bukupaket.com Mari Belajar IPS 1 unt uk SMP MTs Kelas VII 157

d. Manfaat sungai