Pengertian dan tujuan produksi

Mari Belajar IPS 1 unt uk SMP MTs Kelas VII 259 Je n d e l a Je n d e l a Je n d e l a Je n d e l a Je n d e l a In f o In f o In f o In f o In f o

1. Pengertian dan tujuan produksi

Semakin maju kebudayaan manusia, maka semakin banyak pula jenis dan macam kebutuhannya sehingga semakin perlu untuk menghasilkan banyak barang dan jasa. Produksi adalah semua kegiatan yang menghasilkan atau meningkatkan nilai guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia. Orang atau lembaga tertentu yang menghasilkan barang atau jasa disebut produsen. Misalnya, petani, nelayan, guru, dan pemilik pabrik tekstil. Berikut diberikan beberapa contoh kegiatan produksi. a. Mengambil barang yang disediakan oleh alam, seperti pertambangan dan perikanan laut. b. Mengerjakan dan mengolah tanah pertanian, perkebunan, dan perikanan darat. c. Membuat dan mengolah barang dari barang dasar atau bahan baku menjadi barang yang siap dipakai, seperti mengolah kapas menjadi kain. d. Memindahkan barang dari satu tempat ke tempat lain sehingga nilai barang lebih meningkat. e. Melakukan jasa-jasa, misalnya menyimpan barang dalam gudang veem, menanggung risiko atas kecelakaan yang akan dialami seseorang perusahaan asuransi, dan menyimpan uang di bank atau mengambil pinjaman dari bank. f. Membangun jalan raya, jembatan, sekolah, dan pelabuhan udara dan laut. Keenam contoh produksi di atas dapat dikelompokkan menjadi dua pengertian produksi, yaitu pengertian produksi dalam arti sempit dan produksi dalam arti luas. Contoh b dan c termasuk produksi dalam arti sempit, yaitu kegiatan menghasilkan barang. Sedang contoh a, d, e, dan f termasuk K K K K Keg i at eg i at eg i at eg i at eg i at an Pr an Pr an Pr an Pr an Pr o d u k o d u k o d u k o d u k o d u k si si si si si C Keput usan produksi t idak lagi hanya ber- t ujuan unt uk memenuhi kebut uhan, t et api juga unt uk menghasilkan keunt ungan. Salah dalam melakukan produksi, akan berakibat pada kerugian. Kekurangan at au kelebihan produksi pun dapat menimbulkan kerugian, karena akt ivit as produksi membut uhkan biaya. tempat, adat istiadat, agama dan budaya, serta masyarakat di sekitarnya. Jika barang dan jasa yang akan dikonsumsi sudah mampu dibeli diperoleh, namun tidak sesuai dengan adat istiadat yang berlaku di tempat melakukan konsumsi, selayaknya dihindari. Di unduh dari : Bukupaket.com Kegiat an Pokok Ekonomi 260 produksi dalam arti luas, yaitu semua kegiatan manusia dalam rangka menambah kegunaan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia. Manusia memproduksi barang dan jasa dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekaligus untuk memperoleh keuntungan. Barang dan jasa yang diproduksi produsen akan dikonsumsi masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Dan bagi produsen, barang yang diproduksi- nya melalui penggabungan beberapa faktor produksi bertujuan mencari keuntungan. Keuntungan yang diperoleh produsen ber- asal dari selisih antara penerimaan penjualan dengan biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi barang dan jasa tersebut.

2. Faktor produksi