Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

90

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di SMA Negeri 11 Yogyakarta dapat dilihat bahwa motivasi siswa yang diketahui dari kuisioner yang diisi oleh siswa terjadi peningkatan persentase motivasi dari siklus I ke siklus II, yaitu sebesar 59,37 menjadi 81,25. Persentase motivasi siswa yang termasuk ke dalam tinggi ini sudah mencapai target yang dibuat oleh peneliti yaitu sebesar 70. Hasil belajar aspek kognitif siklus I untuk rata-rata adalah 78,75 meningkat pada siklus II yaitu 82,5. Sedangkan persentase jumlah siswa yang mencapai KKM pada siklus I yaitu 59,37 meningkat pada siklus II menjadi 100. Hasil belajar siswa aspek afektif pada siklus I maupun siklus II adalah 100 tinggi. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa Pembelajaran Kooperatif Tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 11 Yogyakarta pada materi ekosistem.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif Tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa terhadap materi Ekosistem. Peneliti menyarankan kepada para Guru untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif Tipe Snowball Throwing ini terhadap materi Ekosistem dan dalam pembelajaran biologi dengan memperhatikan beberapa hal agar dalam pelaksanaannya target dapat tercapai. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menerapkan model pembelajaran kooperatif Tipe Snowball Throwing di dalam pembelajaran adalah management waktu yang digunakan, karena pembelajaran Tipe Snowball Throwing ini membutuhkan waktu yang optimal dan efisien. Selain itu siswa diminta sudah membaca materi pelajaran sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan Snowball Throwing agar dalam membuat pertanyaan menjadi lebih mudah dan kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik dengan waktu yang efisien. 92 DAFTAR PUSTAKA Arifin, Z, 2012. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Arikunto, Suharsimi, 2010, Prosedur Penelitian, Jakarta: PT Rineka Cipta. Asrori. S., 2010, Penggunaan Model Belajar Snowball Throwing dalam Meningkatkan Keaktifan Belajar, Jakarta: Rineka Cipta. Bothmir, Dewinta Kartini,2011. Penerapan Model Pembelajara Snowball Throwing untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas IV SDN Madyopuro II Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Dalam http:library.um.ac.idptkindex.php?mod=detailid=50875 diakses pada 28022015. Daryanto Raharjo Muljo, 2012, Model Pembelajaran Inovatif, Yogyakarta : Penerbit Gava Media. Djamarah., S B. Zain Aswan, 2006, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Asdi Mahasatya. Djiwandono, Sri Esti Wuryani., 2006, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Grasindo. Gunawan, Imam, dan Anggarini Retno Palupi., 2012. Taksonomi Bloom- Revisi Ranah Kognitif: Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran, Pengajaran dan Penilaian. IKIP PGRI Madiun, Edisi 2. Dalam http:www.ikippgrimadiun.ac.idejournalsitesdefaultfiles2_Imamgun 2020Anggraini_Taksonomi20Bloom20E2809320Revis i20Ranah20Kognitif20Kerangka20Landasan20untuk20Pe mbelajaran20Pengajaran2020Penilaian.pdf. diakses pada 23032015. Hamalik, Oemar, 2006, Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara. Lie, A, 2006, Cooperative Learning, Jakarta: Grasindo. Listyarti. R, 2012, Pendidikan karakter dalam metode aktif, inovatif, dan kreatif, Pengantar oleh Prof. Dr.Winarno Surakhmad, Jakarta: Esensi penerbit Erlangga. Nur, 2014, Peningkatan Aktivitas Belajar Siswa Kelas XI IPA Pada Materi Sistem Eksresi Melalui Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing di SMA Muhamadiyah 1 Prambanan. Dalam http:jupemasipbio.uad.ac.idwp-contentuploads2014113.- NP_10008005_NUR-ALFII-ANNA.pdf 12.00. diakses pada 23032015. Prayitno, 2006, Motivasi dalam Belajar : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Dirjen Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan. Sanjaya, W. 2011, Strategi Pembelajaran dengan problem Standar Proses Pendidikan Cetakan 8. Jakarta: Kencana. Sardiman, A.M., 2004, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Rajawali Press. Setyosari, 2010. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta : PT Grasindo Persada. Shoimin, 2014, 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam kurikulum 2013, Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA. Siregar, Eveline dan Nara, Hartini, 2011, Teori Belajar dan Pembelajaran, Bogor: Ghalia Indonesia. Slameto, 2010, Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhi, Jakarta: PT Rineka Cipta. Sudjana, N. 2010, Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar, Bandung: Remaja Rosdakarya. Sugihartono, Kartika, Farida Agus, Farida Harap, Siti Rohmah., 2007, Psikologi Pendidikan, Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta Press. Sugiyanto, H., 2010, Model-model pembelajaran inovatif, Surakarta: Penerbit Yuma Pustaka. Suparno, P. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Fisika. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Suprijono, 2009, Cooperative Learning Teori dan PAIKEM, Yogyakarta: Pustaka Belajar. Suyono dan Hariyanto., 2011, Belajar dan Pembelajaran, Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Taniredja, T,. Pujiati, I,. dan Nyata, 2011. Penelitian Tindakan Kelas untuk Pengembangan Profesi Guru. Bandung: Alfabeta. Uno, B. Hamzah., 2008, Teori Motivasi dan Pengukurannya, Jakarta: Bumi Aksara. Widodo, R, 2009, Model Pembelajaran Snowball Throwing, Jakarta: Bumi Aksara. Winkel, W.S. 2009, Psikologi Pengajaran, Jakarta: Gramedia. SILABUS Satuan Pendidikan : SMA Sekolah Menengah Atas Sekolah : SMA Negeri 11 Yogyakarta Mata Pelajaran : Biologi KelasSemester : XII Standar Kompetensi : 4. Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem. Alokasi Waktu : 9 x 45 menit 6 kali pertemuan Kompetensi Dasar Indikator Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Alat, Media, dan Sumber Belajar 4.1 Mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliran energi dan daur biogeokimia serta pemanfaatan 1. Mendefinisikan pengertian ekologi sebagai ilmu 2. Mendeskripsikan istilah-istilah habitat, nisia, populasi, komunitas, 1. Pengertian ekologi sebagai ilmu 2. Ekosistem dan komponen penyusunnya 3. Pengelompokkan komponen biotik berdasarkan 1. Melakukan pembelajaran dengan model Snowball Throwing 2. Mendiskusikan materi pembelajaran secara berkelompok 3. Melakukan tanya- 1. Post-tes 2. LKS 3. Tugas 15 x 45 menit 1. Laptop 2. LCD Proyektor 3. Papan Tulis 4. Spidol 5. Media Pembelajaran berupa Bola komponen ekosistem bagi kehidupan. ekosistem, faktor biotik, faktor abiotik 3. Menyebutkan berbagai interaksi yang terjadi dalam ekosistem 4. Menjelaskan berbagai interaksi yang terjadi dalam ekosistem 5. Mendeskripsikan pengertian rantai makanan 6. Mendeskripsikan pengertian jaring- jaring makanan 7. Mendeskripsikan pengertian piramida makanan 8. Membedakan fungsinya 4. Tingkat organisasi komponen biotik dalam ekosistem 5. Berbagai interaksi dalam ekosistem 6. Rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida ekologi 7. Aliran energi dan siklus materi dalam ekosistem jawab mengenai materi pembelajaran dan kartu nama 6. Buku Biologi SMA Kelas X 7. Internet pengertian rantai makanan, jaring- jaring makanan, piramida ekologi Yogyakarta, April 2015 Peneliti Ditya Intan Kusuma Nim 111434017 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I Satuan Pendidikan : SMA Sekolah Menengah Atas Sekolah : SMA Negeri 11 Yogyakarta Mata Pelajaran : Biologi KelasSemester : X A 1II Alokasi Waktu : 5 x 45 menit 3 kali pertemuan

A. Standar Kompetensi

Dokumen yang terkait

Penggunaan Model Pembelajaran Snowball Throwing Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar IPS Pada Siswa Kelas VIII-4 Di SMP PGRI 1 Ciputat

1 4 249

Peningkatan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Snowball 0hrowing pada siswa kelas III MI Hidayatul Athfal Depok

0 10 0

Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pai Mupaya Meningkatan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran PAI Materi Kisah Nabi Adam As Dan Nabi Muhammad Saw Melalui Metode Snowball Throwing Di Kelas Iv Sdn Jatiwaringin Iv Bekasi

1 7 106

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING DAN SNOWBALL DRILLING PADA SUB MATERI TURUNAN DI SMA NEGERI 11 MEDAN.

0 3 23

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI LINGKUNGAN HIDUP DI SMA NEGERI 5 MEDAN.

0 2 22

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING PADA MATA PEMBELAJARAN IPA MATERI PROSES DAUR AIR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA.

0 2 34

Penerapan pembelajaran kooperatif teknik picture and picture untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMS Negeri 10 Yogyakarta pada materi animalia.

0 2 188

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Depok, Sleman, Yogyakarta pada materi sistem hormon manusia.

1 4 270

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR STRUKTUR BUMI Haryani.

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS

0 22 8