ruang belajar saat ini ada 10 ruangan dari tiga lantai dalam satu gedung, dan dilengkapi perpustakaan dan ruang belajar untuk pendidikan takhassus.
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis penulis, mengenai Kepemimpinan Ustad Kholili dalam mengembangkan Madrasah Diniyah Takmiliyah pada Pesantren Tarbiyatus Shibyan,
maka penulis dapat menyimpulkan dari akhir penulisan karya ilmiah ini yaitu sebagai berikut:
1. Adapun Tipe Kepemimpinan ustad Kholili bersifat karismatik dan demokratis:
1 Tipe kepemimpinan karismatik beliau yaitu ia selalu bersikap zuhud,
mengatur waktu, mengabdi kepada masyarakat dan membantu orang lain, menjauhkan diri dari rezeki yang rendah secara fitrah dan yang makruh
secara syara. 2
Kepemimpinan Demokratis Tipe kepemimpinan demokratis yang diterapkan oleh ustad Kholili
dalam mengembangkan Pesantren Tarbiyatus Shibyan diantaranya: Selalu berusaha menselaraskan kepentingan dan tujuan pribadi dengan kepentingan
bersama, Senang menerima saran, pendapat, dan kritik dari bawahannya, Menghukum bawahan yang membuat kesalahan dan memberikan pendidikan
kepada bawahan agar jangan berbuat kesalahan lagi, dan Lebih menitik beratkan kerjasama dalam mencapai tujuan.
2. Adapun pengembangan pada madrasah diniyah takmiliyah adalah salah
satunya sebagai berikut: 1
Sistem pendidikan tradisional Sistem pendidikan tradisional yang dianut oleh madrsah diniyah
adalah berupa penerapan metode sorogan, watonan, dan bandongan dengan pola halaqoh dalam proses belajar-mengajar.
2 Sistem pendidikan takhassus dimaksudkan sebagai suatu upaya
pengembangan kemampuan 3
Pengembangan fisik bangunan Madrasah Diniyah Takmiliyah pada Pesantren Tarbiyatus Shibyan
B. SARAN
Tanpa mengurangi rasa hormat serta sayang penulis kepada ustad Kholili dan dewan guru Madrsah Diniyah Takmiliyah pada Pesantren Tarbiyatus Shibyan, dalam
hal ini ada yang ingin penulis sampaikan melalui saran yang sekiranya bisa membangun Madrasah Dainiyah Takmiliyah pada Pesantren Tarbiyatus Shibyan
menjadi lebih baik antara lain: 1.
Tipe Kepemimpinan ustad Kholili dalam mengembangkan Pesantren Tarbiyatus Shibyan tidak cukup hanya menggunakan gaya kepemimpinan karismatik dan
demokratis saja akan tetapi harus lebih dikembangkan lagi yaitu dengan cara menggunakan gaya kepemimpinan lainnya seperti kepemimpinan otoriter,
kepemimpinan ahli dan lain sebagainya agar Madrasah Diniyah Takmiliyah pada Pesantren Tarbiyatus Shibyan yang dibinanya bisa lebih maju dan berkembang
seperti yang diinginkannya. 2.
Dalam proses pengembangan madrasah diniyah takmiliyah yang dilakukan ustad Kholili kalau bisa jangan hanya pada sistem pengajaran tradisional saja akan
tetapi harus bisa memadukan antara sistem pengajaran tradisional dengan sistem modern.
DAFTAR PUSTAKA
Amin Haedari, Mundzier Suparta , Manajemen Pondok Pesantren, Jakarta: Diva Pustaka, 2004
A. O’Connor, Carol, Kepemimpinan Sukses, Jakarta:KBI. 1996 Dhofier, Zamaksyari, Tradisi Pesantren, Studi Tentang Pandaganga Hidup Kyai,
Jakarta: LP3ES, 1984 Deddy Mulyadi, Veithzal Rivai, Kepemimpinan dan Perilaku Orgnisasi, Jakarta:
PT. Rajawali Press, 2009 Faisal Umar Basyarahil As- Suwaidan, Thariq Muhammad, Melahirkan Pemimpin
Masa Depan, Jakarta: Gema Insani Press, 2005, Hani T Handoko, Manajemen, Yogyakarta: BPFE,1998
Heri Cahyono Chapy, Psikologi Komunikasi, Surabaya: Usaha Nasional, 1984 Indra Fachrudi Soekarto, dkk, Pengantar Kepemimpina Pendidikan, Jakarata:
Badan Penerbit Aida, 1984 J. Moleong Lexy, Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Rosdakarya Offset, Juli
2007 Kartono Kartini, Pemimpin Dan Kepemimpinan, Jakarta: PT. Raya Grafindo
Persada, 2001 Karel Adrian Stenbrink, Pesantren, Madrasah, Sekolah, Breugel : Krips Repro
Meppel, 1974
M. Martini, Hadari Nawawi, Kepemimpinan yang efektif, Yogyakarta: Gajah Mada University Press, 2000,
Moh. Khusnurdilo Sulthon Masyhud, Manajemen Pondok Pesantren, Jakarta: Diva Pustaka, 2004
Muin Abdul dkk, Pesantren dan Perkembangan Ekonomi Umat, Jakarta: CV. Prasasti, 2007
Mujamil, Pesantren dari Transformasi Metodelogi Menuju Demokrisasi Institusi Yayasan Kantata Bangsa, Pemberdayaan Pesantren, Menuju Kemandirian dan
Profesiona- lisme Santri dengan Metode Daurah Kebudayaan, Yogyakarta: Pustaka Pesantren, 2005,
M. Harujito Yayat, Dasar-dasar Manajemen, Jakarta; PT. Gramedia, 2004 Mastuhu, Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren, Jakarta: INIS, 1994
M. Harujito Yayat, Dasar-dasar Manajemen, Jakarta; PT. Gramedia, 2004 Muchtarom Zaini, Dasar-dasar Manajemen Dakwah, Yogyakarta: al-Amin press,
1996 Nawawi Hadari, Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi, Yogyakarta: UGM
Press, 2000, Poerwardaminta WJS, Kamus Bahasa Indonesia, Jakarta : Balai Pusataka, 1982,
Qomar Mujamil, Pesantren Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokratisasi Institusi , Jakarta: Erlangga, 2005
Riberu J, Dasar-dasar Kepemimpinan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 1982 Syani Abdul, Manajemen Organisasi Jakarta:Bbin Aksara, 1987
