80
4.1.4 Validasi Desain Produk LKS Berbasis
CTL
Penilaian mengenai kevalidan produk LKS berbasis CTL dilakukan oleh ahli media
14
, ahli materi
15
, dan guru
16
. Uji kevalidan digunakan untuk menguji layak atau tidaknya LKS IPA berbasis CTL digunakan dalam pembelajaran. Penilaian dari
masing-masing validator mengacu pada kisi-kisi instrumen penilaian
17
. Uji kelayakan produk dilakukan pada tahap validasi desain. Uji kelayakan pada tahap
validasi desain terdiri dari empat aspek yaitu: 1 aspek kelayakan isi; 2 aspek kelayakan penyajian; 3 aspek kebahasaan; dan 4 aspek penilaian CTL. Uji
kelayakan LKS untuk ahli media terdiri dari aspek kelayakan kegrafikan. Tahap uji kelayakan berikutnya yaitu berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh guru mata
pelajaran kelas V tempat penelitian, guru sebagai praktisi pendidikan. Uji kelayakan yang dilakukan oleh guru terdiri dari 4 aspek yaitu: 1 aspek kelayakan
isi; 2 aspek kelayakan penyajian; dan 3 aspek kebahasaan; dan 4 penilaian CTL. Masing-masing perolehan skor validasi penilaian dari masing-masing
validator terdapat 4 kriteria penilaian, meliputi sangat layak dengan rentang 82- 1900, layak dengan rentang 63-81, cukup layak dengan rentang skor 44-
62, dan tidak layak dengan rentang 25-43. Pada tahap validasi desain penilaian dilakukan oleh dosen ahli, yaitu dosen
ahli materi dan ahli media dan juga guru. Setiap aspek dalam penilaian ditanyakan dalam 4 kriteria, yaitu meliputi kriteria sangat baik, baik, cukup, dan kurang. Hasil
rata-rata penilaian validasi desain dapat dilihat pada tabel berikut.
14
Lampiran 4.2 Instrumen Validasi Ahli Media
15
Lampiran 4.3 Instrumen Validasi Ahli Materi
16
Lampiran 4.4 Instrumen Validasi Guru
17
Lampiran 4.5 Kisi-kisi Instrumen
81
Tabel 4.1
Persentase Penilaian Produk LKS oleh Ahli Materi, Ahli Media dan Guru
No Nama Ahli
Aspek Penilaian Persentase
Kriteria Isi
Penyajian CTL
Kegrafikan Kebahasaan
1 Dr. Sri Sulistyorini, M.Pd.
20 12
28 21
- 88
Sangat Layak
2 Desi Wulandari, S.Pd., M.Pd.
14 11
24 17
- 72
Layak 3
Supatmi, S.Pd 18
13 26
- 17
84 Sangat
Layak
Berdasarkan tabel 4.1 diatas menunjukkan bahwa masing masing validator memberi nilai 63, yang berarti produk LKS berbasis CTL yang
dikembangkan memenuhi kriteria layak. Dosen 1 skor persentase penilaian sebesar 88, Dosen 2 skor persentase penilaian sebesar 72, dan skor persentase penilaian
dari Guru sebesar 84. Data tersebut ditampilkan dalam statistic berikut ini.
Gambar 4.11 Diagram Penilaian Kelayakan LKS Berbasis CTL
20 40
60 80
100
Dosen 1 Dosen 2
Guru 1 88
72 84
P e
r s
e nt
ase
82
Tabel 4.2
Persentase Penilaian Produk LKS Setiap Aspek
No Aspek Penilaian
Rata-rata Skor
Valdator Jumlah
Skor Persentase
Kriteria
1 Kelayakan Isi
17,3 20
84 Sangat Layak
2 Kelayakan Penyajian
12 16
78 Layak
3 Penilaian CTL
26 32
81 Layak
4 Kelayakan Kegrafikan
19 24
81 Layak
5 Penilaian Kebahasaan
17 20
81 Layak
Data selengkapnya dapat dilihat pada lampiran
Berdasarkan tabel 4.2 diatas menunjukkan bahwa masing masing validator memberi nilai 63 terhadap aspek-aspek yang diujikan, yang berarti
produk LKS berbasis CTL yang dikembangkan memenuhi kriteria layak. Aspek kelayakan isi skor persentase sebesar 84 sangat layak, aspek kelayakan
penyajian skor persentase sebesar 78 layak, aspek penilaian CTL skor persentase sebesar 81 layak, aspek penilaian kelayakan kegrafikan skor
persentase sebesar 81 layak, aspek penilaian kebahasaan skor persentase sebesar 81 layak. Data tersebut ditampilkan dalam statistik berikut ini.
Gambar 4.12 Diagram Penilaian Kelayakan LKS Berbasis CTL pada Setiap Aspek
20 40
60 80
100 84
78 81
81 81
P e
r s
e nt
ase
83
Simpulan lembar validasi dari validator I, validator II, dan guru menunjukkan bahwa LKS berbasis CTL pada pembelajaran IPA yang
dikembangkan layak digunakan sebagai panduan belajar dalam pembelajaran dengan revisi, sehingga harus dilakukan revisi sesuai saran dan komentar dari
masing-masing validator terlebih dahulu sebelum melangkan ke tahap berikutnya. Kelayakan dari masing masing validator dapat dilihat dari persentase penilaian
yang menunjukkan 63. Simpulan lembar validasi dari validator I, validator II, dan guru
menunjukkan bahwa LKS berbasis CTL pada pembelajaran IPA yang dikembangkan layak digunakan sebagai panduan belajar dalam pembelajaran
dengan revisi, sehingga harus dilakukan revisi sesuai saran dan komentar dari masing-masing validator terlebih dahulu sebelum melangkan ke tahap berikutnya.
4.1.5 Revisi Desain Produk LKS Berbasis