16
BAB II KAJIAN PUSTAKA
2.1 KAJIAN TEORI
2.1.1 Teori Belajar yang Melandasi
Belajar tentang IPA merupakan belajar tentang fenomena-fenomena alam yang berasal dari kehidupan sehari-hari. Dalam pembelajaran IPA diharapkan guru
mampu memahami pembelajaran IPA itu sendiri dan selalu menciptakan inovasi- inovasi dalam pembelajaran yang didasarkan pada teori-teori belajar. Teori belajar
yang sudah ada diaplikasikan dalam proses pembelajaran melalui strategi maupun model pembelajaran yang selanjutnya dapat tercipta pengembangan perangkat
pembelajaran termasuk LKS. Teori belajar yang berkaitan dengan penyusunan suatu strategi pembelajaran IPA dan berkaitan dengan pengembangan bahan ajar
LKS dijelaskan oleh Wisudawati dan Sulistyowati 2014:40 yaitu sebagai berikut: 1 Teori Perubahan Konsep
Teori ini berpendapat bahwa seorang siswa dalam belajar IPA pasti mengalami suatu proses pembentukan konsep secara bertahap. Siswa memiliki
konsep yang dinamakan konsep spontan, konsep tersebut dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, sedangkan konsep ilmiah diperoleh dari pembelajaran di
sekolah. Jadi seorang guru berkewajiban untuk meluruskan konsep spontan siswa. Berdasarkan teori tersebut maka LKS Berbasis CTL yang dikembangkan berisi
kegiatan-kegiatan percobaan dan pengamatan, sehingga mampu menguatkan konsep pemahaman awal siswa menuju ke konsep pemahaman secara lebih ilmiah.
17
2 Teori Belajar Bermakna Ausubel Menurut teori ini seorang siswa belajar dengan cara mengaitkan dengan
pengertian yang sudah dimiliki oleh peserta didik. Dalam proses pembelajaran IPA lebih bermakna jika siswa membangun konsep yang ada dalam dirinya dengan
melakukan proses asosiasi terhadap pengalaman, fenomena-fenomena yang mereka jumpai, dan fakta-fakta baru ke dalam pengertian yang telah dimiliki. Berdasarkan
teori tersebut maka LKS Berbasis CTL yang dikembangkan berisi kegiatan- kegiatan percobaan dan pengamatan secara langsung, sehingga siswa mampu
mengkonkritkan pengertian yang mereka miliki sebelumnya. Sehingga siswa mudah untuk memahami dan mengingat materi yang diajarkan.
3 Teori Konstruktivisme Teori ini beranggapan bahwa dalam suatu pengetahuan terbentuk dari
proses yang berlangsung secara bertahap dan akan melengkapi atribut-atribut yang belum ada dalam skema seseorang, dan pembentukan itu akan selalu dihadapkan
pada pengalaman atau fenomena yang dijumpai oleh seorang individu. Proses konstruksi pengetahuan dalam IPA lebih bermakna ketika dijumpai lewat fenomena
yang terjadi. Berdasarkan teori tersebut maka LKS Berbasis CTL yang dikembangkan memfasilitasi siswa untuk mengembangkan pengalamannya.
Melalui kegiatan percobaan dan pengamatan membantu siswa untuk menambah pengalaman mereka akan pengetahuan yang mereka miliki sebelumnya.
Berdasarkan penjelasan dari beberapa teori yang mendasari dalam pembelajaran IPA dapat disimpulkan bahwa dalam setiap aspek dalam
18
pembelajaran IPA secara detail terdapat suatu tahapan yang harus dilakukan dan hal itu sesuai dengan teori IPA tersebut. Jadi diharapkan dalam setiap pembelajaran
IPA guru bisa melakukan pembelajaran IPA dengan berpatokan pada teori-teori dasar yang ada.
2.1.2 LKS