Produksi dan Pengujian Aktifitas Enzim Selulase Penentuan aktifitas enzim dengan Sakarifikasi Enzimatik Ampas Tebu Sakarifikasi enzimatik Ampas tebu oleh
Jurnal Kimia Unand ISSN No. 2303-3401, Volume 2 Nomor 3, Agustus 2013
15
CMC, zink sulfat Merck, asam klorida Merck, Tween 80 Merck, ragi roti merk
Fermipan dibeli di pasar, asam sitrat Merck, natrium sitrat Merck.
Pada penelitian ini alat yang digunakan adalah spektrofotometer UV-Vis, autoclave,
inkubator, timbangan analitis, hot plate, peralatan gelas, petridish, jarum ose,
spiritus, gerinda, oven, ayakan, sentrifus, waterbath
shaker dan kromatografi gas GC 2010 SHIMADZHU.
2.2. Prosedur penelitian A. Isolasi dan Pemurnian Saccharomyces
cerevisiae
Ragi roti sebanyak 1 g diencerkan sampai 10
-8
dengan aquadest steril, kemudian dituang dan diratakan di permukaan
medium PDA di dalam cawan petridish. Setelah itu, diinkubasi selama 48 jam pada
suhu kamar.
Diamati pertumbuhan
Saccharomyces cerevisiae
pada cawan
petridish. Pemurnian dilakukan tiga kali pemindahan ke dalam media yang baru
sehingga diperoleh Saccharomyces cerevisiae murni. Koloni Saccharomyces cerevisiae yang
telah murni diambil 1 jarum ose lalu diinokulasikan ke dalam media PDA
miring. B. Pretreatment tongkol jagung dengan
Campuran NaOH dan NH
4
OH
Ampas tebu dipotong menjadi potongan- potongan kecil. Kemudian dijemur dan
dihaluskan dengan gerinda. Kemudian diayak sehingga menjadi bubuk halus.
Sampel dengan berat 10 g direndam di dalam
100 mL
campuran larutan
ammonium hidroksida
NH
4
OH dan
natrium hidroksida NaOH dengan variasi konsentrasi NaOH 2 dan NH
4
OH 2, 4, 8, dan 10 pada suhu kamar 28° C
direndam dalam masing-masing larutan dengan perbandingan 1:10, 1:15 dan 1:20
selama 24 jam pada suhu kamar. Campuran disaring, dicuci berulang kali dengan
menggunakan air suling sampai pH netral. Sisa yang didapat dikeringkan hingga
mencapai berat konstan pada suhu 105° C dalam oven selama 6 jam.
3,4