Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
219
6. Memberikan penilaian terhadap seluruh aktivitas pembelajaran dan diskusi peserta yang berlangsung.
7. Membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil diskusi dan presentasi sehingga lebih aplikatif dalam memahami “Pengertian
Maw±ris atau Kewarisan” berdasarkan ayat-ayat al-Qur’±n dan hadis- hadis terkait.
8. Memberikan penguatan, penjelasan tambahan, sekaligus
menyampaikan hasil penilaian berdasarkan proses perkembangan diskusi yang dilakukan peserta didik.
9. Memfasilitasi peserta didik untuk menanggapi, melakukan dan menyelesaikan tugas.
B. Dasar Hukum Waris
1. Membagi peserta didik ke dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan kajian tentang “Dasar Hukum Waris” berdasarkan ilmu
faraid dengan berlandaskan pada ayat-ayat al-Qur’±n dan hadis-hadis
terkait. 2. Mengarahkan dan mengendalikan diskusi dengan menunjuk
perwakilan dari setiap kelompok untuk mengatur, mengendalikan dan menemukan penjelasan lebih rinci tentang “Dasar Hukum Waris”
berdasarkan ayat-ayat al-Qur’±n dan hadis-hadis terkait.
3. Meminta perwakilan dari setiap kelompok untuk menyampaikan, mengemukakan dan mempresentasikan hasil diskusi tentang “Dasar
Hukum Waris” berdasarkan ayat-ayat al-Qur’±n dan hadis-hadis terkait.
4. Memotivasi kelompok lainnya untuk memperhatikan, menyimak dan memberikan tanggapan.
5. Memberikan penilaian terhadap seluruh aktivitas pembelajaran dan diskusi peserta yang berlangsung.
6. Membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil diskusi dan presentasi tentang “Dasar Hukum Waris.
7. Memberikan penguatan, penjelasan tambahan, sekaligus
menyampaikan hasil penilaian berdasarkan proses perkembangan diskusi yang dilakukan peserta didik.
C. Ketentuan Maw±ris dalam Islam
1. Ahli Waris
a. Guru meminta peserta didik secara individual untuk mencermati uraian singkat tentang siapa saja yang berhak disebut sebagai ahli
waris sebagaimana tertera pada buku teks.
Kelas XII SMASMKMA
220
b. Selanjutnya, setiap peserta didik diminta untuk membuka, membaca dan memahami
Q.S. an-Nis±4:7 serta mencermati bagan ahli waris sebagaimana terdapat pada buku teks.
c. Setelah memahami Q.S. an-Nis±4:7 dan mencermati bagan ahli
waris tersebut, setiap peserta didik diminta untuk menyusun dan menjelaskan susunan ahli waris keluarga masing-masing.
d. Masing-masing peserta didik menjelaskan susunan ahli waris keluarganya di depan kelas secara bergantian.
e. Guru memberikan penguatan dengan menjelaskan kembali kandungan
Q.S. an-Nis±4:7 dan prinsip dasar penentuan ahli waris berdasarkan sumber-sumber yang relevan.
Penilaian terhadap aktivitas individu peserta didik
Pada aktivitas tersebut di atas, guru dapat memberikan penilaian melalui rubrik berikut:
Rubrik Penilaian Diskusi
No. Nama Peserta
Didik Aspek yang
Dinilai Skor
Maks Nilai
Ketuntasan Tindak
Lanjut 1
2 3
T TT
R P
1. 2.
dst.
Aspek dan Rubrik Penilaian Perolehan
Nilai Nilai
Aspek Penilaian 1. Kejelasan dan kedalaman informasi
30 a. Jika peserta didik dapat memberikan kejelasan
dan kedalaman informasi secara lengkap dan sempurna.
20 b. Jika peserta didik dapat memberikan penjelasan
dan kedalaman informasi secara lengkap tetapi kurang sempurna.
10 c. Jika peserta didik dapat memberikan penjelasan
dan kedalaman informasi tetapi kurang lengkap.
Buku Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
221 2. Keaktifan dalam diskusi
30 a. Jika peserta didik berperan sangat aktif dalam
diskusi. 20
b. Jika peserta didik berperan aktif dalam diskusi. 10
c. Jika peserta didik kurang aktif dalam diskusi.
3. Kejelasan dan kerapian presentasi
40 a. Jika peserta didik dapat mempresentasikan
dengan sangat jelas dan rapi. 30
b. Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan jelas dan rapi.
20 c. Jika peserta didik dapat mempresentasikan
dengan sangat jelas tetapi kurang rapi. 10
d. Jika peserta didik dapat mempresentasikan dengan kurang jelas dan tidak rapi.
Total Perolehan Nilai
Perhitungan Perolehan Nilai
Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi perolehan nilai untuk setiap aspek yang dinilai.
Contoh: Jika peserta didik pada:
• aspek pertama memperoleh nilai 30; • aspek kedua memperoleh nilai 20; dan
• aspek ketiga memperoleh nilai 30.
Maka total perolehan nilainya adalah 80. Selanjutnya, nilai 80 tersebut dikonversikan ke skala 4 sebagaimana ditetapkan berdasarkan
Permendikbud No.104 Tahun 2014 tentang Penilaian, yaitu dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
Hasil akhir penilaian =
Nilai yang diperoleh x 4 Nilai maksimal
80 x 4 = 3.2 B+
100
Perolehan nilai tersebut menunjukkan bahwa peserta didik telah mencapai ketuntasan belajar karena sudah di atas 2,67 yang merupakan nilai minimal
untuk ketuntasan belajar sebagaimana ditetapkan dalam Permendikbud No.104 Tahun 2014 tentang Penilaian.
Kelas XII SMASMKMA
222 2. Syarat-syarat Mendapatkan Warisan
a. Peserta didik secara berkelompok mendiskusikan ulasan tentang “Syarat-syarat Mendapatkan Warisan”.
b. Mengarahkan dan mengendalikan diskusi dengan menunjuk perwakilan dari setiap kelompok untuk mengatur, mengendalikan
dan menemukan penjelasan lebih rinci tentang “Syarat-syarat Mendapatkan Warisan. berdasarkan ayat-ayat
al-Qur’±n dan hadis- hadis terkait.
c. Meminta perwakilan dari setiap kelompok menyampaikan, mengemukakan dan mempresentasikan hasil diskusi tentang
“Syarat-syarat Mendapatkan Warisan, berdasarkan ayat-ayat al-
Qur’±n dan hadis-hadis terkait. d. Memotivasi kelompok lainnya untuk memperhatikan, menyimak
dan memberikan tanggapan. e. Guru memberikan penilaian terhadap seluruh aktivitas
pembelajaran dan diskusi peserta yang berlangsung. f. Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil diskusi
dan presentasi tentang “Syarat-syarat Mendapatkan Warisan. g. Guru memberikan penguatan dan penjelasan tambahan tentang
“Syarat-syarat Mendapatkan Warisan, berdasarkan sumber- sumber yang relevan.
3. Sebab-sebab Menerima Harta Warisan