9
2 Siswa mendapatkan cara belajar matematika yang lebih efektif dan
menarik, serta mengembangkan kemampuan berpikir kreatif secara baik dengan pembelajaran TGT dengan pendekatan PMRI berbantuan
permainan tradisional 3
Guru mendapatkan referensi tentang model pembelajaran baru yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilan mengajar dan kemampuan
berpikir kreatif untuk menciptakan suatu pembelajaran yang lebih bermakna.
4 Siswa dan guru memperoleh pengetahuan baru tentang alat bantu
pembelajaran, yakni permainan tradisional berupa dakon, yang dapat digunakan sebagai alat bantu dalam mengembangkan kemampuan berpikir
kreatif. 5
Sekolah mendapatkan kontribusi yang baik dalam rangka memperbaiki proses pembelajaran guna meningkatkan kemampuan berpikir kreatif
siswa.
1.6 Penegasan Istilah
Penegasan istilah diberikan untuk menghindari adanya penafsiran yang berbeda serta untuk mewujudkan persatuan pandangan dan pengertian yang
berkaitan dengan judul dari skripsi yang peneliti ajukan. Beberapa istilah tersebut adalah sebagai berikut.
1.6.1 Berpikir Kreatif
Berpikir Kreatif merupakan sebuah kemampuan yang ada dalam diri siwa yang mendorong siswa untuk lebih mengembangkan ilmu pengetahuan. siswa
10
dapat mengemukakan ide-ide baru, inovasi-inovasi baru, dan penemuan- penemuan baru, bahkan teknologi baru dalam menyelesaikan masalah. Dalam
pembelajaran matematika, kemampuan berpikir kreatif diperlukan agar siswa dapat memecahkan masalah-masalah yang ada dengan ide, konsep, pengetahuan
yang telah mereka temukan sebelumnya.
1.6.2 Team Game Tournament TGT
Model pembelajaran Team game tournament TGT merupakan pembelajaran yang berbasis pada 3 aspek, yaitu adanya tahapan pengelompokan
siswa secara acak dalam suatu kelas heterogen dengan jumlah anggota tiap kelompok sama dengan kelompok lain team. Pembelajaran juga akan berbasis
pada permainan yang dilakukan dalam kelompok yang telah dibentuk tersebut games. Permanan yang dilakukan memuat unsur-unsur pokok pengetahuan yang
akan disampaikan oleh guru kepada siswa. Dalam permainan yang dilakukan pada pembelajaran tersebut di adakan sebuah kompetisi yang diikuti oleh kelompok
siswa yang terlibat dalam pembelajaran tournament. Dimana pada kompetisi yang telah berlangsung akan diperoleh urutan kelompok dengan kemampuan
tinggi sampai dengan kemampuan yang rendah dan akan digunakan sebagai evaluasi serta pengambilan tindak lanjut pembelajaran berikutnya yang akan
dilakukan oleh guru.
1.6.3 Pedidikan Matematika Realistik Indonesia PMRI
Dalam Pendidikan Matematika Realistik Indonesia PMRI merupakan pembelajaran yang berbasis pada sesuatu yang dilakukan siswa dalam tahapan
pembelajaran serta pengetahuan yang diperoleh siswa berasal dari lingkungan
11
sekitar siswa tersebut. Pembelajaran yang ditujukan agar siswa nantinya bisa mengetahui dan bisa menyelesaikan masalah-masalah yang ada di lingkungan
sekitar siswa. Pembelajaran ini dilakukan dengan pendekatan terhadap semua hal yang ada dilingkungan sekitar siswa yang juga terkait dengan materi atau pokok-
pokok pengetahuan yang akan disampaikan guru kepada siswa. Ditekankan dalam proses pembelajaran ini yaitu siswa merancang, melakukan, menyimpulkan, dan
mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh siswa dalam proses pembelajaran
1.6.4 Konvervasi Budaya