Teori Pembelajaran yang Mendukung Penelitian .1

BAB 2 LANDASAN TEORI

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Teori Pembelajaran yang Mendukung Penelitian 2.1.1.1 Teori Kontruktivisme Semua pengetahuan adalah hasil konstruksi dari kegiatan atau tindakan seseorang. Seiring dengan waktu kualitas pembelajaran terus berkembang ke arah pembelajaran organis, serta filsafat kontruktivisme. Pengetahuan menurut teori konstruktivisme adalah hasil konstruksi dari kegiatan atau tindakan seseorang. Pengetahuan ilmiah berevolusi, berubah dari waktu ke waktu. Pemikiran ilmiah adalah sementara, tidak statis, dan merupakan proses kontruksi dan reorganisansi secara terus menerus. Paul Suparno mengemukakan bahwa kontruksi pengetahuan Piaget bersifat personal, asumsi dari kontruktivis dari jean piaget adalah dalam bahasa setiap individu akan mengubah skema Vygotsy bahwa bahasa adalah aspek sosial Suprijono, 2011 : 32. Gagasan kontruktivisme mengenai pengetahuan dapat dirangkum sebagai berikut : 1. Pengetahuan bukanlah gambaran dunia kenyataan belaka, tetapi selalu merupakan konstruksi kenyataan melalui kegiatan subyek. 2. Subyek membentuk skema kognitif, kategori, konsep, dan struktur yang perlu untuk pengetahuan. 14 15 3. Pengetahuan dibentuk dalam struktur konsep seseorang. Struktur konsep membentuk pengetahuan jiak konsep itu berlaku dalam pengalaman- pengalaman seseorang. suprijono, 2011 : 30 Brook dalam suprijono, 2011 : 36 mengemukakan perbandingan antara pembelajaran konstruktivisme dengan pembelajaran tradisional : Tabel 2.1 Perbedaan pembelajaran kontrukstivisme dengan pembelajaran tradisional KONSTRUKTIVISME TRADISIONAL Kegiatan belajar bersandar pada materi hands-on Kegiatan belajar bersandar pada text-book Presentasi materi dimulai dengan keseluruhan kemudian pindah ke bagian-bagian Presentasi materi dimulai dengan bagian-bagian lalu pindah keseluruhan Menekankan pada ide-ide besar Menekankan pada ketrampilan- ketrampialan dasar Guru menyiapkan dimana lingkungan siswa dapat menemukan pengetahuan Guru selalu mempresentasikan informasi pada siswa Guru berusaha membuat siswa mengungkapkan sudut pandang dan pemahaman mereka sehingga mereka dapat memahami pembelajaran mereka Guru berusaha membuat siswa memberikan jawaban yang benar

2.1.2 Model Pembelajaran TGT