75 diperlukan. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian
ini berupa: a.
Tes
Tes merupakan metode pengumpulan data penelitian yang berfungsi untuk mengukur kemampuan seseorang. Tes dapat digunakan untuk mengukur
kemampuan yang memiliki respon jawaban benar artau salah Endang Mulyatiningsih, 2011: 25.
Pada tes pilihan ganda digunakan untuk mengungkap pengetahuan ibu tentang penyusunan menu balita. Jumlah alternatif jawaban
yang disediakan ada tiga yang terdiri dari 1 jawaban benar dan 2 jawaban salah. Untuk penilaian pada kuesioner pilihan ganda digunakan skor 1 bila jawaban
responden benar dan skor 0 bila jawaban responden salah. Butir soal untuk kuesioner pilihan ganda sebanyak 40 item soal.
b. Pengukuran Antropometrik
Pengukuran antropometrik adalah pengukuran yang relatif paling sederhana dan banyak dilakukan dalam penentuan status gizi. Pengukuran
antropometrik yang dilakukan dengan cara pengukuran berat badan dan tinggi badan. Untuk mengetahui apakah status gizi seseorang normal, lebih rendah
atau lebih tinggi dari seharusnya, dilakukan perbandingan mengunakan suatu standar internasional yang ditetapkan oleh WHO. Balita ditimbang berat badan
mengunakan timbangan digital dan pengukuran tinggi badan mengunakan alat ukur yang itu alat ukur meteran yang dipasang di diding dan pengaris lipat.
c. Metode
food recall 24 jam Food Recall adalah data yang mengungkapkan tentang jenis bahan
makanan dan perkiraan jumlah bahan makanan yang dikonsumsi beberapa hari
76 lalu dengan mengingat kembali.
Food recall 24 jam digunakan untuk meneliti variabel terikat dalam penelitian ini adalah Pola makan balita.
Food recall 24 jam dilakukan dengan mencatat jenis bahan makanan dan jumah bahan makanan
yang dikonsumsi pada periode 24 jam yang lalu. Menurut Suhardjo 2004 biasanya
food recall 24 jam dilakukan selama 2-3 hari, dan daftar yang digunakan berupa format catatan konsumsi pangan. Pada penelitian ini,
food recalll 24 jam dilakukan selama 2 hari dengan demikian akan lebih mudah
mengetahui pola makan balita usia 2-5 tahun. d.
Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan sebagai
pelengkap atau cross check dari data yang diperoleh melalui metode angket.
Wawancara ini terdapat naskah yang akan ditanyakan terdapat pada lampiran.
2. I nstrumen Penelitian
a. Pengertian I nstrumen Penelitian
Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 134, instrumen penelitian adalah alat bantu yang digunakan oleh peneliti dalam kegiatan pengumpulan data sehingga
menjadi sistematis dan dipermudah olehnya. I nstrumen penelitian yang diartikan sebagai “alat bantu” merupakan sarana yang dapat diwujudkan dalam bentuk
benda, misalnya angket kuesioner, daftar cocok checklist, atau pedoman
wawancara interview guide, lembar pengamatan atau panduan pengamatan,
tes, skala scale dan sebagainya.
77 b.
Langkah Penyusunan instrumen penelitian 1
Penyusunan Kisi-Kisi I nstrumen Pada Variabel Pengetahuan I bu I nstrumen yang digunakan untuk mengungkap pengetahuan ibu
tentang penyusunan menu balita berupa angket atau kuesioner tertutup berupa pilihan ganda. Menurut Suharsimi Arikunto 2002: 128-139, angket
tertutup adalah suatu tes yang dibentuk sedemikian rupa dengan disediakan alternatif jawaban sehingga responden diminta untuk memilih
satu dari jawaban yang sesuai karakter dirinya dengan memberikan tanda silang X. Kisi-kisi instrumen penelitian pada variabel pengetahuan ibu
tentang penyusunan menu balita yang dapat dilihat pada Tabel 11. Tabel 11. Kisi-kisi I nstrumen Penelitian Untuk Variabel Pengetahuan I bu
Tentang Penyusunan Menu Balita.
Variabel I ndikator
Sub Variabel Tingkat Pengetahuan
Jml 1
2 3
4 5
6
P e
n g
e ta
h u
a n
I b
u T
e rh
a d
a p
P e
n y
u su
n a
n M
e n
u B
a lit
a Balita
Pengertian balita
1 1
Karakteristik balita
8 2
5 7
5 Pengertian
pengetahuan balita
11 12
10 3
Status gizi balita
Gizi seimbang 4
2 Kebutuhan gizi
pada balita 20
33 192
1 32
18 5
Pengukuran berat badan
balita 31
6 13
34 9
5
Menu balita
Pengertian menu
seimbang 17
14 16
24 4
Karakteristik menu balita
38 30
2 Bahan
makanan untuk
menu balita
22 39
35 27
28 37
15 26
29 36
10
Pola makan
balita Pola
makan balita
25 1
Pemberian pola makan
balita 3
40 23
2 Total item
7 7
6 6
7 7
40
78 Keterangan:
1. Tahu
knowledge 2.
Memahami comperhenti
3. Aplikasi
application 4.
Analisis analysis
5. Sintesis
synthesis 6.
Evaluasi evaluation
2 I nstrumen Pengukuran Status Gizi Balita
Tabel 12 menyajikan instrumen pengukuran gizi balita. Tabel 12. Metode Pengukuran Gizi Balita
Nama balita Umur balita
Berat badan balita Tinggi badan balita
3 I nstrumen Pengukuran Pola Makan Balita
Tabel 13 menyajikan instrumen pengukuran pola makan balita. Tabel 13. Metode Pengukuran
Food Recall 24 Jam Hari ke 1
Nama Makanan Bahan
Makanan Ukuran
URT gr
Makan pagi Selingan 1
Makan siang Selingan siang
Makan malam
G. Pengujian I nstrumen 1. Pengujian Validitas I nstrumen
Menurut Sugiyono 2003: 109, hasil penelitian yang valid bila terdapat kesalahan antara data yang terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi
pada objek yang diteliti. I nstrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data mengukur itu valid berarti instrumen tersebut dapat
digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Dalam penelitian ini terdapat uji validitas. Uji validitas adalah suatu ukuran
yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen Suharsimi