Distribusi Responden Berdasarkan mengetahui bahwa Odha Mampu Berwirausaha Distribusi Responden Berdasarkan membiayai semua biaya rumah sakit Odha

5.3.3.3.2 Distribusi Responden Berdasarkan mengetahui bahwa Odha Mampu Berwirausaha

Tabel 5.25 Distribusi Responden mengetahui bahwa Odha mampu berwirausaha No Mampu Berwirausaha Frekuensi Persentase 1 2 Mampu Belum mampu 13 7 65 35 Jumlah 20 100 Sumber : Data Primer, 2014 Berdasarkan tabel 5.25 dapat diperoleh sebanyak 13 responden 65 keluarga mengetahui bahwa Odha mampu untuk berwirausaha, bahkan saat saya mewawancarai Odha, mereka mengatakan bahwa mereka sudah sanggup untuk berwirausaha hanya saja belum semua diwujudkan karena masalah modal dan fisik yang kuat. Jika pun mereka sudah ada yang berwirausaha masih wirausaha sederhana seperti berdagang, pemain musik, supir dan membuat makanan. Alasan lain dikarenakan mereka mampu berwirausaha karena tidak ingin bekerja terikat dengan atasan, Odha ingin lebih mandiri dengan usaha yang dimilikinya sendiri. Biasanya modal awal mereka pasti bantuan dari keluarga atas. Sedangkan sebanyak 7 responden 35 keluarga menganggap Odha belum mampu untuk berwirausaha karenaOdhamerasa belum terpanggil untuk menjadi wirausaha dan juga dikarenakan kondisi fisik yang dimiliki Odha.

5.3.3.3.3 Distribusi Responden Berdasarkan membiayai semua biaya rumah sakit Odha

Tabel 5.26 Distribusi Responden dalam membiayai semua biaya rumah sakit Odha Universitas Sumatera Utara No Bantuan Biaya Frekuensi Persentase 1 2 Membiayai Tidak membiayai 8 12 40 60 Jumlah 20 100 Sumber : Data Primer, 2014 Berdasarkan tabel 5.26 dapat diperoleh sebanyak 8 responden 40 memberikan bantuan biaya perobatan kepada Odha baik dari bantuan besar hingga bantuan yang kecil.Sedangkan sebanyak 12 responden 60 tidak memberikan bantuan biaya pengobatan hal ini disebabkan karena keluarga tidak mampu dan Odha pun mengandalkan perobatan dengan biaya sendiri. Bagi Odha yang tidak mampu biasanya menggunakan bantuan ASKES, BPJS, JAMKESDA untuk wilayah diluar kota Medan. Bantuan sosial seperti Askes, BPJS, dan Jamkesda sangat dibutuhkan bagi Odha yang keadaan ekonominya kurang mampu. Saat saya menanyakan langsung kepada Odha, mereka pun beralasan tidak mau merepotkan keluarga sehingga kalaupun Odha dirawat di rumah sakit, Odha terkadang tidak memberitahukan kepada keluarga.

5.3.3.3.4 Distribusi Responden Berdasarkan mendukung biaya terapi ARV Anti

Dokumen yang terkait

Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Keberfungsian Sosial Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Rumah Singgah Caritas PSE Medan

13 122 157

Tinjauan Kehidupan Sosial Ekonomi Perempuan Pekerja Seks (PPS) Dampingan Perempuan Peduli Pedila Medan (P3M)

1 78 92

Perilaku Orang Dengan HIV AIDS (ODHA), Stigma dan Diskriminasi Di Rumah Singgah Moderamen GBKP Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo Tahun 2014

4 47 154

Efektivitas Dukungan Sosial Bagi Odha (Orang Dengan Hiv/Aids) Di Kelompok Dukungan Sebaya Kuldesak Kota Depok

2 15 141

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pengaruh - Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Keberfungsian Sosial Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Rumah Singgah Caritas PSE Medan

1 13 49

Pengaruh Dukungan Keluarga Terhadap Keberfungsian Sosial Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) di Rumah Singgah Caritas PSE Medan

1 2 18

Respon Keluarga Terhadap Keluarga Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Perempuan Dampingan Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Respon 2.1.1. Pengertian Respon - Respon Keluarga Terhadap Keluarga Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Perempuan Dampingan Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan

0 0 46

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Respon Keluarga Terhadap Keluarga Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA) Perempuan Dampingan Rumah Singgah Caritas Pengembangan Sosial Ekonomi Medan

0 0 11

RESPON KELUARGA TERHADAP ORANG DENGAN HIV- AIDS (ODHA) PEREMPUAN DAMPINGAN RUMAH SINGGAH CARITAS PENGEMBANGAN SOSIAL EKONOMI MEDAN

0 0 8