Metode Pengukuran Tabel 3.5. Aspek Pengukuran Variabel Penelitian

subur di Kecamatan Muara Dua untuk mendapatkan pengobatan atau perawatan yang bertujuan mengurangi PMS.

3.6 Metode Pengukuran Tabel 3.5. Aspek Pengukuran Variabel Penelitian

No Nama Variabel Alat Ukur Hasil Ukur Skala 1 Umur Kuesioner 35 tahun ≥ 35 tahun Ordinal 2 Pendidikan Kuesioner Dasar MenengahTinggi Ordinal 3 Pekerjaan Kuesioner Tidak Bekerja Bekerja Nominal 4 Penghasilan Perbulan Kuesioner UMP Rp. 1.550.000 ≥ UMP ≥ Rp. 1.550.000 Interval 5 Status Perkawinan Kuesioner Belum Kawin KawinJanda Nominal 6 Pengetahuan Kuesioner Baik 75 Tidak Baik ≤ 75 Ordinal 7 Sikap Kuesioner Positif 75 Negatif ≤ 75 Ordinal 8 Upaya menanggulangi PMS Kuesioner Baik 75 Tidak Baik ≤ 75 Ordinal a. Pengukuran variabel umur dilakukan dengan menggunakan skala ordinal, dengan memberikan kode pada setiap pilihan: 1 35 Tahun = 2 2 ≥ 35 Tahun = 1 b. Pengukuran variabel pendidikan dilakukan dengan menggunakan skala ordinal, Universitas Sumatera Utara dengan memberikan kode pada setiap pilihan: 1 Rendah = 2 SD. SMP 2 MenengahTinggi = 1 SMA, AkademiPerguruan Tinggi c. Pengukuran variabel Pekerjaan dilakukan dengan menggunakan skala nominal, dengan memberikan kode pada setiap pilihan: 1 Tidak Bekerja = 2 2 Bekerja = 1 d. Pengukuran variabel penghasilan perbulan dilakukan dengan menggunakan skala interval, dengan memberikan kode pada setiap pilihan: 1 UMP Aceh Rp. 1.550.000 = 2 2 ≥ UMP Aceh ≥ Rp. 1.550.000 = 1 e. Pengukuran variabel status perkawinan dilakukan dengan menggunakan skala nominal, dengan memberikan kode pada setiap pilihan: 1 Belum Kawin = 2 2 KawinJanda = 1 f. Pengukuran variabel pengetahuan dilakukan dengan menggunakan skala ordinal dari 10 sepuluh pertanyaan, setiap pertanyaan dengan kriteria nilai: 1 Benar = 1 2 Salah = Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pendapat Wawan dan Dewi 2011 yang mengutip pendapat Arikunto 2006, disimpulkan bahwa skor nilai dapat dikategorikan: Baik : jika total nilai yang diperoleh responden 75 Nilai 8 – 10. Tidak baik : jika total nilai yang diperoleh responden ≤ 75 Nilai 0 – 7. g. Pengukuran sikap dilakukan dengan menggunakan skala ordinal dari 20 dua puluh pertanyaan, pilihan jawaban setiap pertanyaan positif dengan kriteria nilai: 1 Sangat Setuju = 4 2 Setuju = 3 3 Tidak Setuju = 2 4 Sangat tidak Setuju = 1 Positif : jika total nilai yang diperoleh responden 75 Nilai 66 - 80 . Negatif : jika total nilai yang diperoleh responden ≤ 75 Nilai 20 - 65 . h. Pengukuran variabel upaya mengurangi PMS dilakukan dengan menggunakan skala ordinal dari 8 delapan pertanyaan, pilihan jawaban setiap pertanyaan dengan kriteria nilai: 1 Sesuai dengan konsep PMS = 1 2 Tidak sesuai dengan konsep PMS = Baik : jika total nilai yang diperoleh responden 75 Nilai 7 – 8. Tidak baik : jika total nilai yang diperoleh responden ≤ 75 Nilai 0 – 6. Universitas Sumatera Utara

3.7 Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Keluarga Berencana (KB) dengan Pelaksanaan KB di Kecamatan Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan

1 62 79

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Pasangan Usia Subur Tentang Kanker Serviks dengan Pemeriksaan IVA di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Tahun 2014”,

14 158 133

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur tentang Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan

10 80 82

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Wanita Usia Subur Yang Belum Menikah Tentang Tradisi Badapu Di Wilayah Kerja Puskesmas Singkil Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2013

1 43 116

Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dalam Menentukan Masa Subur di Kelurahan Sari Rejo Medan Tahun 2010.

5 65 53

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita di Lingkungan VIII Kelurahan Kampung Lalang

2 45 86

Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur Tentang Infertilitas di Lingkungan I Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2010

1 54 54

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok Di kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008

4 57 116

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Karakteristik Wanita Usia Subur - Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

0 1 29

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

0 0 53