Prestasi Belajar Matematika Tinjauan Pustaka

commit to user 13 Pembelajaran mengandung arti setiap kegiatan yang dirancang untuk membantu seseorang mempelajari suatu kemampuan dan atau nilai yang baru. Kesiapan guru untuk mengenal karakteristik siswa dalam pembelajaran merupakan modal utama penyampaian bahan belajar dan menjadi indikator suksesnya pelaksanaan pembelajaran. Bahan belajar dalam proses pembelajaran hanya merupakan perangsang tindakan pendidik atau guru, juga hanya memberikan dorongan dalam belajar yang tertuju pada pencapaian tujuan belajar. Dari pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar secara terprogram dalam desain instruksional untuk mengembangkan kreativitas berpikir siswa pada suatu lingkungan belajar. Proses belajar dan pembelajaran akan berdampak pada prestasi belajar siswa. Berikut akan diuraikan mengenai prestasi belajar matematika.

2. Prestasi Belajar Matematika

a. Pengertian Prestasi belajar Kata “prestasi” berasal dari bahasa Belanda “prestatie”, kemudian dalam behasa Indonesia menjadi “prestasi” yang berarti hasil usaha. Menurut Kamus Basar Bahasa Indonesia 2002:895, “Prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan melalui mata pelajaran.” Saifudin Azwar 2002:13 berpendapat bahwa ”Prestasi belajar merupakan hasil pengukuran prestasi atau hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam belajarnya”. Dari beberapa definisi yang telah diuraikan, dapat disimpulkan commit to user 14 bahwa prestasi belajar adalah hasil penguasaan pengetahuan atau ketampilan yang dicapai setelah proses belajar. b. Hakikat Matematika Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2002:723 matematika adalah ilmu tentang bilangan, hubungan antar bilangan, dan prosedur operasional yang digunakan dipenyelesaian masalah mengenai bilangan. Menurut Purwoto 2003:14 mengemukakan bahwa “Matematika adalah pengetahuan tentang pola keteraturan, pengetahuan tentang struktur yang terorganisasikan, mulai dari unsur yang tidak didefinisikan ke unsur yang didefinisikan, ke aksioma dan postulat dan akhirnya ke dalil”. Selain itu banyak definisi atau pengertian tentang matematika yang beraneka ragam. Berikut beberapa definisi tentang matematika: 1 Matematika adalah cabang ilmu pengetahuan eksak dan terorganisir secara sistematik. 2 Matematika adalah cabang ilmu pengetahuan tentang bilangan dan kalkulasi. 3 Matematika adalah pengetahuan tentang penalaran logik dan berhubungan dengan bilangan. 4 Matematika adalah pengetahuan tentang fakta-fakta kuantitatif dan masalah tentang ruang dan bentuk. 5 Matematika adalah pengetahuan tentang struktur-struktur yang logik. 6 Matematika adalah pengetahuan tentang aturan-aturan yang ketat. R. Soedjadi, 2000:11 commit to user 15 Sedangkan menurut R. Soedjadi 2000:11, tidak terdapat satu definisi matematika yang tunggal dan disepakati oleh semua tokoh atau pakar matematika. Walaupun terdapat definisi matematika yang berbeda-beda, tetapi terdapat ciri-ciri khusus atau karakteristik matematika, yaitu: 1 Memiliki objek kajian abstrak 2 Bertumpu pada kesepakatan 3 Berpola pikir deduktif 4 Memiliki simbol yang kosong dari arti 5 Memperhatikan semesta pembicaraan 6 Konsisten dalam sistemnya. R. Soedjadi, 2000:13 c. Pengertian Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan pengertian belajar, prestasi belajar dan hakikat matematika di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa prestasi belajar matematika adalah hasil penguasaan atau keterampilan yang telah dicapai dari pembelajaran matematika yang ditunjukkan dengan nilai atau skor. Ada tiga ranah yang menjadi indikator prestasi siswa yaitu ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Dalam penelitian ini prestasi belajar matematika siswa dibatasi pada ranah kognitif yang tingkat keberhasilannya ditunjukkan dalam kompetensi dasar siswa sesuai kurikulum yang digunakan saat ini.

3. Pembelajaran Matematika Realistik

Dokumen yang terkait

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA POKOK BAHASAN BANGUN RUANG SISI LENGKUNG DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IX SMP KOTA SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2008 2009

4 54 248

PEMBELAJARAN KOOPERATIF MELALUI STAD DAN GI DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN GERAK DI SMP KELAS VII SEMESTER II TAHUN AJARAN 2009 2010

0 4 119

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN DENGAN METODE PROBLEM SOLVINGTERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN SPLDV DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA SMP NEGERI 8 SURAKARTA

0 3 80

EKSPERIMENTASI PENGGUNAAN MEDIA KOMPUTER DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA MTs KABUPATEN KLATEN

1 5 112

EKSPERIMENTASI METODE PENEMUAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN TEKNIK SCAFFOLDING DITINJAU DARI AKTIVITAS SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 WERU TAHUN AJARAN 2008/ 2009.

0 0 8

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II PADA POKOK BAHASAN SEGIEMPAT DITINJAU DARI POLA BELAJAR SISWA KELAS VII SEMESTER 2 ( MTs Negeri Bekonang Tahun Ajaran 2008/2009 ).

0 0 8

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERORIENTASI AKTIVITAS SISWA (PBAS) DAN STRATEGI PEMBELAJARAN EKSPOSITORI (SPE) PADA POKOK BAHASAN SEGI EMPAT (Eksperimentasi di SMP Al-Islam 1 Surakarta Kelas VII).

0 0 9

EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA POKOK BAHASAN PECAHAN MELALUI PENDEKATAN REALISTIK DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL SISWA.

0 0 7

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA POKOK BAHASAN HIMPUNAN DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA.

0 0 8

Eksperimentasi Pembelajaran Realistik ditinjau dari Aktivitas Belajar Siswa pada Materi Segiempat Oleh : Dewi Azizah Pendidikan Matematika FKIP Universitas Pekalongan Abstract - Eksperimentasi Pembelajaran Realistik ditinjau dari Aktivitas Belajar Siswa p

0 0 13