EDISI 43 D A T A S O S I A L E K O N O M I
DESEMBER 2013
17. Kemiskinan
Jumlah penduduk miskin pada Maret 2013 sebanyak 28,07 juta orang 11,37 persen, turun 0,52 juta orang dibandingkan dengan penduduk miskin pada
September 2012 yang sebesar 28,59 juta orang 11,66 persen.
18. Rumah tangga usaha pertanian, rumah tangga petani gurem, jumlah petani, rata-rata luas lahan yang dikuasai, jumlah sapi dan kerbau, angka tetap
ST2013
Jumlah rumah tangga usaha pertanian di Indonesia pada tahun 2013 sebanyak 26,14 juta rumah tangga usaha pertanian.
Jumlah rumah tangga usaha pertanian menurut subsektor sebanyak 17,73
juta rumah tangga Tanaman Pangan, 10,60 juta rumah tangga Hortikultura, 12,77 juta rumah tangga Perkebunan, 12,97 juta rumah tangga Peternakan,
1,19 juta rumah tangga Budidaya Ikan, 0,86 juta rumah tangga Penangkapan Ikan, 6,78 juta rumah tangga Kehutanan, dan 1,08 juta rumah tangga Usaha
Jasa Pertanian.
Jumlah rumah tangga petani gurem di Indonesia tahun 2013 sebanyak 14,25 juta rumah tangga atau 55,33 persen dari rumah tangga pertanian pengguna
lahan. Jumlah rumah tangga petani gurem 2013 mengalami penurunan sebanyak 4,77 juta rumah tangga atau sebesar 25,07 persen dibandingkan
tahun 2003.
Jumlah petani di Indonesia sebanyak 31,70 juta orang, terbanyak di Subsektor Tanaman Pangan sebanyak 20,40 juta orang dan paling sedikit di Subsektor
Perikanan kegiatan penangkapan ikan sebanyak 0,93 juta orang.
Jumlah rumah tangga menurut petani utama yang berusia di atas 54 tahun relatif besar, yaitu 8,56 juta rumah tangga 32,76 persen.
Rata-rata luas lahan yang dikuasai rumah tangga usaha pertanian tahun 2013
seluas 0,89 hektar, meningkat sebesar 118,80 persen dibandingkan tahun 2003 sebesar 0,41 hektar.
Jumlah sapi dan kerbau pada 1 Mei 2013 sebanyak 14,24 juta ekor, terdiri dari
12,69 juta ekor sapi potong 4,19 juta ekor jantan dan 8,50 juta ekor betina, 444,22 ribu ekor sapi perah 74,62 ribu ekor jantan dan 369,60 ribu betina
dan 1,11 juta ekor kerbau 353,75 ribu ekor jantan dan 755,89 ribu ekor betina.