Iyum Tsamratul Ainil Alawiyah, 2014 Program bimbingan pribadi-sosial untuk mengembangkan penyesuaian diri santri
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Tabel 4.1 dan grafik menggambarkan bahwa mayoritas santri pondok pesantren Assa’Adah Ciwaringin Cirebon memiliki kemampuan penyesuaian diri
yang sedang dengan skor rata-rata 147. Santri pada kategori sedang, tengah menuju pada penguasaan keterampilan penyesuaian diri yang tinggi. Artinya
santri pada kualifikasi sedang, masih memerlukan bimbingan dari guru BK, atau belum menunjukkan perilaku dengan cara-cara yang dapat diterima lingkungan
sosialnya dilihat dari aspek kemampuan mengontrol emosi, terhindar dari mekanisme-mekanisme pertahanan psikologis, terhindar dari perasaan frustrasi,
memiliki pertimbangan dan pengarahan diri yang rasional, mampu belajar untuk mengembangkan kualitas diri, mampu memanfaatkan pengalaman masa lalu serta
bersikap objektif dan realistik untuk merespon kebutuhan dan masalah secara matang, efisien, puas dan sehat wholesome.
2. Gambaran Umum Aspek-Aspek Penyesuaian Diri Santri
Gambaran umum aspek kemampuan mengontrol emosi ditampilkan adalah sebagai berikut:
Tabel 4.2 Gambaran Umum Aspek-Aspek Penyesuaian Diri Santri
No Aspek
Skor Rata-rata Jumlah Item
1. Kemampuan mengontrol emosi
30 10
2. Mampu mengatasi mekanisme psikologis
24 8
3. Mampu mengatasi frustasi
14 5
4. Memiliki pertimbangan rasional
18 7
5. Memiliki kemampuan untuk belajar
24 8
6. Mampu memanfaatkan pengalaman masa
lalu 25
8
7. Bersikap objektif dan realistik
12 4
Iyum Tsamratul Ainil Alawiyah, 2014 Program bimbingan pribadi-sosial untuk mengembangkan penyesuaian diri santri
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Gambaran umum aspek-aspek penyesuaian diri santri di tampilkan dalam grafik 4.2 sebagai berikut:
Grafik 4.2
Dapat pada Tabel 4.2 dan grafik mengenai perbedaan skor rata-rata aspek penyesuaian diri santri. Skor rata-rata terendah berada pada aspek yang ke empat
yaitu memiliki pertimbangan yang rasional, sedangkan skor rata-rata tertinggi berada pada aspek ke enam yaitu mampu memanfaatkan pengalaman masa lalu.
Kemampuan penyesuaian diri santri pada setiap aspek memiliki skor rata-rata 21 artinya mayoritas santri Pon
dok Pesantren Assa’adah Ciwaringin Cirebon sudah memiliki keterampilan penyesuaian diri, namun untuk mencapai skor maksimal
dengan kategori penyesuaian diri yang tinggi memerlukan bimbingan dari guru pembimbing agar mampu mengembangkan keterampilannya dalam menyesuaikan
diri secara optimal terutama dalam aspek kemampuan mengontrol emosi, terhindar dari mekanisme-mekanisme pertahanan psikologis, terhindar dari
perasaan frustrasi, memiliki pertimbangan dan pengarahan diri yang rasional,
2,2 2,4
2,6 2,8
3 3,2
1 2
3 4
5 6
7
skor rata-rata
Iyum Tsamratul Ainil Alawiyah, 2014 Program bimbingan pribadi-sosial untuk mengembangkan penyesuaian diri santri
Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
mampu belajar untuk mengembangkan kualitas diri, mampu memanfaatkan pengalaman masa lalu serta bersikap objektif dan realistik untuk merespon
kebutuhan dan masalah secara matang, efisien, puas dan sehat wholesome.
B. Pembahasan Hasil Penelitian terhadap Penyesuaian Diri Santri