Instrumen Penelitian PROSEDUR PENELITIAN
c. Validitas Proses Kriteria ini mengangkat pertanyaan tentang keterpercayaan dan kompetensi
dari penelitian terkait. Kunci pertanyaannya adalah seberapa mampu proses mengendalikan penelitian. Validitas ini tercapai dengan cara peneliti dan guru
kolabolator secara intensif bekerjasama mengikuti semua tahaptahap dalam penelitian.
d. Validitas Dialogik Nilai atau kebaikan penelitian dipantau melalui tinjauan sejawat untuk
publikasi dalam jurnal akademik. Sama halnya, tinjauan sejawat dalam penelitian tindakan berarti dialog dengan sejawat praktisi, dialog dengan teman yang kritis
‖, atau peneliti praktisi lainnya, yang dapat bertindak sebagai jaksa nirkompromi
‖. I.
Teknik Analisis Data
Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini merupakan statistik deskriptif. Hasil data yang diperoleh berupa uraian dan penilaian berdasarkan
pedoman yang telah ditentukan. Analisis data kualitatif dan kuantitatif digunakan dalam beberapa instrumen yang berbeda.
1. Teknik Analisis Data Kualitatif Analisis data kualitatif digunakan dengan menggunakan teknik deskriptif
kualitatif atau uraian mengenai data yang telah didapatkan. Data kualitatif berupa hasil wawancara, catatan lapangan dan hasil tes menulis siswa siswa. Langkah
dalam analisis data kualitatif antara lain dengan cara: a. pembandingan antar data, yaitu membandingkan data-data dari setiap informan
untuk memudahkan dalam mengklasifikasikan data yang sama;
b. kategorisasi, yaitu mengelompokkan data-data ke dalam kategori tertentu; c. penyajian data dalam bentuk tabel dan diagram;
d. menarik kesimpulan secara induktif, yaitu data yang sudah dikelompokkan dibuat penafsiran sehingga dapat diperoleh kesimpulan.
2. Teknik Analisis Data Kuantitatif Analisis data kuantitatif dilakukan dengan menggunakan teknik statistik
deskriptif. Teknik analisis statistik deskriptif yaitu teknik statistik yang memberikan informasi hanya mengenai data yang dimiliki. Data kuantitatif
dikumpulkan melalui tes. Adapun tes yang dilakukan dalam penelitian ini merupakan tes menulis naskah drama. Data yang berupa skor menulis naskah
drama dengan media stop motion dianalisis dengan mencari rata-rata mean dan presentase, kemudian dibuat tabel dan grafik sehingga dapat diketahui
kemampuan siswa dalam menulis cerpen dengan media stop motion. Dalam penilaian menulis karangan, digunakan pedoman penilaian menulis
naskah drama. Pedoman penilaian ini berdasarkan pedoman penilaian oleh Nurgiantoro 2010: 441.