Penglolaan Waktu Belajar di rumah

16 h. Pakailah kalimat sendiri Kunci sukses membaca bukan pada menghafal kalimat. Orang tidak belajar dari membaca kalimat, karena mereka cepat bosan. Belajar yang sebenarnya adalah ketika siswa secara aktif melibatkan diri dalam materi dan ikut dalam proses kesimpulan, menganalisis, penuturan kembali dengan bahasanya sendiri, dan mengorganisasikan sendiri materi tersebut. i. Sesuaikan strategi belajar Anda dengan gaya belajar Setiap orang mempunyai cara belajar yang berbeda-beda. Beberapa orang bisa belajar hanya dengan membaca, sebagian lain dengan mendengar, sedangkan yang lainnya lagi dengan menulis. Satu hal yang menyulitkan adalah ada begitu banyak pilihan tentang cara belajar, siswa harus menentukan sendiri cara belajar tepat

B. Penglolaan Waktu Belajar di rumah

Menurut Gie 1997:167 pengelolaan waktu merupakan suatu ketrampilan mengelola dan menggunakan waktu secara efisien dalam masa studi maupun seluruh kehidupan siswa. Bagi setiap siswa ketrampilan mengelola waktu khususnya untuk ketrampilan studi harus dikembangkan, dibiasakan, dan diterapkan selama studinya di SMA. 1 Pengertian Waktu Belajar di Rumah Secara sederhana dapat dirumuskan pengertian waktu sebagai kesempatan tidak ada habisnya yang tersedia dalam masa studi untuk berprestasi dalam Gie 1997:168. Waktu akan berjalan secara terus menerus 17 dan tidak akan kembali untuk mendapatkan hasil belajar yang maksimal. Waktu tidak akan berhenti dan akan terus bergerak maju. Dalam kalangan siswa banyak keluhan kehabisan waktu atau kekurangan waktu untuk berbagai macam keperluan yang menyangkut bidang akademis. Untuk itu siswa dituntut untuk bisa mengelola waktu belajar, bermain, dan waktu istirahat dirumah. Menurut Gie 1997:167 ada dua faktor yang harus diperhatikan dalam pemanfaatan waktu untuk belajar di rumah. 1. Sifat dasar waktu belajar di rumah Sifat dasar waktu tidak pernah berhenti, melainkan terus menerus berlalu dihadapi setiap orang. Waktu tidak dapat ditunda-tunda untuk menunggu saat yang tepat. Siswa berkewajiban mengembangkan ketrampilan mengelola waktu belajar di rumah, dengan jalan melatih pada diri sendiri penglolaan waktu belajar di rumah, dengan jalan melatih pada diri sendiri mengelola waktu belajar dengan kebiasaan menggunakan waktu sekarang, dengan tidak menunda-nunda tanggung jawab studi yang membebani. 2. Asas pemanfaatan waktu belajar di rumah Sebuah asas pokok untuk memanfaatkan waktu guna belajar yang harus ditanamkan dalam pikiran setiap siswa, dihayati dalam batin, dan dilaksanakan dalam tindakan oleh setiap siswa ialah manfaatkan waktu sebaik-baiknya. Setiap ada kesempatan hendaknya dimanfaatkan saat itu juga oleh setiap siswa untuk belajar. Sebagian besar siswa kurang dapat memanfaatkan waktu dengan baik, karena belum bisa mengelola waktu untuk berbagai macam keperluan. Tidak 18 menyelidiki waktu-waktu yang terbaik baginya untuk studi, serta tidak mempunyai rencana studi yang tepat, untuk itu berbagai segi dalam pengelompokan dan teknik mengelola waktu perlu dipahami, hal tersebut diungkap oleh Gie 1997:170. 2 Pengelompokan Waktu Untuk Belajar Belajar di Rumah Ada beberapa pedoman pokok dalam pengelompokan waktu yang penting sekali untuk dipahami dan diterapkan siswa. Pedoman pokok menurut Gie 1975:61 adalah sebagai berikut: a. Pengelompokan waktu belajar sehari-hari saat di rumah Kelompokkan waktu sehari-hari untuk keperluan belajar, tidur, makan mandi, olah raga, dan kegiatan-kegiatan pribadi atau sosial. Pengelompokan waktu sehari-hari menunjukkan kemampuan maupun aktivitas siswa dalam melaksanakan jadwal belajar di luar sekolah yang telah diatur dan ditetapkan secara pribadi. b. Pembagian waktu berdasarkan aktivitas belajar di rumah Pembagian waktu berdasarkan aktivitas belajar yang memfokuskan kepada pengaturan waktu siswa untuk belajar mandiri, belajar kelompok, mengerjakan pekerjaan rumah sampai mempersiapkan materi yang akan dipelajari dalam kelas. c. Penyelidikan waktu belajar di rumah Selidiki dan tentukan yang tersedia untuk studi setiap hari. Penyelidikan dan penentuan waktu belajar memperlihatkan usaha siswa untuk 19 memperbaiki jadwal belajar yang tidak ditaati konsisten dengan jalan menyelidiki dan penentuan waktu belajar. d. Perencanaan pemanfaatan waktu dalam proses belajar di rumah Rencanakan penggunaan waktu dengan jalan menetapkan macam- macam mata pelajaran berikut urut-urutanya yang harus dipelajari setiap hari. Perencanaan penggunaan waktu belajar merupakan perencaan waktu belajar semaksimal mungkin dengan jalan menetapkan jadwal aktivitas belajar. Sesuai dengan situasi dan kondisi siswa saat ini, baik jadwal belajar di dalam dan di luar sekolah, terutama waktu belajar di rumah. e. Kebisaan diri untuk belajar Siswa hendaknya membiasakan diri untuk seketika mulai mengerjakan tugas-tugas atau pekerjaan rumah yang berkolerasi dengan studi. Kebiasaan diri untuk menyegarkan belajar menunjukkan kedisiplinan siswa, dalam menyelesaikan maupun melaksanakan segala aktivitas yang berhubungan dengan studi di rumah, karena belajar tidak hanya dapat dilakukan di sekolah. f. Kesadaran pengembangan waktu belajar saat di rumah Berdasarkan dengan pengembangan kesadaran waktu, Setiap siswa hendaknya menyadari dalam memanfaatkan waktu 24 jam yang dimilikinya. Untuk itu siswa memerlukan pengelompokan dan penjatahan waktu. Memperlihatkan keseriusan siswa untuk 20 meningkatkan waktu belajarnya dengan jalan menambah waktu belajar dan konsistan dalam menyediakan waktu belajar di rumah secara tertib. 3 Teknik Memanfaatkan Waktu Belajar di Rumah Teknik memanfaatkan waktu belajar didasarkan pada asas pokok tersebut adalah manfaatkan waktu untuk belajar. Jadwal belajar yang ketat tidak dianjurkan penggunaanya bagi siswa, maka diperlukan mencari cara alternatif lain yang dapat mengatasi pengelolaan jadwal studi tersebut. Berdasarkan asas itu Gie 1997:176 menyarankan teknik memanfaatkan waktu belajar di rumah sebagai berikut: a. Penetapan mata pelajaran yang akan dipelajari Siswa hendaknya menetapkan mata pelajaran yang akan dipelajari sekurang-kurangnya 2 dan sebanyak-banyaknya 4 mata pelajaran. Penetapan mata pelajaran dibuat dalam daftar mata pelajaran. Tujuanya agar memiliki jadwal yang tetap dan tidak dapat diubah-ubah konsisten. b. Pengurutan mata pelajaran yang akan dipelajari Mengurutkan waktu serta mempelajari 2 sampai 4 mata pelajaran yang terbaik untuk belajar. Pedoman utama untuk pengetahuan itu ialah satu mata pelajaran yang sukar hendaknya dipelajari pada waktu seorang siswa dalam kondisi puncak atau kebalikan suatu mata pelajaran yang termudah hendaknya dipelajari pada waktu seorang siswa menurun daya belajarnya. 21 c. Pengaturan lamanya waktu belajar yang baik Mengatur lamanya periode belajar yang baik untuk siswa sehingga tidak terlalu pendek atau lama. Suatu periode belajar adalah suatu jangka waktu tertentu yang digunakan oleh seorang siswa untuk melakukan pembelajaran dalam sekali belajar 1 sampai 3 jam. d. Penggunaan metode intensif belajar Metode mengintensifkan belajar dalam menguasai suatu mata pelajaran. Menyediakan waktu setiap hari secara tertib selama jangka waktu tertentu untuk khusus untuk mempelajari mata pelajaran tersebut. Berulang-ulang kali dibaca dan dipahami secara mendalam. 4 Pengelolaan Jam Belajar Dirumah Berdasarkan waktu yang tersedia untuk belajar sendiri ini, para siswa dapat mengatur jadwal belajar di rumah. Dalam Tarmizi 2008:4 menjelaskan bahwa “Waktu 30 menit 2 x sehari selama 6 hari lebih baik dan produktif daripada sekali belajar selama 6 jam 360 menit tanpa berhenti, pengaturan jam belajar tersebut masih tetap diakui kebenarannya. Dalam Tarmizi 2008 telah mengatur tentang belajar dengan cara menyediakan waktu 30 menit 2 x sehari selama 6 hari. Pembagian ini lebih baik dan produktif daripada sekali belajar selama 6 jam 360 menit tanpa berhenti. Sebaiknya peserta didik perlu membagi waktu jam belajarnya, contoh jadwal jam belajar menurt Jost yang baik bagi siswa adalah sebagai berikut: 22 Tabel 1 Pengelolaan waktu belajar di rumah No Waktu Kegiatan 1. 07.00 Pergi sekolah 2. 07.30 – 12.30 Belajar di sekolah 3. 12.30 – 15.00 Istirahat 4. 15.00 – 17.00 Belajar sore 5. 17.00 – 19.00 Membantu orang tua 6. 19.30 – 21.00 Belajar malam 7. 21.00 – 04.30 Tidur 8. 04.30 – 06.00 Belajar pagi Sumber: Jost dalam Tarmizi 2009 Belajar dengan teratur merupakan pedoman mutlak yang tidak bisa diabaikan oleh siswa yang sedang belajar. Belajar dengan teratur berarti pula mengikuti setiap penjelasan yang dan beberapa dianjurkan oleh guru mata pelajaran. Selain adanya keteraturan dalam belajar juga diharapkan adanya kedisiplinan dalam menjalankan kegiatan yang biasa sesuai dengan jadwal yang sudah dibuat. Belajar dengan teratur merupakan pedoman mutlak yang tidak bisa diabaikan oleh siswa yang sedang belajar. Belajar dengan teratur berarti pula mengikuti setiap penjelasan yang dan beberapa dianjurkan oleh guru mata pelajaran. Menurut Semiawan dalam Tarmizi 2008, orang tua dapat memberikan dukungan dalam kegiatan belajar anaknya dengan cara: 1 menanamkan kebiasaan belajar siswa, 2 menumbuhkan kedisiplinan dalam belajar pada siswa, 3 menyediakan segala fasilitas belajar, 4 membantu dan membimbing siswa dalam menemukan kesulitan belajar.

C. Menanamkan Kebiasaan Memanfaatkan Waktu Belajar Pada