Perhitungan Economic Capital Mengukur potensi kerugian dengan Creditrisk+

78 3. Arbun atau Uang Muka Bank BRI Syariah dalam mencegah risiko pembiayaan juga melaksanakan ketentuan penetapan uang muka atau arbun dalam skim pembiayaan KPR Bank Syariah diatur dalam Surat edaran BI No. 1540DKMP tanggal 24 September 2014. Hal tersebut dapat dijelaskan dengan tabel ketentuan FTV Financing To Value dibawah ini: Tabel 4.9. Financing To Value pembiayaan KPR Sumber : Surat Edaran Bank Indonesia No. 1540DKMP tanggal 24 September 2013 4. Kerjasama dengan Perusahaan Asuransi Dalam menghindari dan mencegah terjadinya risiko pada pembiayaan KPR BRISyariah IB, Bank BRI Syariah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak asuransi,meliputi: a. Asuransi Jiwa Pembiayaan, premi asuransi dibayar dimuka sesuai jangka waktu pembiayaan b. Asuransi Kebakaran, premi asuransi dibayar dimuka sesuai jangka waktu pembiayaan 79 c. Untuk daerah yang berpotensi gempa bumi, maka unit kerja dapat mengenakan biaya asuransi gempa bumi kepada nasabah 5. Pengikatan Asset Sebagai jaminan Dalam pembiayaan KPR BRISyaraiah IB, asset yang dijaminkan adalah objek pembiayaan itu sendiri. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan asset lain sebagai jaminan pembiayaan. Asset yang dapat dijadikan sebagai jaminan harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan dan mempunyai nilai taksir minimal 125 dari plafond pembiayaan. 6. Eksekusi Jaminan Pada pembiayaan KPR BRISyariah IB, apabila nasabah berada dalam keadaan kolektibilitas 5, maka bank BRISyariah akan memberikan surat peringatan SP pada nasabah sebelum melakukan eksekusi jaminan. Dalam pembiayaan ini, pihak Bank tidak melakukan Reschedulling, Reconditioning, Restructuring maupun Combination karena pada dasarnya akad yang digunakan adalah akad murabahah. Jadi, Bank melakukan eksekusi jaminan untuk mengatasi pembiayaan bermasalah yang sudah dalam keadaan kolektibilitas 5 walaupun melalui proses yang cukup lama. Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan model Creditrisk+, diperoleh potensi kerugian yang terekspektasi oleh PPAP Expected Loss sebesar Rp. 2.256.496.848 dan kerugian yang tidak diharapkan Unexpected Loss sebesar Rp. 2.744.452.762,04. Dari data tersebut diperoleh nilai Economic Capital sebesar Rp. 487.955.914,04 , sedangkan nilai aktiva pada pembiayaan KPR

Dokumen yang terkait

Strategi BRI syariah dalam menganalisis kelayakan pembiayaan mikro: studi kasus BRI syariah Cabang Cipulir

2 30 123

Penerapan bagi hasil pada tabungan haji BRI Syariah Jakarta

3 22 108

Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Wirausaha Ib Hasanah Pada Bank Bni Syariah Kc Jakarta Barat

0 19 84

STRATEGI PEMASARAN PRODUK KPR iB PADA BTN SYARIAH KC YOGYAKARTA

2 13 97

PENGARUH PEMBIAYAAN MUDHARABAH, MUSYARAKAH, MURABAHAH TERHADAP PROFITABILITAS PADA BRI SYARIAH DI Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Musyarakah, Murabahah Terhadap Profitabilitas pada BRI Syariah Di Indonesia (Studi Empiris Pada BRI Syariah di Indonesia Tah

0 3 16

Analisis penentuan margin pembiayaan murabahah pada KPR BRI Syariah iB di BRI Syariah Cabang Sidoarjo.

0 0 96

BAB II LANDASAN TEORI A. Pengertian Perbankan Syariah - PENERAPANAN AKAD MURABAHAH PADA PRODUK PEMBIAYAAN KPR DI BANK BRI SYARIAH KC. S. PARMAN - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 13

BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN A. Sejarah Bank BRI Syariah - PENERAPANAN AKAD MURABAHAH PADA PRODUK PEMBIAYAAN KPR DI BANK BRI SYARIAH KC. S. PARMAN - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 19

APLIKASI PRODUK TABUNGAN HAJI BRI SYARIAH iB DI BRI SYARIAH KANTOR CABANG PEMBANTU (KCP) DEMAK Tugas Akhir - APLIKASI PRODUK TABUNGAN HAJI BRI SYARIAH iB DI BRI SYARIAH KANTOR CABANG PEMBANTU (KCP) DEMAK - Test Repository

0 0 99

ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN MIKRO iB DENGAN AKAD MURABAHAH DI BRI SYARIAH KCP SRAGEN TUGAS AKHIR - ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN MIKRO iB DENGAN AKAD MURABAHAH DI BRI SYARIAH KCP SRAGEN - Test Repository

0 0 103