Observasi Jurnal Teknik Nontes

3.6.1 Teknik Tes

Data tes diperoleh dengan mengadakan tes menulis naskah drama satu babak. Tes dilakukan sebanyak dua kali, yaitu tes pada siklus I dan tes pada siklus II. Soal tes dikembangkan berdasarkan kompetensi dasar yang diajarkan, yaitu menulis naskah drama satu babak. Oleh karena itu bentuk tes yang digunakan adalah praktik menulis naskah drama satu babak. Langkah-langkah yang ditempuh peneliti dalam melaksanakan tes yaitu 1 menyiapkan alat tes, berupa panduan penilaian, 2 guru memberikan materi tentang menulis naskah drama satu babak, 3 siswa berkelompok terdiri atas 4-5 siswa, 4 siswa berdiskusi menentukan unsur-unsur drama dan membuat kerangka karangan naskah drama, 5 tiap siswa mengembangkan kerangka karangan naskah drama menjadi naskah drama satu babak, 6 siswa menanggapi naskah drama yang dibuat temannya.

3.6.2 Teknik Nontes

Teknik nontes yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, jurnal guru dan siswa, wawancara, dan dokumentasi foto.

3.6.2.1 Observasi

Observasi digunakan untuk mengetahui perilaku siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Observasi dilakukan sejak pelajaran dimulai hingga pelajaran berakhir. Observasi dilakukan oleh guru bersama dengan bantuan seorang teman. Adapun tahap observasi yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1 menyiapkan lembar obsevasi yang berisi butiran-butiran sasaran pengamatan tentang keantusiasan siswa dalam memperhatikan penjelasan guru, keaktifan siswa dalam bertanya dan berkomentar, keaktifan siswa membuat kerangka karangan dalam kelompoknya, keseriusan siswa dalam mengembangkan kerangka karangan menjadi naskah drama satu babak, dan keseriusan dan keaktifan siswa menanggapi naskah drama yang dibuat temannya, 2 melakukan obsevasi selama proses pembelajaran, yaitu dari awal pembelajaran sampai pembelajaran berakhir dengan bantuan teman, 3 mencatat hasil observasi dengan mengisi lembar observasi yang telah disiapkan. Untuk memudahkan guru mengamati keadaan siswa dilakukan dengan memberi tanda chek list √ pada lembar panduan yang berisi segala macam tindakan yang menggambarkan perilku positif siswa selama proses pembelajaran, 4 menganalisis hasil observasi yang dideskripsikan dalam bentuk kalimat.

3.6.2.2 Jurnal

Pengambilan jurnal dilakukan pada akhir tiap siklus. Jurnal tersebut terdiri atas jurnal siswa dan jurnal guru. Jurnal yang diisi siswa berisi tentang catatan keaktifan selama proses pembelajaran. Jurnal tersebut berisi tentang kritik, pesan, dan kesan siswa dalam mengikuti pembelajaran menulis naskah drama satu babak melalui pendekatan keterampilan proses dengan media tokoh wayang kertas. Jurnal siswa diisi oleh siswa sesuai dengan pendapatnya dan tidak diperbolehkan mencontoh pendapat siswa lain. Jurnal guru diisi oleh guru ketika pembelajaran sudah berakhir. Jurnal ini digunakan oleh guru untuk mendeskripsikan atau mencatat kejadian-kejadian pada saat menulis naskah drama satu babak melalui pendekatan keterampilan proses dengan media tokoh wayang kertas. Setelah semua jurnal terisi, jurnal tersebut dianalisis dan dideskripsikan dalam bentuk kalimat.

3.6.2.3 Wawancara

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK MELALUI MEDIA KARTU GAMBAR DENGAN METODE PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS VIII A SMP NEGERI 2 KEDUNGWUNI

2 11 244

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK PENGANDAIAN DIRI PADA SISWA KELAS VIII SMP N 2 KRAMAT KAB. TEGAL

16 189 158

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT PRIBADI DENGAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES MELALUI MEDIA BUKU HARIAN PADA SISWA KELAS VIIB SMP N 1 GUNUNGWUNGKAL KABUPATEN PATI

2 25 182

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KREATIF NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL Peningkatan Kemampuan Menulis Kreatif Naskah Drama Satu Babak Dengan Media Audiovisual Pada Siswa Kelas Viii Rkbi Smp Muhammadiyah 7 Surakarta Tahun Ajaran 2012/201

0 2 14

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIII F SMP 2 PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN MEDIA FOTO PADA SISWA KELAS VIII F SMP 2 PRINGSURAT KABUPATEN TEMANGGUNG.

3 22 122

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK SISWA KELAS VIIIC SMP NEGERI 3 REMBANG DENGAN MEDIA KARTU GAMBAR MELALUI TEKNIK PICTURE AND PICTURE.

0 0 2

Peningkatan Keterampilan Menulis Naskah Drama melalui Pendekatan Kontekstual Kompone Pemodelan Siswa Kelas VIII E SMP N 40 Semarang.

0 0 2

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA DENGAN MEDIA VIDEO STOP MOTION PADA SISWA KELAS VIII A SMP N 1 SEMANU GUNUNGKIDUL.

0 7 200

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NASKAH DRAMA SATU BABAK DENGAN TEKNIK QUANTUM WRITING SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 3 SEWON.

0 10 310