efek modulasi intestinal allergy sistemik. Probiotik mencegah kolonisasi bakteri pencetus penyakit melalui kompetisi zat gizi, pengaturan system imun dan
produksi antitoksin Marteau et al, 2001. Pelekatan flora normal yang menguntungkan pada mukosa akan menghambat kolonisasi bakteri patogen
pada mukosa dan menurunkan over-stimulasi sistem imun. Kolon yang sehat dengan produksi mucus yang cukup dan kolonisasi bakteri yang sesuai akan
mencegah melekatnya bakteri pathogen, modulasi proses penyakit dan mencegah inflamasi Drisko et al. 2003. Apabila mikrobiota komensal di usus
mati karena antibiotik, mikroba pathogen dengan mudah mengambil tempat mikrobiota komensal Baratawidjaja Rengganis 2009.
b. Intoleransi laktosa
Strain probiotik elah terbukti mampu membantu mengatasi masalah intoleransi laktosa. Intoleransi laktosa merupakan gangguan kemampuan
produksi enzim laktase atau β-galaktosidase. Laktase penting untuk
mengasimilasi disakarida menjadi glukosa dan galaktosa yang terdapat pada susu. Orang yang mengalami masalah intoleransi laktosa akan mengalami
gangguan perut, diare, kram, flatulence, mual, muntah, dan sebagainya. Masalah lain yang berhubungan dengan intoleransi laktosa adalah defisiensi kalsium.
Yogurt mengandung laktosa yang lebih sedikit dibanding susu sehingga dapat memperlambat pengosongan lambung. Bakteri harus berada keadaan hidup
dengan jumlah yang cukup untuk memberikan manfaat positif. Selanjutnya penyerapan kalsium akan lebih baik dalam kondisi asam. Bila laktosa dikonversi
menjadi asam laktat maka pH usus akan meningkat sehingga penyerapan kalsium juga meningkat Survana Boby 2003.
c. Menjaga integritas brush border dan sel epitel
Pemberian suplementasi probiotik LIS 10506 dan LIS 20506 dapat memungkinkan perbaikan intestinal setelah menderita sakit infeksi.
Sebagaimana ditunjukkan pada percobaan tikus, dimana terjadi perbaikan recovery brush burder pada tikus yang diberi suplementasi LIS 10506 dan LIS
20506 Ranuh et al 2008. Salah satu pemanfaatan probiotik yang telah dikenal secara luas adalah
mencegah penyakit diare. Probiotik dapat digunakan mengatasi masalah gastro intestinal pada bayi dan anak-anak. Diare akut berhubungan dengan patogen
virus, bakteri maupun parasit. Probiotik meningkatkan produksi mucin usus yang mencegah pelekatan enteropatogen. Pelekatan tersebut dapat dicegah melalui
seric hindrance perbedaan struktural ligan bakteri yang dapat mengganggu pelekatan pada reseptor atau melalui inhibisi kompetitif pada tempat pelekatan
Drisko et al. 2003, Collado et al 2007.
Probiotik untuk Anak dan Hasil Penelitian
Pengaruh positif probiotik terhadap host berkaitan dengan peningkatan restorasi permeabilitas intestinal dan mikrobiota usus yang tidak seimbang,
perbaikan fungsi barier imunologi intestinal dan penurunan respon peradangan intestinal. Penggunaan probiotik untuk kesehatan anak dihubungkan dengan
peningkatan fungsi barier di dalam usus dan penurunan risiko penyakit. Sejumlah produk susu yang difermentasi telah dikembangkan dengan
menggunakan strain Lactobacillus dan Bifidobacteria tertentu. Meskipun sebagian besar produk telah digunakan secara aman selama bertahun-tahun,
hasil-hasil penelitian ilmiah masih perlu dievaluasi secara hati-hati sebelum merekomendasikan penggunaan produk tersebut secara luas, terutama pada
anak-anak Dinkci 2006.
a. Kesehatan saluran cerna