kaum santri melalui perjuangan Angkatan Oemat Islam di Sumalangu.
99
Dalam hal kebudayaan, Kebumen memiliki beragam kesenian yang khas seperti Karawitan, Wayang Kulit, Jam Janeng, Kuda
Lumping dan Mentiet. Budaya gotong royong dan tolong menolong masih begitu erat di berbagai daerah. Aspek budaya ini dinilai
merupakan modal dasar sekaligus kearifan lokal yang sangat penting dalam pengembangan pembangunan ke depan.
100
Sektor pertanian merupakan kontributor terbesar dalam total Produk Domestik Regional Bruto PDRB yang mencapai 37,15,
disusul sektor industri, perdagangan, kemudian pariwisata.
101
Industri yang berkembang lebih banyak berupa industri rumah tangga yang
dinilai belum cukup signifikan untuk meningkatkan pendapatan perkapita.
2. Sejarah dan Perkembangan Batik Kebumen
Keberadaan batik tradisional Kebumen, menurut runutan sejarah ternyata tidak diketahui dengan jelas. Menurut salah satu literatur,
pembatikan di Kebumen dikenal sekitar awal abad ke-XIX yang dibawa oleh pendatang-pendatang dari Yogya dalam rangka dakwah
99
Aris Saharjo, dkk. 1999, Rusuh di Kebumen 7 September 1998, Institut Studi Arus Informasi, Jakarta. Hlm: 3.
100
Peraturan Daerah Kabupaten Kebumen Nomor 1 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Kebumen Tahun 2005-2025.
Lampiran. Hlm: 37.
101
Ibid. Hlm: 44.
Islam antara lain yang dikenal ialah Penghulu Nusjaf. Beliau inilah yang mengembangkan batik di Kebumen dan tempat pertama
menetap ialah sebelah Timur Kali Lukolo sekarang dan juga ada peninggalan masjid atas usaha beliau.
102
Mengenai kepastian sejarah tersebut, masih perlu diadakan penelitian lebih lanjut. Karena ternyata para perajin batik sendiri yang
sudah bergelut dengan batik sejak lama, tidak begitu mengerti tentang asal usul keberadaan batik Kebumen. H. Chamami
Abdurrahman yang mengaku sudah membatik sejak tahun 1959 yang sekaligus sebagai ketua kelompok batik Lawet Sakti, mengaku tidak
mengetahui bagaimana sejarah kedatangan batik Kebumen. Menurutnya batik Kebumen telah lama ada dan diajarkan secara
turun temurun. Sementara menurut Wahyuni, ketua Kelompok Batik Mawar,
menyatakan bahwa batik Kebumen ada pada mulanya dari daerah Tanuraksan. Sebuah daerah persinggungan sungai Luk Ulo dan jalan
raya. Setelah itu baru menyebar ke daerah Jemur Pejagoan dan daerah-daerah sekitarnya. Namun mengenai siapa yang paling mula
melakukan usaha batik, Wahyuni mengaku tidak tahu. Lain lagi menurut Teguh, ketua Kelompok Batik Sinjang Mulya, dia
menyatakan bahwa batik Kebumen sebenarnya adalah bawaan dari kerajaan Mataram di Yogyakarta dan Solo. Namun bagaimana
102
http:batikKebumen.blogdetik.comindex.phpperihal . Diunduh pada tanggal 7
Juni 2010. Pukul 08.00 WIB.
pastinya, dia juga mengaku tidak begitu mengerti. Di tengah ketidakjelasan sejarah batik Kebumen ini, ternyata Pemerintah
Kabupaten Kebumen sendiri tidak begitu mempersoalkan. Ketika di konfirmasikan ke Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi,
mereka juga tidak memiliki keterangan terkait keberadaan batik Kebumen dari sejarah keberadaannya.
Berdasarkan keterangan di atas, tampak bahwa Batik Tradisional Kebumen tidak diketahui awal mula keberadaannya dengan jelas.
Namun menurut pengakuan para perajin batik, bahwa batik Kebumen telah lama dan mentradisi tidak ada yang membantah. Meski secara
sejarah batik Kebumen mengalami keterputusan, namun dalam eksistensi kekinian batik Kebumen sangat dapat dirasakan.
Setidaknya batik telah menyebar ke empat kecamatan, yaitu Alian, Kebumen Pejagoan dan Buluspesantren.
Jumlah perajian batik Kebumen dalam catatan Dinas Perindagkop Kebumen saat ini ternyata cukup banyak. Perajin batik tersebut
meliputi perajian batik tulis, cap maupun printing. Selain itu ada banyak kelompok batik yang dibentuk untuk mewadahi kreatifitas
para perajin dalam suatu desa atau wilayah. Dengan sederhana dapat digambarkan dalam tabel berikut:
Table. 2. Jumlah Perajin Batik Kebumen
No. Kecamatan Desa
Kelompok Batik
Jumlah Perajin
Keterangan
1. Alian Seliling
Kelompok Batik
Tulis Sinjang Mulia 41 Perajin
Batik Tulis Kelompok
Batik Tulis Mekar Sari
38 Perajin Batik Tulis
Kambangsari 14
Perajin Batik
Tulis 2. Kebumen
Gemeksekti Kelompok Batik
Lawet Sakti 178 Perajin
Batik Tulis, Cap dan
Printing 3. Buluspesantren
Tanjungsari 22
Perajin Batik Tulis
4. Pejagoan Jemur Kelompok
Batik Tulis Kenanga
51 Perajin Batik Tulis
Kelompok Batik Tulis Mawar
35 Perajin Batik Tulis
Jumlah total 5 Kelompok Batik
379 Perajin
Sumber: Disperindagkop Kabupaten Kebumen 2009.
3. Ciri Khas Corak Batik Kebumen