48
F. Persiapan Penelitian 1. Pelaksanaan Uji Coba
Sebelum melakukan pengukuran yang sesungguhnya, peneliti melakukan uji coba terlebih dahulu terhadap alat ukur yang sudah
dibuat. Uji coba dilakukan untuk melihat reliabilitas dari alat ukur dan untuk melihat sejauh mana kemampuan item-item menjadi pembeda
pemikiran dan tindakan subjek penelitian terhadap variabel yang ingin diteliti. Hal tersebut dimaksudkan untuk melihat bahwa item-item pada
alat ukur dapat mengukur kecenderungan subjek terhadap variabel yang diteliti.
Uji coba skala ekspresi emosi marah dilakukan sebanyak dua kali. Uji coba pertama dilaksanakan pada tanggal 13 Februari 2015 dengan
cara menyebarkan kuesioner pada dua kelas di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta dan beberapa mahasiswi Universitas Sanata Dharma
angkatan 2014. Penyebaran kuesioner uji coba kedua dilaksanakan pada tanggal 5-6 Maret 2015 dengan cara menyebarkan kuesioner
kepada siswa-siswi SMA Pangudi Luhur Yogyakarta di dua kelas yang berbeda dari uji coba pertama dan beberapa mahasiswi Universitas
Sanata Dharma angkatan 2014. Pengembalian kuesioner kepada peneliti dilakukan pada hari yang sama. Pada uji coba pertama, peneliti
menyebar 75 kuesioner dan menerima 75 kuesioner dalam keadaan terisi dan layak untuk dianalisa. Selanjutnya, pada uji coba kedua,
peneliti menyebar 70 kuesioner dan menerima 70 kuesioner yang terisi
49
dengan lengkap dan layak untuk dianalisa. Di sisi lain, tidak dilakukan uji coba pada skala gaya kelekatan, karena penelitian ini menggunakan
skala gaya kelekatan dari peneliti lain dan uji coba telah dilakukan oleh pembuat skala Pratama, 2014.
2. Seleksi Item
Seleksi item pada penelitian bertujuan untuk menyeleksi item-item yang layak digunakan dalam alat ukur sebelum dilaksanakan
pengambilan data yang sesungguhnya. Seleksi item dilakukan dengan melihat daya diskriminasi setiap item yang ada. Diskriminasi item
dilakukan untuk memilih item-item yang mampu membedakan subjek penelitian yang sesuai dengan atribut yang diukur. Daya diskriminasi
item juga digunakan untuk meningkatkan realibilitas skor tes Azwar, 2009.
Pemilihan item berdasarkan korelasi item total dengan batasan koefisien ≥
0,30 menggunakan SPSS for Windows 16.00. Item-item yang mencapai koefisien korelasi tersebut dinyatakan memenuhi syarat
sebagai bagian dari alat ukur. Di sisi lain, item yang koefisien korelasinya 0,30 dianggap kurang layak untuk menjadi bagian dari
alat ukur Azwar, 2009. Peneliti menggunakan skala gaya kelekatan dari Pratama 2014.
Penggunaan skala tersebut dikarenakan memiliki kesesuaian konteks dengan penelitian ini. Selain itu, skala tersebut merupakan skala yang
50
independen, sehingga item-itemnya tidak terpengaruh dengan variabel konformitas pada penelitian sebelumnya. Skala gaya kelekatan ini juga
memiliki validitas yang cukup baik dengan distribusi yang seimbang. Hal tersebut memungkinkan skala gaya kelekatan Pratama, 2014
dapat digunakan pada penelitian ini.
Tabel 3.5. Distribusi Item Skala Gaya Kelekatan Setelah Uji Coba
Gaya Kelekatan Item
Jumlah Item
Aman 1, 2, 9, 14, 20, 21
6 Takut-menghindar
3, 4, 13, 15, 16, 23 6
Terpreokupasi 5, 6, 10, 11, 18, 19
6 Menolak
7, 8, 12, 17, 22, 24 6
Jumlah 24
Skala ekspresi emosi marah sebelum seleksi item memiliki total 70 item yang terdiri dari 35 item favorable dan 35 item unfavorable. Item-
item tersebut meliputi 10 item dari indikator pengungkapan perasaan melalui bahasa dan perilaku yang mudah dimengerti orang lain, 16 dari
indikator pengontrolan perilaku emosi bagi orang lain, 14 dari indikator pengontrolan perilaku emosi bagi diri sendiri, 14 dari
indikator kesediaan mendengarkan pendapat orang lain, dan 6 item dari indikator kemampuan melihat peluang.
Uji coba pertama menghasilkan 26 item dengan koefisien korelasi item total ≥0,30. Item-item tersebut meliputi 5 item dari indikator
51
pengungkapan perasaan melalui bahasa dan perilaku yang mudah dimengerti orang lain, 6 dari indikator pengontrolan perilaku emosi
bagi orang lain, 8 dari indikator pengontrolan perilaku emosi bagi diri sendiri, 7 dari indikator kesediaan mendengarkan pendapat orang lain,
dan 0 item dari indikator kemampuan melihat peluang. Seleksi item pertama menunjukkan bahwa alat ukur yang dibuat kurang baik karena
item-itemnya tidak dapat mewakili indikator ekspresi emosi marah konstruktif dengan seimbang.
Pada uji coba kedua, peneliti memperbaiki semua item yang koefisien korelasinya 0,30, sehingga menghasilkan 80 item, terdiri
dari 16 item dalam setiap indikator ekspresi emosi marah dan menghasilkan 42 item yang tergolong baik. Item-item tersebut terdiri
dari 12 item dari indikator pengontrolan perilaku emosi bagi orang lain, 7 dari indikator pengontrolan perilaku emosi bagi diri sendiri, 10
dari indikator kesediaan mendengarkan pendapat orang lain, dan 8 item dari indikator kemampuan melihat peluang, dengan koefisien
korelasi item total ≥ 0,30. Selain itu, dilakukan penurunan standar koefisien korelasi pada 5 item dari indikator pengungkapan perasaan
melalui bahasa dan perilaku yang mudah dimengerti orang lain menjadi 0,25. Hal tersebut dilakukan untuk menyelamatkan 2 item,
sehingga jumlah item yang mewakili indikator tersebut bertambah. Penurunan standar koefisien korelasi item total menjadi 0,25 masih
dianggap baik Azwar, 1997.
52
Tabel 3.6. Distribusi Item Skala Ekspresi Emosi Marah Setelah Uji Coba
EKSPRESI EMOSI MARAH
ITEM JML
ITEM Favorable
Unfavorable
Pengungkapan emosi marah melalui bahasa
dan perilaku yang mudah dipahami orang
lain
2, 6, 13, 17, 38, 53, 57,
66, 24, 34, 35,
40, 47, 50, 68, 72
5 20
Jumlah 1
4 Pengontrolan perilaku
emosi marah agar tidak menyakiti orang
lain
9, 12, 18, 48, 61, 69, 78,
79
8, 20, 26, 29, 46, 56, 65,
74 5
20
Jumlah 2
3 Pengontrolan perilaku
emosi marah agar tidak menyakiti diri
sendiri
21, 31, 33, 42, 44, 54,
58, 63 14, 16, 25,
37, 51, 55, 67, 71
5 20
Jumlah 2
3 Kesediaan untuk
mendengarkan pendapat orang lain
3, 5, 7, 10, 27, 30, 36,
75
19, 22, 39, 43, 60, 64,
77, 80
5 20
Jumlah 2
3 Kemampuan untuk
melihat peluang atau alternatif solusi
1, 15, 23, 28, 45, 70, 73,
76 4, 11, 32, 41,
49, 52, 59, 62
5 20
Jumlah 2
3
Jumlah total 25
100
Ket: angka yang dicetak tebal adalah item-item terbaik yang diambil