Uji Normalitas Uji Linieritas Pengujian Hipotesis

H. Teknik Analisis Data

Teknik yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini, yaitu:

1. Statistik deskriptif

Statistik deskriptif adalah variabel yang digunakan untuk mendiskripsikan data dalam bentuk tabel distribusi dan menentukan nilai mean, median, modus serta standar deviasi. Dalam penelitian ini analisis deskriptif terdiri dari tiga bagian yaitu mendiskripsikan variabel jiwa kewirausahaan, praktik industri dan jenis pekerjaan orang tua. Pada skala skor pengukuran variabel jiwa kewirausahaan, variabel praktik industri dan variabel minat berwirausaha masing-masing menggunakan pedoman acuan patokan PAP Tipe II, sedangkan variabel jenis pekerjaan orang tua dikategorikan menjadi skor berwirausaha dan bukan wirausaha. Adapun tabel PAP II yaitu: Tabel 3.8 PAP II Tingkat Penguasaan Kompetensi Kategori Kecenderungan Variabel 81 - 100 Sangat Baik 66 - 80 Baik 56 - 65 Cukup Baik 46 - 55 Tidak Baik Di bawah 46 Sangat Tidak Baik

2. Pengujian Analisis Prasyarat Data

a. Uji Normalitas

Uji normalitas data digunakan untuk mengetahui apakah sebaran data yang digunakan dalam penelitian berdistribusi normal atau tidak Suharsimi Arikunto, 2002:408 dan untuk mengetahui hal tersebut penulis melakukan uji normalitas yang dilakukan dengan bantuan SPSS Versi 16, mengunakan rumus Kolomogorov Smirnov Test . Jika α hitung untuk tiap- tiap variabel penelitian ini dibawah α = 0,05, maka distribusi data tersebut adalah tidak normal. Jika masing-masing variabel mempunyai nilai di atas 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian berdistribusi normal. Rumus Uji Kolmogorov Smirnov Sugiyono, 2009:326 sebagai berikut: = [ − ] Keterangan: = deviasi maksimum = fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan = distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi

b. Uji Linieritas

Uji ini digunakan untuk menguji linearitas regresi, yakni menguji apakah model linear yang telah diambil itu betul-betul cocok dengan keadaannya ataukah tidak. Jika hasil pengujian mengatakan model linear kurang cocok, maka selayaknya harus diambil model lain yang nonlinear sudjana, 1988:315-316. Uji linearitas ini menggunakan persamaan regresi untuk mencari nilai F. Rumusnya adalah sebagai berikut Sudjana, 2002:332: = ⁄ Keterangan: = nilai F untuk garis regresi = variasi tuna cocok = variasi kecocokan Selanjutnya dibandingkan dengan dengan tingkat kesalahan 5. Apabila nilai maka data dikatakan linear, sedangkan maka maka dikatakan tidak linier. Peneliti menganalisis data dengan bantuan SPSS Versi 16.

c. Pengujian Hipotesis

1 Rumusan Hipotesis a : Tidak ada pengaruh jiwa kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa SMK. : Ada pengaruh jiwa kewirausahaan terhadap minat berwirausaha siswa SMK. b : Tidak ada pengaruh praktik industri terhadap minat berwirausaha siswa SMK. : Ada pengaruh praktik industri terhadap minat berwirausaha siswa SMK. c : Tidak ada pengaruh jenis pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha siswa SMK. : Ada pengaruh jenis pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha siswa SMK. 2 Pengujian Hipotesis Untuk menguji hipotesis pertama dan kedua peneliti mengunakan analisis regresi ganda yang dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS Versi 16. Analisis tersebut digunakan untuk mengetahui koefisien korelasi baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama antara variabel bebas jiwa kewirausahaan, praktik industri terhadap variabel terikat minat berwirausaha Adapun pun langkah-langkah yang harus ditempuh dalam analisis ini adalah: a Menentukan langkah-langkah persamaan garis regresi dengan rumus persamaan garis regresi dengan rumus persamaan garis regresi dua predictor. = + + Keterangan: = kriterium = prediktor 1 dan predictor 2 = bilangan Konstan = koefisien predictor 1 dan koefisien predictor 2 Suharsimi arikunto, 2002:270 b Mencari koefisien koefisien korelasi antara dan dengan , = ∑ ∑ ∑ Keterangan: , = koefisien korelasi ganda antara dengan dan = koefisien prediktor ∑ = jumlah produk antara dan ∑ = jumlah produk antara dan ∑ = jumlah kuadrat kriterium Suharsimi arikunto, 2002:270 Tabel 3.9 Pedoman untuk Memberikan Interpretasi terhadap Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 00,00 – 0,199 0,20 – 0,399 0,40 – 0,599 0,60 – 0,799 0,80 – 1,000 Sangat Rendah Rendah Sedang Kuat Sangat Kuat Sugiyono, 2009:250 Untuk menguji hipotesis ketiga yaitu jenis pekerjaan orang tua peneliti menggunakan analisis chi kuadrat yang dilakukan dengan bantuan komputer program SPSS Versi 16. Adapun langkah–langkah yang harus dilakukan adalah: a Mencari nilai fh ℎ = ∑ ∑ ∑ = Jumlah baris ∑ = Jumlah kolom b Mencari nilai Chi Kuadrat = ∑ Keterangan: = chi kuadrat = frekuensi yang diperoleh dari sampel ℎ = frekuensi yang diharapkan dalam sampel c Menentukan derajat kebebasan dan tingkat kepercayaan = − 1 − − 1 Dengan menentukan tingkat kepercayaan 95, adapun kreteria keputusannya adalah: diterima jika tetapi jika tebel maka diterima. d Pengujian besarnya ketergantungan Uji ini dilakukan untuk mengetahui kecenderungan variabel independen berpengaruh dengan variabel dependen. Dengan menggunakan cara nilai chi kuadrat diuji dengan koefisian kontingensi: = Keterangan: = koefisien kontingensi = hasil perhitungan chi kuadrat = jumlah sampel Agar nilai dapat digunakan untuk menilai derajat asosiasi antar faktor, maka nilai perlu dibandingkan dengan koefisien kontingensi maksimum terjadi, maka dapat dirumuskan sebagai berikut: = Keterangan: = koefisiensi kontingensi maksimum = harga maksimum antara baris dan banyaknya kolom Semakin dekat nilai C dengan maka semakin besar hubungan antar faktor. Dengan kata lain faktor yang satu makin berkaitan dengan faktor yang lain. 48

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Sebelum data dianalisis langkah pertama akan disajikan deskripsi data tentang variabel jiwa kewirausahaan, praktik industri dan jenis pekerjaan orang tua, data ini didasarkan dari jawaban responden berjumlah 139 responden yang terdiri dari siswa SMK Negeri 1 Yogyakarta dan SMK Koperasi Yogyakarta masing-masing berjumlah 98 dan 41 responden. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan mengunakan bantuan komputer program SPSS Versi 16. A. Deskripsi Data 1. Minat Berwirausaha Berdasarkan data hasil penelitian pada variabel minat berwirausaha skor tertinggi yang dicapai adalah 44 dan skor terendah adalah 26 berdasarkan data tersebut berikut ini disajikan tabel distribusi frekuensinya berdasarkan penilaian acuan patokan PAP II. Tebel 4.1 Minat Berwirausaha N o Interval Kategori SMK Negeri 1 Yogyakarta Koperasi Yogyakarta Frekuensi Frekuensi Relatif Frekuensi Frekuensi Relatif 1 38 – 44 Sangat tinggi 24 24,5 11 26,8 2 33 – 37 Tinggi 56 57,1 25 61 3 30 – 32 Cukup 13 13,3 4 9,8 4 26 – 29 Rendah 5 5,1 1 2,4 5 26 Sangat rendah Jumlah

98 100

41 100 Lampiran 3, Hal 100; Perhitungan PAP II

Dokumen yang terkait

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI DAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK NEGERI 5 BANDUNG.

0 2 46

Pengaruh jiwa kewirausahaan, latar belakang pekerjaan orang tua dan jenis kelamin terhadap minat berwirausaha siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) eks SMEA : studi kasus siswa kelas XII SMK N 7 Yogyakarta dan SMK Muhammadiyah 1 di Yogyakarta tahun ajaran

0 1 158

Pengaruh pemahaman konsep kewirausahaan, jiwa kewirausahaan, dan latar belakang pekerjaan orang tua terhadap minat berwirausaha siswa : studi kasus siswa kelas XII SMK Negeri 1 Yogyakarta dan SMK Negeri 7 Yogyakarta tahun ajaran 2011/2012.

0 0 167

Pengaruh praktik industri, nilai mata pelajaran kewirausahaan dan jenis pekerjaan orangtua terhadap minat siswa untuk berwirausaha : studi kasus siswa kelas III SMK Sanjaya di Pakem, Sleman, Yogyakarta.

0 0 169

Pengaruh jiwa kewirausahaan, latar belakang pekerjaan orang tua dan jenis kelamin terhadap minat berwirausaha siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) eks SMEA

0 0 156

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT KERJA SISWA KELAS XII KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA.

0 0 181

PENGARUH PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 SUKOHARJO - UNS Institutional Repository

0 0 17

Hubungan prestasi belajar mata pelajaran kewirausahaan, jenis pekerjaan orang tua, tingkat pendapatan orang tua, dan tempat tinggal siswa dengan jiwa kewirausahaan siswa SMK : studi kasus di kelas II jurusan penjualan SMK Kristen 2 Klaten dan SMK Negeri 1

0 0 177

Pengaruh praktek industri, jenis pekerjaan orang tua dan kondisi lingkungan terhadap minat siswa SMK untuk berwirausaha : studi kasus siswa kelas XII SMK YPKK 1 Sleman - USD Repository

0 0 164

PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN, PRAKTIK INDUSTRI DAN JENIS PEKERJAAN ORANG TUA TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK

0 0 134