51
Frekuensi
120 100
80 60
40 20
17 10.30
120 72.73
28 16.97
Persepsi mahasiswa terhadap penggunaan media pembelajaran
Sangat Tinggi 35.75 - 44 Tinggi 27.5 - 35.75
Rendah 19.25 - 27.5
Tabel 4.3 Sebaran klasifikasi
persepsi mahasiswa terhadap penggunaan media pembelajaran Interval
Klasifikasi Frekuensi
Frekuensi 11 – 19.25
Sangat Rendah 19.25 – 27.50
Rendah 28
17.0 27.50 – 35.75
Tinggi 120
72.7 35.75 – 44
Sangat Tinggi 17
10.3 Jumlah
165 100
Gambar 1. Grafik sebaran persepsi mahasiswa terhadap penggunaan media pembelajaran
2. Gaya Mengajar Dosen
Gaya mengajar dosen diapresiasi ke dalam variasi gaya otoriter, demokratis dan lasses-faire, digunakan sepuluh butir pertanyaan dengan skala
52
jawaban 1 tidak pernah sampai dengan 4 selalu untuk melihat variasi penggunaan gaya dalam mengajar, dosen yang memvariasi gaya mengajarnya
mendapatkan respon selalu pada semua pertanyaan pernyataan dan diklasifikasikan dalam kategori tinggi dengan skor sebesar 10 x 4 = 40,
sebaliknya dosen yang tidak pernah memvariasi gaya mengajarnya diklasifikasikan dalam kategori sangat rendah dengan skor sebesar 10 x 1 =
10, sedangkan dosen dengan skor variasi antara 10 sampai dengan 40 diklasifikasikan dalam empat kelompok sebagai berikut :
Interval = Skor tertinggi – Skor terendah Jumlah kelompok = 40 – 10 4
= 7.5 Sri Mulyono, 1991:9
Sehingga diperoleh klasifikasi : Interval
Klasifikasi 10 – 17.5
Sangat Rendah 17.5 – 25.0
Rendah 25.0 – 32.5
Tinggi 32.5 – 40
Sangat Tinggi
Hasil pengujian statistik deskriptif mendapatkan rata-rata gaya mengajar dosen sebesar 25.95, dalam klasifikasi di atas termasuk tinggi.
Sedangkan dilihat secara perorangan ditemukan, dari 165 mahasiswa yang menjadi sampel sebanyak 1 atau 0.6 menilai dosen memiliki variasi gaya
mengajar sangat rendah, sebanyak 73 atau 44.2 menilai rendah, sebanyak 85 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Gaya mengajar dosen
Sangat Tinggi 32.5 - 40
Tinggi 25 - 32.5 Rendah 17.5 - 25
Sangat Rendah 10 - 17.5
Frekuensi
100 80
60 40
20
6 3.64
85 51.52
73 44.24
1 0.61
atau 51.5 menilai tinggi, dan sebanyak 6 mahasiswa atau 3.6 menilai sangat tinggi.
Tabel 4.4 Sebaran klasifikasi gaya mengajar dosen
Interval Klasifikasi
Frekuensi Frekuensi
10 – 17.5 Sangat Rendah
1 0.6
17.5 – 25.0 Rendah
73 44.2
25.0 – 32.5 Tinggi
85 51.5
32.5 – 40 Sangat Tinggi
6 3.6
Jumlah 165
100
Gambar 2. Grafik variasi gaya mengajar dosen
3. Motivasi Berprestasi Belajar Akutansi
Motivasi ini diukur menggunakan lima belas butir pertanyaan dengan skala jawaban 1 Tidak pernah sampai dengan 4 Selalu, mahasiswa yang
54
memberikan respon selalu pada semua pertanyaan pernyataan berarti memiliki motivasi berprestasi belajar akutansi sangat tinggi dan memiliki skor
sebesar 15 x 4 = 60, sebaliknya mahasiswa yang memberikan respon tidak pernah terhadap semua pertanyaan pernyataan yang diajukan berarti memiliki
motivasi berprestasi belajar akutansi sangat rendah dan memiliki skor sebesar 15 x 1 = 15, sedangkan mahasiswa yang memiliki skor motivasi diantara
keduanya diklasifikasikan dalam empat kelompok sebagai berikut : Interval = Skor tertinggi – Skor terendah Jumlah kelompok
= 60 – 15 4 = 11.25
Sri Mulyono, 1991:9
Sehingga diperoleh klasifikasi : Interval
Klasifikasi 15 – 26.25
Sangat Rendah 26.25 – 37.50
Rendah 37.50 – 48.75
Tinggi 48.75 – 60
Sangat Tinggi
Hasil pengujian statistik deskriptif mendapatkan rata-rata mahasiswa memiliki motivasi berprestasi belajar akutansi sebesar 40.55, dalam klasifikasi
di atas termasuk tinggi. Dari 165 mahasiswa yang menjadi sampel sebanyak 49 atau 29.7 memiliki motivasi dalam klasifikasi rendah, sebanyak 105
atau 63.6 dalam klasifikasi tinggi, dan sebanyak 11 atau 6.7 dalam klasifikasi sangat tinggi, tidak ada dari mereka yang memiliki motivasi dalam
klasifikasi sangat rendah.
55
Motivasi berprestasi belajar akuntansi
Sangat Tinggi 48.75 - 60 Tinggi 37.5 - 48.75
Rendah 26.25 - 37.5
Frekuensi
120 100
80 60
40 20
11 6.67
105 63.64
49 29.70
Tabel 4.5 Sebaran klasifikasi motivasi berprestasi belajar akutansi
Interval Klasifikasi
Frekuensi Frekuensi
11 – 19.25 Sangat Rendah
19.25 – 27.50 Rendah
28 17.0
27.50 – 35.75 Tinggi
120 72.7
35.75 – 44 Sangat Tinggi
17 10.3
Jumlah 165
100
Gambar 3. Grafik motivasi berprestasi belajar akutansi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
B. Analisis Data