54
Berdasarkan tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian berjumlah 145 perusahaan untuk periode lima
tahun pengamatan yaitu tahun 2011 sampai 2015. Sampel tersebut dipilih karena telah memenuhi kriteria umum yang ditentukan sesuai dengan
kebutuhan analisis penelitian. Daftar nama perusahaan perbankan yang digunakan dalam penelitian ini terlampir dalam Lampiran 1.
B. Hasil Uji Instrumen Penelitian
1. Hasil Statistik Deskriptif
Analisis deskriptif merupakan metode dimana semua data yang digunakan dalam penelitian dikumpulkan dan dikelompokkan untuk
kemudian dianalisis dan diinterpretasikan secara objektif dengan membandingkan nilai minimum, nilai maksimum, dan rata-rata dari
sampel. Berikut tabel 4.2 yang merupakan analisis deskriptif untuk variabel
yang digunakan dalam penelitian.
Tabel 4. 2 Statistik Deskriptif
N
Minimum Maximum
Mean
PS X
1
145 0,40
0,85 0,6191
AT X
2
145 1
5 2,41
KA X
4
145 2
8 3,94
AI Y 145
0,2998 5,6384
1,5334 Valid N listwise
145 Sumber: Output SPSS yang diolah
Berdasarkan tabel 4.2 di atas, dapat dilihat bahwa nilai rata-rata dari variabel dependen yaitu asimetri informasi adalah sebesar 1,5334.
Dalam tabel 4.2 tersebut juga dapat dilihat bahwa nilai minimum dari
55
asimetri informasi dalam penelitian adalah sebesar 0,2998 yang terjadi pada Bank Artha Graha International Tbk. tahun 2015. Sedangkan nilai
maksimum dari asimetri informasi adalah sebesar 5,6384 yang terjadi pada Bank Mayapada Internasional Tbk. tahun 2012.
Tabel 4.2
menunjukkan bahwa
rata-rata dari
variabel pengungkapan sukarela adalah sebesar 0,6191 yang menunjukkan bahwa
rata-rata perusahaan yang diteliti telah mengungkapkan 62 item-item yang digunakan untuk mengukur pengungkapan sukarela. Nilai minimum
dari pengungkapan sukarela adalah sebesar 0,40 yang merupakan hasil pengungkapan sukarela yang dilakukan oleh Bank Nusantara Parahyangan
Tbk. tahun 2015. Sedangkan nilai maksimum dari pengungkapan sukarela adalah sebesar 0,85 yang merupakan pengungkapan sukarela dari Bank
Tabungan Negara Persero Tbk. tahun 2015. Selanjutnya, berdasarkan tabel 4.2 dapat dilihat nilai rata-rata dari
audit tenure adalah sebesar 2,41 yang menunjukkan rata-rata perusahaan melakukan pergantian auditor setelah tahun kedua perikatan dengan
Kantor Akuntan Publik KAP sebelumnya. Nilai minimum dari audit tenure adalah sebesar 1 dan nilai maksimum dari audit tenure adalah
sebesar 5. Variabel moderasi dalam penelitian adalah komite audit. Rata-rata
komite audit adalah 3,94 yang menunjukkan bahwa perusahaan yang diteliti rasio jumlah komite audit sebesar 4. Nilai minimum dari komite
audit adalah sebesar 2 yang merupakan jumlah komite audit dari Bank of
56
Indonesia Tbk. tahun 2011 dan Bank Bumi Arta Tbk. dan Bank Victoria International Tbk. tahun 2015. Sedangkan nilai maksimum penelitian dari
komite audit adalah sebesar 8 yang merupakan jumlah komite audit dari Bank Rakyat Indonesia Tbk. tahun 2013 dan 2015.
2. Hasil Uji Asumsi Klasik