Pengertian Sosialisasi Sosiologi SMA Kelas X-Elisanti-2009

74 Sosiologi untuk SMA dan MA kelas X jarinya ialah peranan pola hidup dalam masyarakat yang sesuai dengan nilai dan norma-norma maupun kebiasaan yang berlaku dalam masyarakat. Sosialisasi dapat disimpulkan sebagai proses belajar untuk penyesuain diri di masyarakat. Proses belajar penyesuaian diri manusia ini berlangsung dalam proses yang lama dan bertahap sejalan dengan perkembangan pergaulan hidup manusia, yaitu mulai dari tahap anak- anak, dewasa dan tua. Berikut adalah tahapan dalam proses sosialisasi manusia; a. Tahap pertama Preparatory Stage Tahap pertama ini adalah merupakan tahapan persiapan untuk pertama kali mengenal lingkungan sosialnya, yaitu dimulai dengan orang-orang yang terdekat dengan dirinya seperti ibu, ayah dan keluarga. Tahap ini juga merupakan persiapan untuk mengenal dunia sosialnya, termasuk persiapan untuk pemahaman tentang diri. Contoh proses pembelajaran pada tahap ini adalah berbahasa atau berbicara, misalnya bayi mengenal bahasa yang disesuaikan dengan maknanya yang akan digunakan sesuai yang diajarkan oleh ibunya. Pada tahap ini manusia hanya bisa belajar meniru saja, misalnya seorang ibu mengajarkan kata “mama”, “papa”, “bobo”, walaupun tidak diajarkan makna kata-kata itu si bayi dapat meniru kata-kata tersebut dalam secara bertahap akan memahami makna kata-kata tersebut. b. Tahap Kedua Play Stage Tahap ini merupakan langkah kedua dari tahap pertama yaitu pada tahap ini anak mulai dari meniru dengan lebih baik lagi atau sempurna. Selain itu pada tahap ini anak sudah dapat memahami peranan dirinya serta apa yang diharapkan dari dirinya dan per- anan yang dimiliki orang lain. Sebagai contoh, anak perempuan sering meniru pola tingkah laku ibunya seperti memasak, belanja atau berdandan. Ketika anak mulai bergaul dengan anak lainnya maka ia berperan sebagai teman sebayanya. Pada tahapan ini anak sudah dapat membedakan individu berdasarkan statusnya, seperti paman, bibi, kakek, nenek, tetangga dan guru. c. Tahap Siap Bertindak game stage Pada tahapan ini, anak mulai bersikap mandiri dan memiliki ego berdasarkan kesadaran sendiri. Tingkat interaksi pada tahap siap bertindak ini meningkat sehingga anak mampu mengambil peranan dalam masyarakat yang lebih luas. Kemampuan untuk menye- suaikan dan menempatkan dirinya semakin jelas, serta kemampuan 75 Sosialisasi dan Kepribadian untuk menerima atau menyesuaikan dengan nilai dan norma yang berada di luar keluarganya pun dapat dijalaninya dengan kesadaran sebagai bagian aktif dari masyarakat. Contoh, seorang anak di se- kolah berusaha mentaati tata tertib di sekolah. d. Tahap penerimaan norma kolektif generelized other Pada tahapan ini seseorang sudah dapat menempatkan diri pada masyarakat yang lebih luas lagi, beinteraksi secara luas begitu pun dengan rasa tenggang rasanya. Dirinya sadar sebagai individu yang mempunyai hak dan kewajiban, individu yang dapat dikenakan sanksi hukum apabila melanggar tata nilai dan norma dimasya- rakatnya. Sebagai contoh, pada tahapan ini seseorang sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara dan bangsa Indone- sia. Kesadarannya sebagai bagian adari satu kesatuan masyarakat bangsa juga akan mendorong kemampuan untuk mempertahankan keanggotaan dan keutuhan dari masyarakatnya itu. Tahapan ini manusia sudah dianggap sebagai manusia dewasa yang mantap. Kegiatan Melatih Kerja Sama Coba diskusikan dengan teman sebangkumu. Dalam tahapan proses sosialisasi, maka pada usia kalian sekarang ini, kalian berada dalam tahapan proses sosialisasi yang mana?

B. Media-Media Sosialisasi

Proses sosialisasi ini berlangsung melalui kematangan dan belajar, serta melalui media-media tertentu agent of socialization , seperti:

1. Orang tua dan keluarga

Orang tua atau keluarga merupakan lingkungan pertama sejak manusia dilahirkan dan lingkungan paling lama yang kita tinggali. Pola interaksi keluarga ini sangat berperanan besar sebagai media sosialisasi bagi para anggota keluarganya. Hubungan individu di masyarakat sangat dipengaruhi keluarga karena keluarga memiliki peranan: a. Keluarga merupakan lingkungan pendidikan yang utama dan utama dibandingkan dengan lembaga pendidikan manapun. b. Keluarga merupakan kelompok pergaulan hidup manusia dengan volume terkecil dan kadar tertinggi. c. Keluarga merupakan mata rantai untuk hubungan jasmani dan rohani manusia yang berlawanan jenis. d. Keluarga merupakan mata rantai dalam regenerasi dan pewarisan budaya. 76 Sosiologi untuk SMA dan MA kelas X Latihan: Fungsi Keluarga adalah: 1. ……………………………...................................................... 2. ……………………………...................................................... Dalam lingkungan keluarga dikenal dua macam sosialisasi yaitu; a. Sosialisasi Represif Represive socialization Sosialisasi ini menekankan dan mengharapkan ketaatan anak ter- hadap orang tuanya. Dalam proses sosialisasi ini orang tua menjadi pusat dan banyak melakukan dominasi terhadap proses pembela- jaran sosial anak. Sosialisasi represif ini memiliki ciri-ciri; 1. Adanya hukuman terhadap pelanggaran atau sikap anak yang tidak disetujui oleh orang tuanya. 2. Adanya penghargaan dan imbalan berupa materil. 3. Adanya kepatuhan anak terhadap orang tua. 4. Adanya dominasi orang tua yang sangat kuat 5. Komunikasi bersifat satu arah 6. Komunikasi bersifat sebagai perintah. b. Sosialisasi Partisipasi Participatory Socialization Sosilisasi ini berlawanan dengan sosialisasi represif karena mene- kankan pada anak sebagai pusat proses sosialisasi. Dalam proses sosialisasi ini interaksi anak menjadi proses sosialisasi di keluarga dan orang tua mengikuti segala pola tingkah laku anak. Orang tua atau keluarga merupakan lingkungan per- tama sejak manusia dilahir- kan dan lingkungan paling lama yang kita tinggali. sumber: www.mbeproject.com