112
Sosiologi untuk SMA dan MA kelas X
Tujuan pengendalian sosial adalah terciptanya ketertiban sosial, karena tanpa ketertiban sosial masyarakat tidak bisa menjalankan per-
anannya dengan perasaan aman.
Kegiatan Berfikir Analisis
Berdasarkan pengertian di atas, menurutmu, apakah ada hubun- gan antara pengendalian sosial dengan pengendalian diri?
B. Jenis-Jenis Lembaga Pengendalian Sosial
Lembaga sosial memiliki peranan sebagai lembaga yang menja- lankan fungsi untuk melaksanakan pengendalian sosial di masyarakat.
Lembaga sosial ini adalah lembaga yang telah diakui sebagai pranata sosial di masyarakat sehingga keberadaan lembaga sosial ini ditaati dan
dihormati oleh masyarakatnya.
Adapun lembaga-lembaga sosial itu antara lain adalah; a. Sekolah
Sekolah merupakan lembaga sosial yang memiliki fungsi pengen- dalian sosial. Fungsi pengendalian sosial dilaksanakan oleh Kepala
Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Wali Kelas, para guru dan BK. Sekolah memberikan wawasan pengetahuan sosial bagi civitas akademika
agar dapat bertingkah laku sesuai dengan tata nilai dan norma baik untuk disekolah atau untuk di masyarakat. Sekolah memiliki tata
tertib yang dilembagakan serta wajib ditaati oleh warga sekolah, tata tertib tersebut tujuannya agar terwujud ketertiban sosial dan
akademik di sekolah sehingga tujuan sekolah dapat tercapai.
b. Polisi Kepolisian adalah lembaga sosial negara yang bertugas menjaga kea-
manan masyarakat dari gangguan-gangguan yang akan meng-ancam keutuhan dan ketertiban masyarakat. Gangguan itu bisa datang dari dalam
anggota masyarakat atau dari luar masyarakat. Sebagai salah satu unsur keamanan negara, polisi mempunyai alat untuk melaksanakan fungsi
pengendalian sosial, yaitu hukuman yang sifatnya tegas dan tertulis.
c. Pengadilan Pengadilan merupakan lembaga yang melaksanakan fungsi
pengendalian sosial yaitu untuk mengadili, menyelesaikan secara hukum dan negara, serta memberikan hukuman terhadap anggota
masyarakat yang melanggar hukum.
113
Pengendalian Sosial
Bentuk Lembaga Sosial Bentuk Penanganan Pengendalian
1. Polisi ...........................................................
...........................................................
Pengadilan mewujudkan aturan-aturan tertulis yang mengatur tentang ketertiban sosial bagi anggota masyarakatnya. Alat pen-
gadilan terdiri dari jaksa sebagai penuntut pelaku agar dituntut sesuai dengan peraturan yang berlaku, pengacara bertugas men-
dampingi pelanggar hukum terdakwa yaitu untuk membe-rikan pertimbangan-pertimbangan yang terbaik bagi terdakwa, dan hakim
yang bertugas menjatuhkan hukuman setelah menjalani proses persidangan.
d. Adat Adat adalah kebiasaan-kebiasaan yang telah dilembagakan
menjadi norma sosial bagi masyarakat penganutnya. Adat berasal dari dalam anggota masyarakat, yang mengikat anggota masyar-
akatnya serta dijunjung dan dipertahankan. Adat menjadi pedoman bagi anggota masyarakatnya untuk bertingkah laku. Prilaku yang
tidak sesuai dengan adat dianggap melanggar adat. Adat memiliki peranan dalam pengendalian sosial karena adat mengatur tentang
pola tingkah laku masyarakat. Adat mengandung nilai, norma dan sanksi, walaupun hukum adat biasanya tidak tertulis. Namun adat
tetap efektif sebagai lembaga sosial yang menjalankan fungsi pen- gendalian sosial.
e. Lembaga Agama Lembaga agama memberikan peranan yang sangat efektif
dalam pengendalian sosial, karena lembaga agama menerapkan aturan-aturan berdasarkan syariat agama tersebut. Dalam konsep
agama dikenal hukum halal dan haram. Halal adalah sesuatu yang diperbolehkan oleh agama dan haram ialah sesuatu yang dilarang
oleh agama. Selain aturan halal dan haram, agama juga memiliki aturan perintah dengan tahapan wajib, sunnah dan makruh.
Kegiatan Wawasan Produktifitas
Diskusikanlah alat-alat yang digunakan masing-masing lem- baga yang digunakan untuk penanganan pengendalian di
masyarakat.