Uji Normalitas Data Uji Homogenitas Data

Untuk menguji hipotesis digunakan rumus t yaitu: = 1 − 2 1 �1 − 1 �2 dengan = � 1 −1 1 + � 2 −1 2 � 1 + � 2 −2 Keterangan: 1 : mean sampel kelompok eksperimen 2 : mean sampel kelompok kontrol : simpangan baku 1 : simpangan baku kelompok eksperimen 2 : simpangan baku kelompok kontrol � 1 : banyaknya sampel kelompok eksperimen � 2 : banyaknya sampel kelompok kontrol Kriteria pengujian: diterima jika − 1 − 1 − dengan peluang 1 − , = � 1 + � 1 − 2 dan taraf nyata = 5 Sudjana, 2005: 243. Berdasarkan perhitungan uji kesamaan rata-rata diperoleh t= 0,38 dan t tabel = 1,67. Karena t tabel t t tabel maka H diterima yang artinya k emampuan awal peserta didik kelas eksperimen sama dengan k emampuan awal peserta didik kelas kontrol. Perhitungan selengkapnya terdapat pada lampiran 9.

3.6.2 Analisis Data Tahap Akhir

3.6.2.1 Uji Normalitas Data

Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sebaran data hasil penelitian yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak. Pasangan hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut. H : sampel berdistribusi normal H 1 : sampel tidak berdistribusi normal Analisis yang digunakan adalah uji Chi-Kuadrat, dengan rumus: � 2 = � − � � �=1 Keterangan: � : nilai-nilai yang tampak dari hasil penelitian � : nilai-nilai yang diharapkan Kriteria pengujian: H o diterima jika � 2 � 2 dengan derajat kebebasan dk = k - 3 dan taraf signifikan 5 α yang ditentukan peneliti maka data berdistribusi normal Sudjana 2005: 293.

3.6.2.2 Uji Homogenitas Data

Uji homogenitas digunakan untuk megetahui apakah data hasil penelitian kedua kelompok sampel memiliki varians yang sama atau tidak. Jika kedua kelompok memiliki varians yang sama, maka dikatakan bahwa kedua kelompok sampel homogen. Pasangan hipotesis yang akan diuji adalah sebagai berikut. H : 2 1  = 2 2  , artinya kedua kelompok sampel mempunyai varians sama. H 1 : 2 1   2 2  , artinya kedua kelompok sampel mempunyai varians tidak sama. Untuk menguji hipotesis di atas digunakan Uji Bartlett. Untuk memudahkan perhitungan, satuan-satuan yang diperlukan untuk Uji Bartlett disusun dalam sebuah daftar seperti berikut. Tabel 3.3 Harga-Harga yang Diperlukan untuk Uji Bartlett Sampel ke- dk 1 dk s i 2 log s i 2 dk log s i 2 1 � 1 − 1 1 � 1 − 1 s 1 2 log s 1 2 � 1 − 1 log s 1 2 2 � 2 − 1 1 � 2 − 1 s 2 2 log s 2 2 � 2 − 1 log s 2 2 Jumlah � � − 1 1 � � − 1 s i 2 log s i 2 � � − 1 log s i 2 Dari daftar di atas dihitung harga-harga yang diperlukan yakni: 3 Varians gabungan dari semua sampel: 2 = � � − 1 s i 2 � � − 1 4 Harga satuan B dengan rumus: = log 2 � � − 1 Statistik yang digunakan dalam Uji Bartlett adalah sebagai berikut. � 2 = ln 10 − � � − 1 log s i 2 Kriteria pengujian: diterima jika � 2 � 2 1− −1 di mana � 2 1− −1 didapat dari daftar distribusi � 2 dengan peluang 1 − dalam hal ini = 5, dan = − 1 Sudjana 2005: 262-263.

3.6.2.3 Uji Kesamaan Rata-Rata Hasil Tes Pemahaman Konsep