Identifikasi Faktor-Faktor Internal dan Eksternal
1. Analisis faktor penentu internal Dengan memasukkan hasil identifikasi kekuatan dan
kelemahan sebagai faktor strategis internal, selanjutnya diberikan bobot serta peringkat rating untuk setiap faktor Lampiran 8, maka
dapat diperoleh hasil seperti terlihat pada Tabel 10. Hasil evaluasi matriks ini selanjutnya digabungkan dengan hasil evaluasi matrik
eksternal dan dengan menggunakan Matriks Internal-Eksternal kemudian matriks tersebut akan dipetakan posisi perusahaan dalam
suatu diagram untuk mempermudah merumuskan formulasi alternatif strategi bisnisnya.
Berdasarkan hasil perhitungan di atas terlihat bahwa persyaratan kredit cukup mudah dan cepat diakui sebagai faktor paling
penting dalam kegiatan penyaluran KUR dengan nilai skor 0,467 dan merupakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk memberikan
yang terbaik bagi debitur, hal ini terkait dengan adanya Positioning Bank ABC diantara Bank lainnya nilai skor 0,399. Namun demikian,
Perusahaan memiliki kelemahan pada kegiatan proses kredit yang hanya dapat dilakukan di Kantor Cabang tidak dilayani di kantor
cabang pembantu dengan nilai skor 0,264.
Tabel 10. Faktor Strategis Internal
2. Analisis faktor penentu eksternal Berdasarkan identifikasi terhadap faktor-faktor eksternal
perusahaan berupa peluang opportunities dan ancaman threats yang berpengaruh terhadap peningkatan penyaluran KUR. Dengan
memasukkan hasil identifikasi peluang dan ancaman sebagai faktor
Faktor Strategis Internal Bobot Rating Skor
Kekuatan
Persyaratan kredit cukup mudah dan cepat 0,127
3,67 0,467 Positioning
Bank ABC diantara Bank lainnya
0,109 3,67 0,399
Teknologi online system Bank ABC 0,120
3,00 0,361 Tingkat kesehatan bank secara umum
berada pada kondisi sehat dan memiliki tingkat likuiditas yang baik
0,097 3,67 0,357
Dukungan SDM secara kualitatif cukup memadai
0,113 3,00 0,340
Loyalitas nasabah dan debitur Bank ABC 0,102
3,00 0,306
Kelemahan
Proses kredit hanya dapat dilakukan di Kantor Cabang
0,132 2,00 0,264
Jumlah tenaga analis kredit yang terbatas 0,095
1,67 0,158 Terbatasnya jumlah outlet bank ABC
0,104 1,33 0,139
Jumlah 1,000
2,791
strategis, kemudian memberikan bobot serta peringkat rating Lapiran 9 maka dapat diperoleh hasil seperti terlihat pada Tabel 11.
Tabel 11. Faktor Strategis Eksternal
Faktor Strategis Eksternal Bobot Rating Skor
Peluang
Dukungan pemerintah daerah terhadap KUR
0,170 3,33
0,567 Perekonomian dan pendidikan masyarakat
terus meningkat 0,146
3,33 0,488 Pangsa pasar market share untuk
pembiayaan masih terbuka luas 0,150
3,00 0,451
Ancaman
Pesaing usaha sejenis yang semakin ketat Bank BPR
0,138 3,00 0,415
Fluktuatifnya daya beli masyarakat 0,150
2,67 0,401 Adanya program bantuan kredit langsung
dari pemerintah dan BUMN seperti program CSR
0,118 3,00 0,355
Situasi politik, hukum dan peraturan daerah yang kurang kondusif
0,126 2,67 0,338
Jumlah 1,000
3,014 Berdasarkan hasil perhitungan di atas terlihat bahwa dukungan
pemerintah daerah terhadap KUR skor 0,567 merupakan kesempatan atau peluang yang dapat diraih oleh perusahaan dalam peningkatan
penyaluran KUR. Karakteristik yang dibangun adalah kepercayaan dari mitra perusahaan koperasi dan avalis termasuk UMKM sebagai
debitur. Selain itu, perusahaan juga memiliki ancaman, yaitu bank daerah yang ikut berpartisipasi dalam penyaluran KUR skor 0,415
dan secara umum akan berpengaruh terhadap penyaluran KUR bank ABC dalam meningkatkan pangsa pasarnya.