Strategi 4 : Meningkatkan kinerja pemasaran dalam menganalisis permintaan pasar
Strategi 5 : Mempertahankan dan menjaga mutu layanan bank ABC Strategi 6 : Meningkatkan kerjasama dengan koperasi dan perusahaan
Avalis Strategi 7 : Mempertahankan bunga kredit dan lamanya waktu angsuran
Strategi 8 : Memperbaiki jaringan pemasaran
Berdasarkan hasil analisis QSPM, dapat terlihat bahwa strategi terbaik yang diserahkan untuk dilakukan perusahaan adalah mempertahankan bunga
kredit dan lamanya waktu angsuran dengan nilai TAS tertinggi, yaitu 7,380. Seluruh alternatif strategi dapat diperingkatkan sebagai berikut :
a. Teknis administratif skim kredit dan layanan
1. Mempertahankan bunga kredit dan lamanya waktu angsuran TAS; 7,380
2. Mempertahankan komitmen terhadap mutu layanan produk dan mensosialisasikannya kepada seluruh pegawai TAS;7,126
3. Mempertahankan dan menjaga mutu layanan bank ABC TAS; 6,896 b. Pasar analisis dan promosi
1. Memperluas dan mempertahankan pasar yang sudah ada TAS; 6,866 2. Meningkatkan kinerja pemasaran dalam menganalisis permintaan pasar
TAS; 6,762 3. Memperbaiki jaringan pemasaran TAS; 6,761
4. Melakukan promosi dengan efektif dan efisien TAS; 6,696 c. Manajerial kemitraan
1. Meningkatkan kerjasama dengan koperasi dan perusahaan Avalis TAS; 6,199
Peringkat tersebut menunjukkan urutan prioritas strategi setelah dilakukan pembobotan. Strategi yang memiliki bobot yang paling besar adalah
yang menjadi prioritas utama yang dapat dilaksanakan. Tetapi, apabila strategi yang menjadi prioritas utama belum atau tidak dapat dilaksanakan, maka dapat
menggunakan strategi lain yang nilainya lebih rendah dari strategi utama dan seterusnya.
Prioritas strategi tersebut dibuat sebagai langkah awal untuk memulai pelaksanaan strategi-strategi yang ada pembobotanya dilakukan oleh suatu
perusahaan. Strategi pertama bukan menjadi penentu sukses untuk strategi setelahnya, tetapi memiliki hubungan yang saling mendukung. Keterbatasan
yang dimiliki perusahaan menyebabkan semua strategi tidak dapat diterapkan dalam waktu yang bersama-sama.
4.7 Implikasi Manajerial
Skema Penyaluran Kredit Usaha Rakyat KUR adalah skema kredit atau pembiayaan khusus diperuntukkan bagi UMKM dan Koperasi yang usahanya
layak namun tidak mempunyai agunan yang cukup sesuai persyaratan yang ditetapkan perbankan. Tujuan akhir diluncurkan Program KUR adalah
meningkatkan perekonomian, pengentasan kemiskinan dan penyerapan tenaga kerja.
Berdasarkan pada prioritas strategi yang telah dikembangkan oleh Bank ABC Cabang Pangkalpinang. Strategi dikelompokkan berdasarkan pada teknis
administratif, pasar dan manajerial. Dari hasil penelitian ini, terdapat beberapa
implikasi manajerial yang dapat digunakan oleh manajemen dalam menetapkan strategi peningkatan penyaluran KUR. Implikasi-implikasi manajerial tersebut
meliputi: 1. Mempertahankan bunga kredit.
Program kredit yang dijalankan pemerintah merupakan program kredit yang bersubsidi. Bentuk subsidi tersebut adalah penetapan suku
bunga kredit program yang lebih rendah dari suku bunga di pasar umum. Dalam penetapan suku bunga KUR, pemerintah melalui agen bank-bank
pemerintah menetapkan suku bunga 14 persen per tahun. Pembebanan bunga KUR 14 per bulan sangat rendah karena tidak adanya provisi
biaya yang dipungut dari Bank. Ada berbagai faktor yang menjadi pertimbangan bagi pihak bank dalam melakukan seleksi pengajuan kredit.
Dua jenis prinsip yang biasa diterapkan dalam mempertimbangkan pengajuan kredit analisis kredit, yaitu prinsip 5C dan prinsip 6A.
2. Meningkatkan mutu layanan produk KUR Hal-hal yang dapat dilakukan oleh Bank ABC dalam meningkatkan
mutu layanan produk KUR diawali dengan peningkatan kapasitas account officer
AO, proses persetujuan, syarat pemberian kredit dan proses pengendalian kredit. Indikator, kebutuhan, tindakan dan waktu
pelaksanaan dapat dilihat pada Tabel 15.
Tabel 15. Indikator, kebutuhan, tindakan dan waktu pelaksanaan Indikator
Prioritas Kebutuhan
Need Tindakan
Action Waktu
Pelaksanaan Kapasitas
Account OfficerAO
Memiliki account officer
yang berkapasitas dalam
menilai kredit Melakukan pelatihan
kepada AO untuk mempertajam analisis
kredit Jangka
pendek
Proses Persetujuan
Kredit Persetujuan kredit
tidak berbelit-belit Menjamin bahwa
proses pengajuan dan pencairan kredit yang
cepat Jangka
pendek
Syarat Pemberian
Kredit Persetujuan kredit
yang mudah Menjamin bahwa
syarat pemberian kredit yang mudah
Jangka pendek
Proses Pengendalian
Kredit Sistem internal
control terhadap pekerjaan
AO Merancang sistem
pelaporan yang jelas untuk menghindari
dan mengendalikan terjadinya penyele-
wengan pemberian kredit
Jangka pendek