dalam RPJPD Kota Sukabumi Tahun 2005-2025 dan draft RTRW Kota Sukabumi Tahun 2009-2029 dengan Analisis Isi Content Analysis.
3 mengidentifikasi indikator-indikator pembangunan berkelanjutan yang ada di Kota Sukabumi dan mengkaji sejauhmana ketercapaian indikator-indikator
pembangunan berkelanjutan di Kota Sukabumi. Adapun ketercapaian tersebut terutama dianalisis dengan analisis ketercapaian indikator komposit, sehingga
dapat diketahui indikator pembangunan berkelanjutan yang menjadi penciri utamamenonjol di Kota Sukabumi dan perbandingannya dengan wilayah yang
lebih luas Provinsi Jawa Barat, dan 4 menganalisis ada tidaknya kesenjangangap yang terjadinya antara
persepsi dan pemahaman stakeholder dengan masyarakat di Kota Sukabumi tentang prinsip pembangunan berkelanjutan, dokumen perencanaan wilayah di
Kota Sukabumi khususnya dalam draft RTRW Kota Sukabumi Tahun 2009-2029 dan RPJPD Kota Sukabumi Tahun 2005-2025, dan realita ketercapaian indikator
pembangunan berkelanjutannya. Adapun mengenai hubungan antara tujuan penelitian, metode analisis,
variabel, sumber data dan output yang diharapkan, dapat dilihat pada Tabel 5. Sedangkan tahapan penelitian yang dilakukan dapat dilihat pada bagan alir
tahapan penelitian pada Gambar 12.
3.4 Metode Analisis Data
Analisis adalah penyelidikan sesuatu peristiwa untuk mengetahui penyebabnya, dan bagaimana duduk perkaranya. Menganalisis ialah menyelidiki
dengan menguraikan masing-masing bagiannya.Pengertian analisis ini memberikan petunjuk kepada kita apa yang menjadi tujuan pokok analisis.
Dari data yang telah terkumpul kemudian dianalisis sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian sehingga akan dapat menjawab permasalahan
yang diangkat. Beberapa metode analisis yang dipakai antara lain:
3.4.1 Analisis Deskriftif
Analisis ini yaitu berupa penjelasan explanatory mengenai sesuatu hal dalam bentuk narasi.
Tabel 5 Tujuan Penelitian, Metode Analisis, Variabel, Sumber Data dan Output Penelitian
No Tujuan
Penelitian Metode Analisis
Variabel Parameter
Data Dan Sumber Data
Output Penelitian
1. Mengidentifikasi
persepsi dan pemahaman stakeholder
dan masyarakat tentang prinsip pembangunan
berkelanjutan Analisis Deskriftif,
Statistika deskriftif
Analisis Hirarki Proses AHP
Analisis Persepsi Statistika Deskrifti
Pembangunan, keberlanjutan dan
prinsip pembangunan
berkelanjutan
Persepsi Pemahaman
stakeholder tentang pembangunan
berelanjutan di Kota Sukabumi
Persepsi masyarakat Wawancara
Penyebaran kuisioner
Penyebaran kuisioner
Kerangka sampling dan daftar
pertanyaanpernyataan yang akan diuji dengan
kuisioner
Persepsi Pemahaman tentang pembangunan
berkelanjutan serta pembobotan
preferensiurutan prioritas struktur hirarki AHP
Persepsi masyarakat tentang pembangunan
berkelanjutan
2. Mengidentifikasi
prinsip pembangunan berkelanjutan pada
dokumen perencanaan wilayah di Kota
Sukabumi Analisis deskriftif
Analisis Isi Content Analysis
Prinsip pembangunan
berkelanjutan 1. Draft RTRW
Kota Sukabumi Tahun 2009-
2029 2. RPJPD Kota
Sukabumi Tahun 2005-
2025 Ada tidaknya prinsip
pembangunan berkelanjutan pada
dokumen perencanaan wilayah di Kota Sukabumi
3. Mengidentifikasi
ketercapaian indikator pembangunan
berkelanjutan di Kota Sukabumi
Analisis Deskriftif, Statistika Deskriftif
Analisis Ketercapaian
Indikator dengan Indeks Komposit
Indikator Pembangunan
Berkelanjutan BPS, Bappeda,
KLH Ketercapaian indikator
pembangunan berkelanjutan eksisting
4. Menganalisis
kesenjangangap antara output penelitian 1, 2
dan 3 Analisis deskriftif
Statistika deskriftif Analisis
kesenjangan gap analysis
Kesenjangan antara output penelitian 1,
2 dan output penelitian 3.
Hasil penelitian tahap 1, 2 dan
3. Ada tidaknya
kesenjangangap antara hasil penelitian tahap1,2
dan 3.
Jenis penelitian deskriptif sendiri dapat dikelompokkan dalam tiga kelompok, yaitu 1 apabila hanya mendeskripsikan data apa adanya dan
menjelaskan data atau kejadian dengan kalimat-kalimat penjelasan secara kualitatif maka disebut penelitian deskriptif kualitatif, 2 apabila dilakukan
analisis data dengan menghubungkan antara satu variabel dengan variabel yang lain maka disebut deskriptif asosiatif, dan 3 apabila dalam analisis data
dilakukan pembandingan maka disebut deskriptif komparatif.