BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Minuman Energi
Minuman energi pada dasarnya memiliki fungsi yang sama dengan minuman suplemen yaitu sebagai zat tambahan untuk memperbaiki dan meningkatkan daya
tahan tubuh. Zat aktif yang terkandung di dalam minuman energi hanya dapat mempengaruhi struktur atau fungsi tubuh, tidak dapat mengobati atau mencegah
penyakit
24
. Minuman energi adalah jenis minuman yang ditujukan untuk menambah
energi seseorang yang meminumnya. Bagi beberapa kalangan, minuman energi diminum dengan tujuan untuk mencegah kantuk. Umumnya di luar negeri Amerika
Serikat, minuman energi digolongkan sebagai minuman ringan, di Indonesia, minuman energi digolongkan sebagai minuman kesehatan
25
. Kandungan yang terdapat dalam minuman energi terdiri dari
1. Kandungan Utama •
Air •
gula atau penggantinya •
kafein 2. Kandungan Lain ditambahkan secara bervariasi
• Taurine
• Ginseng
• Ginkobiloba
3. Guarana 4. Vitamin
5. Teh hijau 6. Zat pewarna
7. Zat perasa
24 httpelibrary.mb.ipb.ac.idgdl.php? 25 www. Wikipedia.org. minuman energi. oktober 2008
Umumnya, minuman energi dipasarkan dalam bentuk botol kecil yang siap minum, namun di Indonesia, dimotori oleh Extra Joss, dengan tujuan menekan harga
jual, minuman energi yang laku dipasarkan dalam bentuk sachet yang harus dicampur dengan air, biasanya air mineral sebelum dikonsumsi.
Tabel 3. Studi Terdahulu No
Nama Judul
Metode Hasil
1 Ariyanti
2006 Respon Mahasiswa Terhadap
Iklan Tayangan
Produk Minuman
Berenergi Di
Televisi Kasus:
pada Mahasiswa Strata Satu IPB .
Uji Mann-Whitney, Kruskal Wallis dan
Chi Square Iklan
produk minuman energi
ditelevisi dapat diterima
walaupun belum tentu
disukai
responden,
2 Zukbeatri
2006
Dampak Iklan
Televisi Terhadap Sikap Konsumtif
Ibu Rumah
Tangga
Masyarakat Adat
Range Spearman Responden
mengalami perubahan
pada tingkat
kognitif dan afektif
3 Dewi
2008
Analisis Efektivitas
Iklan
Pada Media Televisi.
EPIC dan Direct Rating
Method
DRM.
Target audiens
iklan TEBS
kategori dewasa
4 Sitorus
2005 Analisis Prilaku Konsumen
Dalam Proses Pembelian Teh Merk Freastea Di Kecamatan
Bogor Tengah. Analisis Faktor
1. Merek 2.Internal produk
3 Gaya hidup 4 Ekonomi
5 Fatimah
2006 Analisis Prilaku Konsumen
Dalam Proses Pembelian Buku Bertemakan Islam
Analisis Faktor 1.Eksternal 2.
Atribut Produk 3. Keuangan
4. Internal
2.3 Hubungan Dengan Studi Terdahulu